Tok tok tok!!!
"Hyunggg!!! Buka pintunya!!! noona hyung..."suara anak laki-laki berumur 10 tahun
"Waeyo? "
"Noona kecelakaan hyung... Kajja kerumah sakit... Eomma menunggu dibawah"
"Nde chamkkaman"
- Ruang UGD -
"Ji-woo cepatlah sembuh... Oppa ada untukmu "ucap jhope saat melihat adiknya didalam ruang UGD
Tak lama kemudia dokter keluar dari ruangan tersebut.
"Dokter... Ottokhe? " tanya hoseok dokter menghela nafasnya dan...
"Dia mengalami pendarahan dikepala yang cukup parah. Dan sekarang keadaannya sedang koma. Kami belum bisa memeriksa yang terjadi pada kepalanya. Jika pasien sudah sadar baru saya akan periksa"penjelasan dokter
"Baik dok... Apa sekarang kami boleh masuk? "Tanya eommanya hoseok dan dokter mengangguk
"Hoseok kau masuk saja... Eomma ada meeting dan adikmu ilhoon dan chanwoo bersama eomma... "
"Nde eomma aku masuk dulu... Hati-hati dijalan"
"Nde... Kajja ilhoon chanwoo" eommanya hoseok menggandeng(genggam) tangan ilhoon dan chanwoo
"Bukankah itu hoseok? "Tanpa mereka sadari, sepasang bola mata memerhatikan mereka diam-diam
Sinb pov
Sinb sedang menyantap makan siangnya bersama eommanya saja. Because minbi eonnie dan appa kerja, eunji eonnie sekolah menengah atas dan umji sedang belajar bersama dirumah chingunya. Alhasil hanya mereka berdua yang tersisa. Kalian makan dengan hening hanya ada suara piring yang terkena sendok dan garpu. Tak lama kemudian eomma berbicara dan memecahkan keheningan.
"Sinb"panggil eomma
"Nde? " sinb yang sedari tadi sibuk dengan makanannya pun akhirnya menoleh ke arah Sumber suara.
"Apa nanti kau sibuk? "
"Ani... Wae eomma? "
"Tetangga eomma dirawat dirumah sakit. Kau bisa menemani eomma tidak? "
"Bisa eomma... Kapan? "
"Hari ini jam 16:00... Kita naik taxi online nde "sinb hanya mengangguk setelah makanannya habis sinb menaruh piring kotor di
-PUKUL 16:00-
Sinb sudah rapi dengan pakaiannya. Lalu keluar kamarnya dan menunggu eommanya disofa ruang tamu.
"Kajja eunbi"
"Eomma sudah memesan taxi online? "
"Aigoo eomma lupa... Kau saja yang memesannya"
Tak lama kemudian sinb memesan taxi online dengan tujuan kerumah sakit yang eomma bilang. Ketika sampai disana ternyata sudah ada eomma eomma rempong yang tak lain teman eommanya sinb.
"Jika sudah kumpul begini pasti aku seperti tidak ada atau dianggep disini huft,- menyebalkan"
"Bi,, kau ingin tunggu disini atau ikut keruangan? "
"Aku disini saja eomma... Aku sepertinya ke Taman belakang rumah sakit saja"
"Oke"
Eomma sinb bersama temannya keruangan tempat temannya dirawat. Sedangkan sinb hanya berkeliling rumah sakit tersebut setelah berjalan tidak jauh dari tempat sinb berhenti tiba-tiba mata sinb tertuju pada namja yabg sangat ia kenal. Sontak sinb melihatnya secara diam-diam.
"Bukankah itu hoseok?" gumam sinb
"Sedang dia disini? " tak lama hoseok masuk keruangan tempat adiknya dirawat. Sinb pun diam-diam kesana dan melihatnya dari kaca ruangan itu.
