Kesya dengan perasaan kesal menelfon Nata perasaan nya sekarang sangat khawatir terhadap sahabat nya yang satu itu,Nata terlalu tertutup kepada mereka ia kadang berfikir apakah segitu nya dia tidak mempercayai mereka? Atau Nata tidak menganggap nya sebagai sahabat?? Fikiran negatif itu selalu terngiang di kepala nya,dan pada panggilan ke 5 Nata baru mengangkat telponnya.
"Di mana Lo Nat??.."teriak nya dengan memperhatikan seorang perempuan dan laki-laki yang sedang berdansa di bawah lampu kelap-kelip dan suara yang bising.
"Jalan,gw tutup telpon nya"
"Ok"ucapnya dengan menghembuskan nafasnya dan sekali-sekali meminum Orange juice nya,entah kenapa malam ini dia tidak minum lebih dari Orange juice, Alexa?entah lh dia dimana tadi pas datang mereka memang bersama tapi ia langsung pergi saat Keysa menelpon Nata,tak lama itu datang Zia dengan tatapan matanya yang tajam malam ini ia menggunakan Black dress dan balutan jaket kulit hitamnya.
"Lama amat si Zi"ucapnya key dengan memainkan handphone bermerek iPhone keluaran terbaru, sekali-kali melihat Zia yang sedang menatap sekitar nya dengan menaikkan alisnya
"Nata, Alexa mana?..."tanya nya dengan memesan segelas wine nya dan langsung meminum sekali tegukan.
"Alexa biasa lh,kalo Nata belum datang..."ucapnya dan langsung izin pergi ke toilet.
Keysa POV
Malam ini gua dan sahabat- sahabat gua lagi berada di club tempat biasa yang sering kami datang in kalo lagi ada masalah , dan gua langsung izin ke Zia untuk pergi ke toilet yang berada di club ini. tapi toilet tersebut berada cukup jauh dari tempat club yang sedang gua tempati toilet berada di lantai satu dan gua berada di lantai dua , tempat ini memiliki hotel pribadi yang tak kalah dengan hotel bintang lima
Saat gua sedang menuruni tangga gua menabrak seseorang yang gua kenal.
Keysa OFF
"Eh sorry gua gak sengaja"ujar cowok tersebut sambil memainkan game di layar handphone nya tanpa melihat Sosok yang ia tabrak Barusan.
"Kalo minta maaf liat keorang nya bukan liat ke handphone Lo!"ucapnya Key dengan nada dingin dan langsung pergi dari hadapan Cowok yang memakai kaos distro putih dengan lapisan jaket kulit hitam nya -Bara nungroho anak baru yang membuat heboh satu sekolah.
Bara tak memusingkan ucapan Keysa dan langsung pergi dengan melanjutkan kegiatan bermain game online nya yang sempat tertunda, tujuan nya sekarang adalah ke kamar hotel nomor 125 di mana teman-teman nya berada , mereka menjadi kan kamar hotel itu sebagai tempat mereka berkumpul karena Hotel ini punya salah satu sahabat nya Kelvin atau biasa di panggil Elvin.
Bara yang melihat kamar bertulisan 125 lalu ia membuka gagang pintu tersebut dan Tak lupa memasukkan kode kamar tersebut saat ia membuka pintu ia melihat Azka yang merebahkan diri nya di king size, sedang kan sang pemilik hotel tersebut memainkan PlayStation yang tersedia di kamar yang mereka tempati sebagai tempat berkumpulnya mereka
Lalu kemana Raffa? entah lh ia pun tak tau.
"Raffa mana?.."tanya nya dengan duduk di sofa ruangan tersebut
"Lagi di toilet"ujarnya Elvin dengan tatapan matanya yang menuju ke layar lebar tersebut.
"Kenapa Lo nyari in gua?.."tiba-tiba Raffa datang dengan merapikan rambut nya yang sedikit berantakan.
"Club yuk"ujarnya sambil menggigit buah apel yang berada di depan nya
"Tumben"ucapnya dengan menaikkan sebelah alisnya "kalian?.."lanjut nya sambil melirik Elvin dan Azka.
"Seterah"jawabannya Elvin sambil berdiri dan langsung mengambil minuman bersoda di dalam kulkas.
"Gua ikut"ucapnya Azka dengan nada dingin dan tatapan mata yang terpejam
"Tumben lagi ada masalah?..."tanya nya Raffa.
"Biasa lh"ujarnya dan langsung pergi meninggalkan teman-teman nya yang menatapnya dengan iba.
Alexa POV
Malam ini gua lagi banyak pikiran banget terus pas banget Key ngajakinn ke club ,dan jadi nya gua berada di club bersama sahabat gua saat gua lagi nurunin tangga buat angkat telepon dari Mama gua .gak mungkin dong gua angkat telepon di tempat seperti itu yang ada gua bisa kena marah ,pas gua lagi bicara sama Mama gua tiba-tiba ada kakak - kakak yang kelihatan nya 3 tahun lebih tua dari gua meluk gua dari belakang refleks gua teriak .
"Ahh!.."teriak gua dengan refleks ,gua lupa matiin telpon Mama gua.
"Alexa kamu kenapa sayang"tanya Mama gua dengan nada khawatir gua hanya bilang ada hewan serangga dan langsung mematikan telepon nya , terus gua berusaha lari dari bekapan kakak sialan tersebut saat gua berhasil lari tiba-tiba gua nabrak laki laki dengan perawakan tinggi dan tatapan tegasnya.
"help me, I'm begging you"ucap gua sambil mengelap air mata gua yang sedari tadi gak mau berhenti,ini untuk pertama kali nya gua dikejar-kejer sama orang yang tidak sadar, kenapa gua gak ngelawan? sekuat apapun gua ngelawan dia ,gua bakalan kalah karena tenaga laki laki lebih kuat di banding tenaga perempuan.
"Lo kenapa?..."tanya laki -laki tersebut sambil menatap gua dengan pandangan bertanya.
"Tolongin gu_a"ucap gua terbata bata.
Saat itupun datang laki-laki yang tidak gua kenal itu berada di belakang gua sambil megang pundak gua ,gua refleks teriak dan langsung sembunyi di balik tubuh Cowok yang nolongin gua sambil menangis.
Alexa OFF
"Sayang ayok dong ko kamu malah kabur mau di bayar berapa si?.."ucapnya ngelantur dan langsung menarik tangan Alexa dengan paksa hingga ia terjatuh.
"Sialan Lo lepasin gua brengsek"Teriak Lexa dengan berusaha melepaskan genggaman tangan sang laki-laki tersebut.
"LEPAS!"ucapnya Laki laki yang menolong Alexa dengan Nada datar dan langsung menarik Alexa hingga ia berada di punggung cowok tersebut
"Lo siapa dia si , segala ikut campur "tanya nya dengan menarik kerah baju Kelvin , Kelvin langsung menghajar cowok tersebut hingga ia terjatuh dan langsung pergi meninggalkan mereka~Kelvin Aditama
(Sedang di revisi)
KAMU SEDANG MEMBACA
REYKA(HIATUS)
Teen FictionIni hanya cerita tentang bad girl bertemu seorang good boy, good boy yang merubah nya menjadi yang lebih baik. . . . sebuah geng ''BAD GIRL yang sangat terkenal di semua kalangan. mereka bukan terkenal dengan kepintarannya ataupun prestasinya melain...
