Aku bagaikan angin yang menanti daun berjatuhan supaya aku dapat memeluk sang ranting.
Tetapi setelah daun menjatuhkan diri meninggalkan sang ranting sedih, aku menyesal menanti.
Karena aku baru sadar daun tanpa ranting adalah mati, aku tanpa ranting adalah angin.
Daun tanpa ranting tak lagi hijau, aku tanpa ranting adalah tak berwarna.
Daun tanpa ranting adalah hancur, aku tanpa ranting adalah utuh. Ranting tanpa daun tak memiliki makna, ranting tanpa angin tetaplah sama.
Jadi, selama ini aku meratapi kisah cinta yang bukan miliku dan menanti cinta yang bukan hadir untukku.
KAMU SEDANG MEMBACA
When I Loved You
PuisiBanyak pertanyaan yang tidak ada jawabannya namun masih sering ditanyakan. Sama hal nya dengan perasaan. Banyak perasaan yang tidak terbalaskan namun masih saja diperjuangkan. -ketika aku mencintai kamu #1 in cintatakberbalas [3/03/2019] #1 in kumpu...