Aku pernah sangat amat membenci manusia, karena itu aku membenci diriku sendiri.
Aku pernah sedih karena terlahir sebagai manusia. Sekalian berharap tak pernah ada saja supaya tak menyakiti sesama.
Aku pernah merasa sangat jahat karena tak dapat tersenyum kali itu. Ada masalah yang sedang menerpaku dan kali itu, aku lelah berpura-bura baik-baik saja.
Sampai akhirnya, aku tahu bahwa tidak semua manusia itu jahat.
Sampai akhirnya, aku mengerti betapa naif nya aku ini.
Aku menyiksa diriku hanya karena tak dapat melukiskan senyum di bibirku sendiri ketika orang menyapaku.
Aku menganggap diriku adalah makhluk paling jahat yang akan menyakiti orang yang ada di dekatku.
Untung saja kamu hadir dan mengubahku.
Untung saja kamu mengingatkanku.
Aku ini bukan orang jahat. Sama sekali bukan.
Karena aku, aku masih punya hati. Dan hati itu masih aku paksakan untuk tetap berfungsi meskipun kamu telah menghancurkannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
When I Loved You
PoesiaBanyak pertanyaan yang tidak ada jawabannya namun masih sering ditanyakan. Sama hal nya dengan perasaan. Banyak perasaan yang tidak terbalaskan namun masih saja diperjuangkan. -ketika aku mencintai kamu #1 in cintatakberbalas [3/03/2019] #1 in kumpu...