⚠DILARANG MENCURI ATAU MEMPLAGIAT CERITA SAYA ⚠
Pengenalan sama 10 cecan dulu yaps
(((HARAP BACA NOTE SEBELUM MEMBACA DAN BERKOMENTAR)))
Note : disini diriku hanya memakai nama dan wajah pemeran sebagai visual. Tentang kecocokannya dan sifatnya dengan aslinya itu tidak semuanya sama. Oh iya, kalau ada perubahan nama marga mian itu karena alur cerita seperti itu. Sekali lagi, ini cuma cerita khayalan diriku saja. Umur, bahkan marga, dan sifat pemeran mungkin bisa beda jauh dari yang aslinya. Segitu saja, mungkin kalo ada yang penting lagi bakal ditulis di note.
-
1. Kim Joohyun
Anak bungsu di keluarganya. Punya kakak cowok tiga dengan sikap yang beda-beda, ada yang gila, ada juga yang dingin, ada juga yang kalem.
Nama aslinya emang Joohyun, tapi dia punya nama panggilan dari dia kecil, namanya Irene. Entah kenapa bisa dipanggil Irene, tapi yang dia tahu itu nama panggilan sayang mamahnya ke dia. Jadi kadang dia bisa dipanggil Irene, bisa juga dipanggil Joohyun.
Sekarang kelas 10 walaupun harusnya kelas 9. Ya, dia dan ke-sembilan temannya adalah beberapa siswa beruntung yang masuk kelas akselerasi pada saat mereka SMP. Anaknya itu keliatannya kalem padahal aslinya receh ples bobrok, kadang sok puitis, baik banget sampe kadang sering dimanfaatin sama orang lain. Oiya satu lagi, dia enemy banget sama Seulgi, iya mereka itu temen se-angry-angry always. Joohyun sama Seulgi ketemu pasti berantem.
Dia punya 9 sahabat deket yang punya grup namanya 'Dollaran Cecan'. Katanya sih kalo receh terlalu mainstream makanya mereka nulisnya dollar.
Dan yang paling penting, dia itu punya pacar namanya Kim Mingyu, kapten futsal di sekolahnya.
2. Kim Yerim
Salah satu dari 10 anggota grup Dollaran Cecan.
Dia ini paling kalem diantara yang lain, paling sopan eh nggak juga sih, tapi yang pasti dia sama bobroknya kayak temen-temennya yang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
F a t e ➸ k . i d o l s
Fanfiction⚠DILARANG MENCURI ATAU MEMPLAGIAT CERITA SAYA ⚠ Vote, comment, dan tambahkan ke perpustakaan ya!^^ Kali aja suka kan dengan rangkaian tulisan yang saya ketik ^^ Mereka bilang . . . Takdir itu, Se...