22. Pernikahan

2.4K 192 34
                                    

Vote vote

Hari ini hari pernikahan Yeon yang diselenggarakan di Jepang semua orang evoria semua sanak keluarga dari keluarga om Dimas dan papah dan papihnya Yeon juga pada datang.

Tapi sayang hanya Kean yang tidak hadir dan itu sangat membuat om Dimas sedih. Di hari yang bahagia ini putranya tidak bisa hadir.

"Kean pasti hadir sayang? "Yeon meluk om Dimasnya

"Dia bahkan tak mengangkat telponku!"Om Dimas masih mantengin hpnya tapi Yeon udah nyiapin surprise buat om Dimasnya.

Saat para tamu undangan sudah kembali ke hotelnya masing masing kini keluarga Yeon tengah mempersiapkan foto bersama keluarga inti. Dan saat itu senyum om Dimas merengkah karena melihat putranya datang.

......  SURPRISE........

"Apa aku terlambat? "Kean berlari dan menghapiri Yeon dan papahnya.

"Untuk pestanya sich iya tapi untuk foto bersama tidak,  teriamakasih Kean sudah datang? "Yeon

"Ini kalau Yeon gak minta aku gak bakal datang pah? "Kean

"Lah kok aku? "Yeon bingung saat om Dimasnya juga tengah menatapnya curiga

"Kamu kan yang merengek kemarin? "Kean masih menuduh Yeon dan om Dimasnya masih menatap kesal pada Yeon.

Yeon takut karena om Dimasnya masang wajah cemburu plus kesal. Mata Yeon pun mulai berkaca hendak menagis.

"Hiks.... Hiks... Aku tak meminta Kean datang dia yang ingin datang? " Yeon menundukkan wajahnya dan menagis

"Oh ya ampun sayangku......? "Om Dimas kini memeluk Yeonnya,  dia tengah mengerjai Yeonnya tapi gak tahu reaksi Yeon bakal seperti saat ini.

........surprise..........

"Jadi kalian...... "Yeon masih sesegukan.

"Maaf sayang..... "Om Dimasnya kini ngusap airmata Yeonnya

Dan kini setelah foto bersama, om Dimas,  Yeon dan Kean ingin berfoto bertiga saja. Yeon sudah bersiap dengan pose imutnya simbol love di jarinya dan berada diantara Kean dan om Dimasnya. Om Dimas dengan gagahnya menunduk menyeimbangkan tingginya dengan Yeon dan memeluk Yeon dari samping dan yang membuat heboh saat jepretan terakhir Kean mencium pipi Yeon dan berhasil terekan kamera, yang seketika Yeon sontak menoleh kearah Kean.

"Yak,  aku sekarang papihmu! "Yeon kesal kepada Kean tapi Keannya malah tertawa. Om Dimas juga tengah marah tapi dengar apa jawaban Kean.

"Sekali saja papih buat penutupan,  heeeee. Jaga Yeonnya pah? "Kean kini memeluk papahnya dan menarik Hyo untuk mengikutinya.

"Sudahlah jangan kesal gitu sini aku hilangin bekasnya Kean? "Om Dimas kini menciumi pipi Yeon tanpa ampun.

"Ah sayang.....? "Yeon malu dikala papah dan papihnya sudah berdeham melihat pasangan pengantin baru itu.

"Mertua aish....! 'Om Dimasnya malu dan kini menghampiri kedua mertuanya.

"Jangan panggil mertua berasa tua aku!! "Papah Yeon kesal

"Kan memang kalian sekarang mertua aku? "Om Dimasnya meledek

"Panggil nama saja! "Papih Yeon tertawa geli

"Nanti dikira aku mantu durhaka? "Om Dimas masih saja menggoda.

"Pokoknya panggil nama saja,  kalo mendengar kamu panggil mertua aku kirim surat cerainya? "Papah Yeon mengancam.

"Wah,  papah ini jahatnya? "Yeon menghampiri kerumunan itu.

"Papah mu bercanda sayang? "Papih Yeon meluk Yeonnya.

