SNMPTN adalah kependekan dari Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Biasanya disebut juga dengan jalur undangan atau jalur tanpa test. Kalau jaman dilu kalau tidak salah disebut dengan jalur PMDK.
Pelaksanaan seleksi melalui SNMPTN tersebut yaitu berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor semester 1 (satu) sampai dengan semester 5 (lima) bagi SMA/SMK/MA atau sederajat dengan masa belajar 3 (tiga) tahun atau semester 1 (satu) sampai dengan semester 7 (tujuh) bagi SMK dengan masa belajar 4 (empat) tahun, serta portofolio akademik.
Untuk SNMPTN, hanya boleh diikuti oleh siswa kelas XII yang lulus pada tahun itu saja. Misalkan untuk SNMPTN 2019 hanya boleh diikuti siswa kelas XII yang lulus di tahun 2019. Akan tetapi tidak semua siswa Kelas XII boleh ikut SNMPTN, karena persyaratannya ditentukan berdasarkan akreditasi sekolah. Ketentuannya;
akreditasi A, 50% terbaik di sekolahnya;
akreditasi B, 30% terbaik di sekolahnya;
akreditasi C, 10% terbaik di sekolahnya;
belum terakreditasi, 5% terbaik di sekolahnya.
Untuk Pemeringkatan dilakukan oleh Panitia Pusat berdasarkan data PDSS.Dalam proses pemeringkatan, Panitia Pusat, melalui sistem, membuat pemeringkatan siswa berdasarkan nilai mata pelajaran sebagai berikut.
Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi.
Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi.
Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing.
SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori Kejuruan dan Praktik Kejuruan).Jumlah Pilihan PTN dan Program Studi SNMPTN yaitu:
Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 2 (dua) PTN. Apabila memilih 2 (dua) PTN, salah satu PTN harus berada di provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya, apabila memilih satu PTN, pendaftar boleh memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
Pendaftar dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan 1 (satu) PTN maksimal 2 (dua) program studi.
Urutan pilihan PTN dan program studi menyatakan prioritas pilihan.
Siswa SMK hanya diizinkan memilih program studi yang relevan dan ditentukan oleh masing-masing PTN.
Daftar program studi dan daya tampung SNMPTN dapat dilihat pada laman http://www.snmptn.ac.id selama periode pendaftaran.Seleksi SNMPTN dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:
Pendaftar diseleksi di PTN pilihan pertama berdasarkan urutan pilihan program studi.
Pendaftar yang memilih program studi di 2 (dua) PTN, jika tidak lulus di PTN pilihan pertama, pendaftar akan diseleksi di PTN pilihan kedua berdasarkan urutan prodi dan ketersediaan daya tampung.Untuk pendaftaran SNMPTN biasanya dimulai pada awal semester 2 dan pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis. Untuk pengumuman kelulusan biasanya beberapa hari setelah Ujian Nasional saja. Jadi kalau kalian lolos SNMPTN maka bersenang-senanglah! Karena kalian akan menikmati libur panjang tanpa pusing-pusing mencari Universitas lagi hehehe
Informasi resmi selengkapnya mengenai SNMPTN dapat dilihat melalui laman http://www.snmptn.ac.id.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOLOS KEDOKTERAN TANPA TEST
RastgeleNovel ini akan dilanjutkan di novel : DOKTEROGENESIS di Akun Athallahfath. Udah mulai ditulis loh guysss