19 ≈ Terlepas dari Monster mengerikan

42 10 0
                                    

DILARANG MENCURI ATAU MEMPLAGIAT CERITA SAYA

BUDIDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA.
TIDAK SUSAH KOK.
HANYA MEMENCET TANDA BINTANG DI BAWAH 👍😃
TIDAK SESUSAH MEMBALIKKAN TANGKUBAN PERAHU!👍😃
OH IYA KALO BISA KOMEN SEKALIAN YA! >.<
Oke selamat membaca semoga suka!^^

~

Berjalan menuju ke arah kamar kakaknya, rencananya ia ingin bertanya tentang beberapa pertanyaan yang ia tak mengerti. Namun semuanya ia urungkan saat ia melihat kakaknya tesebut sedang mengemas barang-barangnya, "O...-Oppa...??"

Menatap keasal suara lalu tersenyum  manis, "Ah bagus kau ada disini. Sekarang kau bereskan barang-barang yang penting menurutmu. Gak usah bawa baju banyak-banyak, itu bisa kita beli nanti. Ingat. Barang-barang yang penting saja."

"Ah? Kita mau kemana, Oppa?"

Mengelus rambut adiknya penuh sayang, "Ke tempat yang lebih baik dari sini. Kau tidak mau kan berada di neraka kecil selamanya?"

Menggelengkan kepalanya cepat-cepat. Dan membuat Yoongi tertawa cekikikan.

Mengambil tasnya sambil berucap, "Baiklah ayo ke kamarmu, aku bantu membereskan barang barangmu,"

Menarik pelan tangan adiknya tersebut dan langsung berjalan memasuki kamarnya, membuka tanpa malu lemari adiknya. Dan pasti langsung di tahan oleh Joohyun.

"Ani-yaaa, ini biar aku saja, Oppa... Kau yang bereskan buku-bukuku ehehehe,"

Menaikkan salah satu alisnya dengan wajah jailnya, "Kau lupa siapa yang pertama kali membelikanmu itu?"

"ITU SUDAH LAMA, OPPA! Jangan diungkit lagi!" Ucap Joohyun sambil menutup malunya, "SUDAH! Bantu aku bereskan semua buku-bukuku! Itu semua harus dibawa!"

Setelah puas meledek adik kecilnya itu, Yoongi langsung membereskan keperluan yang harus Joohyun bawa dengan cepat. Lalu membawa tasnya dengan terburu-buru.

"Ayo!"

Menggandeng tangan adiknya sambil mengendap-endap menuju keluar rumahnya.

Tapi sayangnya, Sungwoo sudah mengetahuinya. Tanpa berfikir lama, ia langsung menghampiri mereka dan menarik dengan kencang tangan Joohyun, "Kalian mau kemana, ha?!!"

"Ketempat yang lebih baik daripada di neraka kecil seperti ini." Ucap Yoongi dengan sinis sambil membantu Joohyun melepaskan genggaman tangan Sungwoo.

"Ani-ya! Kalian tidak boleh pergi!!!"

"Appa! Sakit!"

"LEPASKAN, SIALAN!" Bentak Yoongi lalu mendorong kencang tubuh Sungwoo.

"ANI-YA!!! KALIAN TIDAK BOLEH PERGI!!!"

Tanpa berpikir panjang, Yoongi langsung menarik dengan kencang Joohyun untuk keluar dari rumah. Sesampainya diluar, ia langsung mengunci pintu rumahnya dari luar. Menyalakan motornya dengan terburu-buru, bahkan Joohyun yang mengetahui situasi sedang segenting ini, tanpa menunggu Yoongi menyuruhnya naik, ia sudah stand by di belakang.

Dan setelah Yoongi merasa semuanya siap, ia menatap ke belakang sekilas, dan langsung menancapkan gasnya dengan kecepatan secepat mungkin meninggalkan tempat terkutuk itu.

F a t e   ➸  k . i d o l sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang