Prosecutor In Love

Rekayasa Sempurna #final

"Apa maksud ucapanmu?" tanya Minseok

"Kau pasti mengenal Oh Changmin! Kecelakaan yang menyebabkan Taehyung meninggal untuk mengalihkan perhatian media juga pemerintah agar penyeludupan narkoba itu berhasil!" jawab Taekyeon.

Taekyeon mendekat pada Minseok dan berlutut di hadapan pengacara itu dengan kepala tertunduk.

"Aku bisa saja mati setelah ini, jadi aku ingin menyerahkah diri pada jaksa penuntut!"

Minseok terkejut mendengar ucapan Taekyeon, rasa khawatir menyelimutinya.

"Berhati-hatilah dalam perjalanan kesana!"

Minseok membantu Taekyeon berdiri dan mengantarkan Taekyeon kedepan lalu dirinya kembali duduk di kursinya.

"Apa aku harus melakukan seperti yang Naeun lakukan?"

Drrt...drrt...drrt

Minseok mengangkat panggilan masuk itu dan matanya terbelalak hingga pengacara itu mengambil langkah cepat meninggalkan ruangannya.

"Taekyeon!"

~🍃🍃~

Tok...tok...

"Masuklah!"

Perawat segera masuk keruang Jihyun dengan rekap medis Eunji di tangannya.

"Ini adalah evaluasi terbaru dari pasien atas nama Jung Eunji!"

Jihyun mengambil rekap itu dan membacanya sambil menyuruh perawat itu keluar. Jihyun melemparkan rekap medis itu lalu membuka kacamata yang bertengger dimatanya.

"Seharusnya aku melepaskan alat bantu pernapasan itu agar kau bisa menyusul adikmu saja!"

Jihyun berusaha mengatur nafasnya mengontrol emosi yang menjalar ke seluruh tubuhnya.

Jihyun mengambil kacamatanya dan mengenakan kemudian memunguti rekap medis tadi lalu menarik nafasnya panjang sebelum melangkah keluar dari ruangannya.

"Saatnya permainan sandiwara!"

Jihyun membuka pintu ruangannya lalu berjalan ke arah kamar inap Eunji dengan seringai tipis di wajahnya.

"Selamat pagi Jung Eunji~ssi! Kau nampak lebih baik!" ucap Jihyun ramah.

Eunji nampak terkejut dengan kedatangan Jihyun saat itu.

"Aku memang merasa lebih baik dokter Hwang terima kasih sudah merawatku selama ini!"

Jihyun tertawa kecil lalu wajah dokter cantik itu terangkat dengan senyum di wajahnya.

"Biarkan aku memeriksamu lagi!"

Jihyun berjalan mendekati ranjang Eunji dan dengan profesional memeriksa semua kelengkapan peralatan di ruangan itu.

"Kau punya saudara?" tanya Jihyun

"Adik! Namanya Jung Subin!" jawab Eunji

"Yang mana? Aku tidak pernah melihatnya menjengukmu?"

Eunji tersenyum miris tangannya mencengkram kuat selimut yang menyelimuti kaki dinginnya.