My Hope [SELESAI✔]

004.

"ngedeketin lo butuh usaha sebagaimana usaha gua untuk buat lo tetep bahagia".-Dion famov.
------------------------------------------------------

Perasaan Nala sedikit lega setelah mengetahui nama cowok gaje yang ngasih permen atas permintaan maaf karna gak sengaja nabrak Nala 3 hari yang lalu.

Malam sudah larut dan perlahan kedua mata Nala mulai terpejam.

"drrrt.. Drrtt... ". Handphone Nala bergetar keras membuat Nala terbangun.
Tertera di layar hp Nala, nomor pemanggil di private.

"siapa sih malem² gini nelpon, di private segala lagi nih nomor. Ck, gue angkat aja deh, sapa tau penting. "

Dengan berat hati, Nala mengangkat telpon tersebut. Namun ia tidak langsung membuka pembicaraan. Nala hanya mendengar dengan seksama suara dari sebrang telpon.

"tunggu hadiah dari gua ya Nala sayang.. Spesial buat lo." Suara dari sebrang telpon.

"tu..tung..gu". Belum sempat Nala menjawab, sambungan telpon sudah terputus.

"orang gila mana lagi sih yang ngerjain gue? Ya Allaahh. ". Lirih Nala pelan.

Terlihat dari kejauhan di gelapnya malam, senyum licik mulai menyeringai dan dengan lirih berkata.
"gua akan buat lo sadar Nal".

------------------------------------------------------

Terik mentari pagi menyeruak masuk melalui celah jendela kamar Nala. Sehingga Nala mengerjapkan matanya yang silau. Lalu ia segera bergegas membersihkan dirinya.

Setelah selesai...

"tiin... Tiinn". Suara klakson motor di depan rumah Nala bikin kuping jadi rada budek.

"Nal!! Bareng gua yok!". Teriak orang yang punya motor, Ferly.

"eh si kunyuk.. Sejak kapan lo tau rumah gue?! ". Nala asal manggil Ferly pake sebutan "kunyuk", kenal juga baru berapa hari.

"sorry, gua tadi abis cari di GPS 'Rumah calon istri Ferlyon Xeval', eh gak taunya berenti disini deh." jawab Ferly super bikin mata Nala lompat.

"ngaco deh lo". Sungut Nala sebal.

"dihhh.. Cemberut. Nih permen, biar lo senyum maaniiss lagi". Ferly menyodorkan permen KISS bertuliskan "HAVE A NICE DAY".

"gak deh makasih. Gue dah manis, jadi ogah deh makan yang manis! Oh ya. Ntar ya.. Gue mau pamit ma bunda dulu".

"jadi lo beneran mau bareng?! ".

"iya lah.. Tumpangan gratis!! Sebagai ganti karna kemaren lo udah ninggalin gue bengong sendirian di perpus tanpa kasih Penjelasan". Jawab Nala membuat Ferly nyengir lebar.
------------------------------------------------------

Di sekolah...

Nala segera turun dari motor Ferly. Dengan langkah 1000 Nala pun sampai di kelas(Nala berubah jadi mrs. Fast) .
Setelah sadar kalo ternyata Nala udah gak di belakangnya lagi, Ferly mengkerutkan keningnya heran.

"gua bawa orang gak sih tadi? Ilang kemana tu cewek.. " Ferly terheran lalu bergegas menuju kelasnya. Kelas XI IA 1.
----------------------------------------------------

Di kelas Nala..

"udah.. Gak usah dipikirin kali' Nal, jodoh mah gak kemana". Rere asal meledek Nala yang sedari tadi melamun.

"haha.. Lulus aja belom dah mikir jodoh". Gea menimpali.

"lo ngomong Ge? ". Jawab Nala.

"ohh.. Si Gea toh yang ngomong.. Gue kira kentut gue bisa ngomong.."

"hahain aja. Lucu ya?! ". Jawab Gea ketus.

"kring.. Kring.." bel masuk berbunyi.

"untung bel dah bunyi.. Kalo gak.. Gue bakar mulut lo abis²". Bentak Rere pada Gea.

"oh.. ". Gea bales lagi.

"ehemm. Hem". Rio sang ketua kelas berdehem keras, ngebuat kelas seketika hening. Gimana enggak? Orang yg ribut di kelas setelah bel masuk, bakal dapet hukuman lari ngiterin lapangan oleh si ketua kelas yg namanya Rio itu. Dan di setujui para guru (sadis ya?!)
--------------------_-------------------_------------

"kriiingg.. Kriiingg.. Kriingg" bel istirahat berbunyi. Siswa siswi berhambur keluar kelas dengan lega serasa lepas dari tahanan.

"kantin yok Nal". Ajak Rere

"duluan gih Re, gue masih pengen nulis".

"oh.. Oke.. Lo gakpapa kan Nal? "

"haha.. Paan sih .. Alay lo".

"huh.. Elo.. Gue cabut ya.. Bye"
Setelah Rere menghilang dari pandangan mata Nala. Nala menarik nafas lega.
"hhf.. Gue gak boleh cerita ke Rere tentang telpon private tadi malem, gue gak mau dia khawatir". Lirih Nala lalu membaringkan kepalanya di meja.

5 menit kemudian..

"krukk.. Kruuk". Suara perut Nala memecahkan keheningan kelas yang kosong.
"laper gue.. Kantin lah.. ". Nala beranjak dari kursi.

Ketika Nala berdiri di depan kelas. Tiba² ada banyak Oreo berhamburan dari atas lantai 3 dan jatuh di atas kepala Nala.

"bruuukkkk.. Bruuukk.. Bruukk" banyak oreo berjatuhan di atas kepala Nala sampai Nala jatuh terduduk lemas. Seusai oreo terakhir jatuh di kepala Nala, ada sepucuk surat yang ikut jatuh di kepala Nala. Nala pun mengambilnya.

Isi surat itu..

>>.."lo kan demen oreo.. Noh gua kasih 1000 oreo spesial buat lo.. Abisin yaa.. "(from anak kece kelas IA.)"

Melihat isi surat itu membuat hati Nala panas penuh emosi.

"Nala.. Lo gakpapa?!! ". Rere yg sudah kembali dari kantin segera menghampiri Nala yg bajunya berantakan penuh Oreo.

"gue gakpapa.. ". Jawab Nala lalu berdiri mengibaskan bajunya dan beranjak pergi meninggalkan Rere.

"sebenernya apa yang lo sembunyiin dari gue Nal? ".

~bersambung~
-----------+++++++-----------------------+++

Mau dilanjut atau enggak yaa ceritanya? .🤔