"Apa itu pacarnya hoseok? Dia cantik, cocok dengan wajahnya yang tampan. Ahh lebih baik aku pergi saja ke Taman belakang rumah sakit ini. Sepertinya hoseok sangat menyayanginya sampai memegang punggung tangannya dan menciumnya." sinb tidak ambil pusing walaupun ada perasaan curiga dan cemburu. Saat sinb berjalan beberapa langkah tiba-tiba ada yang memegang tangannya.
"Tunggu " sinb pun menoleh kebelakang dan mendapati namja yang sedari tadi ia perhatikan diruangan itu. "Apa yang kau lakukan disini?"
"Apa dia melihatku saat aku diam-diam melihatnya dikaca ruangan itu? " tanya sinb didalam hati
"A-aku h-hanya menemani eommaku dan berjalan disekitar sini. Wae? "
"Eommamu sakit? "
"Aniyo teman eommaku"
"Ahh begitu... Lalu mengapa kau mengintip dikaca tadi? Bukankah kau marah padaku karena soal yang kemaren? "
"A-apa? M-marah? "
"Iya... Kau tidak ingat kemarin ketika selesai piket? "Mata jhope ngewink sambil ngeledekin sinb
"Aigoo... Mengapa aku bisa lupa jika aku sedang marah dengannya? Ahh ottokhe:("
"Iya aku ingat... Jangan mengikutiku... Urus saja yeoja tadi" jawab sinb ketus menahan malu
"Kau cemburu ya... "Ledek jhope
"Ishh.... Mana mungkin aku cemburu dan buat apa aku cemburu padamu...tidak penting"
"Tidak penting rupanya... "wajah jhope berubah menjadi smirk sinb yang melihatnya pun sedikit takut.
"I-iya tidak penting... Sudahlah jangan mengikutiku"
"Tapi aku ingin ikut" jhope memohon pada sinb namun sinb mengabaikannya "mengapa kau jadi tuli begitu? " tetap diabaikan oleh sinb "aku jenuh diruangan itu" sinb tetap berjalan lurus "kau ini benar-benar..." "tuli"gumamnya namun terdengar oleh sinb dan sinb menghentikan langkahnya.
"Sudah ngomongnya?" jhope diam dan mengangguk "jangan ikuti aku... Jaga saja dia... "
"Dengarkan aku dulu... Sebenarnya di... "Sinb memotongnya
"Dia yeojamu... arasho sana pergi dan jangan mengikutiku... Jika ada eommamu nanti yang ada malah salah paham"jawab sinb datar. Tak lama sinb merasakan ada yang memegang pergelangan tangannya
"Sepertinya kau sudah salah paham"jhope tersenyum dan sinb membulatkan kedua matanya sebelum membalikkan tubuhnya. "Dia adikku ji-woo... Jung ji-woo dia tadi mengalami kecelakaan... Sudah paham? Dan aku dengan kekasihku sudah tidak menjalin hubungan lagi... Jangan marah lagi hmm? "Sinb membalikkan tubuhnya hingga bertatapan dengan jhope. Tidak ada kebohongan yang terlihat dimatanya jhope
"K-kau putus dengan.... "
"Ya seperti itulah... Sudah puas? Kajja ketaman"
•
•
•Mereka sedang duduk berdua dibangku Taman sedang mengobrol, bercanda, bahkan tertawa bersama... Hingga membuat sinb tersenyum bahagia. Tetapi... Kebahagiaan itu hanya sementara untuk sinb, karena...
#To be continued...
Gimana? Seru gak?
Mianhae kalo ga seru 😅
Jangan lupa votenya ya:)
Mianhae part ini ceritanya agak ngegantung :D25-05-2018

KAMU SEDANG MEMBACA
Playboy {Jhope X Sinb}
Fanfiction"BODOH... Hanya dengan kata-kata manis yang keluar dari mulutnya aku bisa menyukainya... Dia telah membuatku baper tanpa menyukaiku... Padahal aku tahu jika dia hanya main-main tapi aku... Aku telah menyukai orang yang memiliki banyak gebetan..."Gum...