"Bagaimana Dim udah dapat tempat tinggalnya? "Tanya papah

"Belum sich,  rencana dihotel dulu saja toh Kean udah pindah di restoran nya Yeon. Kalo ikutan pindah disana nanti mau tidur dimana? 'Om Dimas

"Bagaimana kalo dirumah lama ku dulu saja untuk sementara? "Tawar papahnya Yeon

"Tidak perlu tinggal dihotel dulu nanti kalo udah ada rumah yang cocok buat Yeonnya kita pindah? "Om Dimasnya tanggung jawab.

"Gak lebih dari seminggu Dim,  aku juga gak suka Yeon tinggal dihotel? "Papihnya Yeon

"Iya iya.....? "Om Dimas

"Oh dimana Kean dan Hyo? "Papah nyariin

"Mereka lagi debat rebutan bekas kamarnya Yeon pah? "Jelas Yeon,  itu yang Yeon tahu setelah mendengar jawaban Hyo kenapa sering debat dan kejar kejaran sama Kean.

"Aish.... Ya sudahlah Dim kami balik dulu"Paph dan papih juga mau istirahat

"Selamat malam"

.........

"Seminggu? "Yeon natap om Dimasnya

"Iya setelah bulan madu disini seminggu kedepan kita bisa pindah kerumah baru? "Jelas Om Dimas

Yeon masih bingung, 

"Ya ampun sayang gini lo,  kita jelas bakal tinggal dihotel selama semingu kedepan karena kita kan mau jalan jalan dulu disini. Sedangkan ucapan papih kamu tadi memastikan setelah balik dari Jepang kita gak tinggal dihotel lagi? "Om Dimas menatap Yeonnya.

"Wah,  "Yeon menggaruk kepalanya dia merasa cengo tiba tiba karena tidak busa menangkap pembicaraan tadi.

"Tentang kebakaran kemarin apa papah dan papih tahu? "Tanya Yeon, karena papah dan papihnya tiba tiba bertanya mengenai rumah baru.

"Tahu,  tapi aku dan Hyo sepakat gak ngasih tahu kalau ada korban. Media juga sudah tak mempublis berita itu tapi tetap saja mendengar rumah pemilik perusahaan terbakar pasti media langsung heboh"Jelas om Dimas dan Yeon pun mulai mengerti.

"Sudahlah jangan difikirkan" Tambah om Dimasnya

Happppppppppp om Dimasnya kini menggendong Yeonnya untuk menuju kamar hotelnya melakukan ritual yang selama ini sudah dibayangkan Yeon dan sensor dulu ya......

#Thornya takut.....mupeng
.......

"Lepasin ini sakit kak Kean? "Hyo berontak saat sudah sampai ditaman depan gedung pernikahannya Yeon.

"Aku ingin dengar penjelasan kenapa tiba tiba ekspresimu berubah waktu kemarin? "Kean masih penasaran

"Yang mana? "Hyo mencoba melupakan kejadian itu

"Hyo..... "Ucap Kean tegas

"Iya? " Hyo menjawabnya santai

"Jujurlah apa yang kamu pikirkan tentang aku? "Tanya Kean

"Kak Kean ya kak Kean,  mantan pacarnya abang Yeon dan kini jadi papihnya kak Kean? "Jelas Hyo namun bukan itu jawaban yang diinginkan Kean.

"Bukan itu yang ingin kudengar? "Kean masih memaksa

"Mau dengar apa lagi kak Kean? "
Hyo masih mencoba menghindar

"Apa kamu menyukai ku? "Tanya Kean tanpa basa basi.

Gleg

Satu

Dua

Tiga

Mata Hyo membola,  pipinya mulai memerah,  dia seperti menahan sesuatu.

"Bentar kak Kean Hyo perlu kekamar kecil!! "Hyo langsung berlari kembali menghindari Kean.

Dasar Kean mah gak peka mana langsung nanya gitu otomatis Hyo nya kan kabur. Tepok jidat........

Tbc
Maaf typo

Terimakasih

Wah dalang tersangka yang mau mencelakai  Yeon belum ketemu. Om Dimas harus bener bener jagain Yeonnya ya.....

Kean juga bentar lagi move on,  tapi Ryan apakah bisa terima gitu aja?!

Makin ruwet ya..... Maaf

Terimakasih sudah menyempatkan membaca semoga harimu menyenangkan

musmuslove

HCL Book 3 //Daddy Kaya S1 //(END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang