Maaf, aku tidak pernah berniat membencimu.
Malah tadinya ingin menjadi temanmu setelah kita berpisah.
Tapi, aku juga tidak mengerti mengapa tiba-tiba aku merasakan benci.
Mungkin karena aku belum bisa merelakanmu.
Mungkin aku belum bisa melepaskanmu.
Atau mungkin benci ini bukan untukmu, tetapi aku untuk takdir yang memisahkan kita melalui "kita tidak bisa bareng lagi, kamu layak mendapatkan yang lebih baik" yang terucap dari bibirmu.
Hanya saja aku tidak mengerti bagaimana caranya melampiaskan rasa benciku pada takdir, jadi kulampiaskan saja pada pengantaranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
When I Loved You
PoetryBanyak pertanyaan yang tidak ada jawabannya namun masih sering ditanyakan. Sama hal nya dengan perasaan. Banyak perasaan yang tidak terbalaskan namun masih saja diperjuangkan. -ketika aku mencintai kamu #1 in cintatakberbalas [3/03/2019] #1 in kumpu...