Di SMA Dharma bangsa lah Nasya Mercella putri (biasa dipanggil Asya) melanjutkan pendidikannya. Ia sangat senang bisa bersekolah disana. Tempatnya luas, disana rata rata orang elite semua. Yap, termasuk dirinya. Disana ia kembali bertemu dengan sahabat setianya sejak SD. Siapa lagi kalau Farhan Algibrani (Dipanggil Farhan). Teman yang sudah dianggap Asya sebagai Kakaknya sendiri.
Farhan yang merupakan kapten futsal itu berhasil membuat Asya terpukau dengan keahliannya dibidang juggling dan shooting nya. Sampai pada akhirnya Asya mencintai sepakbola dan mengikuti Ekskul Sepakbola di sekolahnya. Itu sudah berlangsung lama. Dari Awal masuk SMP ia sudah tertarik dengan sepakbola. Dan kini Asya pun sudah bisa seperti Farhan namun tidak sehebat diri Farhan.
Farhan POV
"Sya, minggu depan gue mau ke stadion. Lo mau ikut ga?"Kata Farhan.
"Ya maulah, masa gue tolak sih" Cetus Asya.
"Tapi bayar sendiri yaa" Guman Farhan sambil tertawa terkikik kikik.
"Yaudah deh gak jadii" Asya pun mendengus kesal sambil melipat kan tangannya didepan.
"Hh Canda kalii, yaudah deh ntar gue beliin tiket buat lo" Kata Farhan.
"Hehe Makasih yaa Aann :)" lirih Asya.
"Sama samaa Syaa" Kata Farhan.
Farhan emang suka sama Asya dan Asya pun juga suka sama Farhan. Dan mereka memutuskan untuk tidak berpacaran. Why?
🐼🐼
Hari demi hari terus berlalu. Dan ini adalah tahun ketiga ia melanjutkan pembelajaran rutinitas nya. Ia kini sudah kelas XII. Dan akan tamat dalam setahun kedepan.
Di akhir masa sekolah nya itu, ia pun berjumpa dengan seorang anak yang cukup nyebelin bagi Asya. Namanya Fahri Atthariq. Asya bertemu dengan Fahri ketika anak itu sedang bermain bola bersama teman temannya.
"Baru pertama kenal aja udah nyebelin, gimana ending nya cobakk?"
Cetus Asya.Fahri merupakan adek kelas yang dijumpainya waktu sedang berolahraga. Fahri sangat ngeselin pada waktu itu. Gara gara Fahri kepala Asya jadi benjol.
Fahri POV
"Yaudah deh, gue traktir, sebagai permintaan maaf gue" Kata Fahri.
"Boleh... Ayokk sekarangg!!!!" Cetus Asya seraya menarik tangan Fahri.
Fahri pun memasang muka pasrahnya dihadapan kakak kelas nan cantik itu.
Semakin hari, Fahri dan Asya pun semakin dekat. Mereka sering main bareng, ke tempat futsal bareng. Hingga akhirnya Asya mulai nyaman dengan keberadaan Fahri. Ia pun jadi jarang bertemu dengan Farhan semenjak itu.
Farhan pun bingung melihat tingkah Asya yang kian hari kian berubah. Ia sempat menanyakan hal itu kepada Asya namun Asya mengatakan tidak ada yang berubah dengan dirinya.
🐼🐼
"Lo suka sepakbola sejak kapan?" Tanya Fahri kepada Asya tanpa menganggap kalau Asya ini merupakan kakelnya.
"Sejak gue masuk SMP" Jawab Asya.
"Oohh, Kok bisa?" Tanyanya lagi.
"Bisalah, Emang kenapa sih?" Asya pun bertanya balik.
"Ya aneh aja gitu. Masa cewek main bola" Celetuk Fahri.
"Dari pada mainin perasaan orang kan? lebih baik mainin bola, ga ada yg sakit hati" Dengus Asya.
"Ntar gue yang sakit hati, tau gak?" Lirih Fahri.
"Loh, kok elo?"
"Lo bisa bilang lo gak mainin perasaan orang. Iya sih lo gak merasakan itu. Tapi dia nya ngerasain" Ujar Fahri.
"Maksud lo apaan sih? bingung gue" Jawab Asya.
Fahri terdiam,-
"Gue... suka sama lo" Guman Fahri sambil menunduk malu.
Asya pun terkejut mendengar kata kata yang barusan dilontarkan Fahri.
Ini beneran Fahri kan?
🐼🐼
"Lagi bahagia nampaknya nii?" Ujar Farhan kepada Fahri ketika ia mendapati Asya tersenyum senyum sambil memegang Handphone nya di ruang keluarga.
"Hihihi.. Iya nii kakk" Seru Fahri.
"Kenapaa? Cerita lah,, bahagia kok sendiri sendiri" Guman Farhan kepada adiknya itu.
"Hmm.. Gue baru jadian kak" Kata Fahri membuat kakaknya itu terkejut.
"Yang bener Ri? Duhh kalah deh kakak" Dengus Farhan.
"Wkwk" Jawab Fahri
"Emang siapaa? Cantik gaa?" Goda farhan.
"Dia sebaya sama kakak kok, dia itu baik, nyebelin sih, tapi fahri suka" Jelas Fahri.
"Sebaya??" Farhan pun mulai heran.
"Iya kak. Namanya Asyaa" Jawab Fahri.
APAA? FAHRI SAMA ASYA? GAK MUNGKIN!!!
"Asya?" Tanya farhan untuk meyakinkan itu beneran Asya yg dia maksud atau bukan.
"Iya, Nasya Marcella Putri" Jawab fahri dengan lantang.
Benar dugaan gue,-
"Lo gak lgi becanda kan Ri?" Tanya Farhan.
"Gak guna sekarang becanda kak" Desis Fahri.
"Oh Selamat yaa!!" Ujar Farhan dengan tatapan tidak rela melepaskan Asya kepada adiknya.
"Makasih kak" Jawab Fahri.
-_-
Masa iya sih gue bersaing sama adik kandung gue sendiri? gumannya.
🐼
Just info: Nama Nasya Marcella putri & Farhan Algibrani request dari Mirtisaayora
Next ya ==>>>
KAMU SEDANG MEMBACA
Love A Women Football
Teen FictionSesuatu yang indah untuk dinikmati, terlalu buruk untuk dilewati, itulah Sepakbola. •• "Ohh,, Gue seneng kalau lho suka bola seperti gue. Makasih ya Sya" Guman Farhan. "Kan lho udah tau kalau gue emang suka bola, jadi gak perlu makasih lah" Jawab As...