14

863 71 2
                                    

"Bisakah kita bicara?"tanya hyorin kepada jimin yang baru saja keluar dari kamar,
"Emmm . . Maafkan aku kita bicara nanti saja aku belum mandi dan juga bersiap bisakah kau menunggu?"tanya jimin balik dan hyorin mengangguk.

"Maafkan aku aku menganggu waktumu silahkan nikmati waktumu sebanyak mungkin aku akan ada dikamar aku pergi"ujar hyorin pergi meninggalkan jimin yang mematung didepan kamar,
"Ada apa?"tanya yoongi memeluk jimin dari belakang.

"Tadi ia datang kemari ingin mengajakku bicara tapi aku belum siap apalagi aku belum mandi rasanya tak sopan saja"jelas jimin memeluk yoongi.

"Lebih baik kita masuk dan mandi,setelab itu temui dia aku yakin ia wanita baik dan kau pria paling baik dalam hidup"ujar yoongi mengendong jimin masuk kedalam kamar mandi.



"Joon apa mereka akan baik-baik saja"tanya seokjin khawatir,
"Jimin pasti akan memaafkannya aku tahu itu,karena aku tahu jimin adalah pria yang baik"namjoon memeluk seokjin.

"Lalu bagaimana dengan kontrak itu?"tanya seokjin khawatir,
"Aku dan daddy akan berusaha sebaik mungkin agar kontrak itu tak terjadi"namjoon memandang lurus kedepan.

"Lebih baik kau mandi aku akan memasak karena jimin masih tidur kelelahan,"seru seokjin mendorong namjoon untuk naik keatas,

"Morning sex pasti sangat menyenangkan"bisik namjoon ditelinga seokjin,
"Jangan bercanda joon"pipi seokjin memerah mendengar bisikan namjoon.

"Ayolah itu pasti sangat menyenangkan dan kau menyukainya"goda namjoon mulai mencium leher seokjin,
"Yak ini masih pagi dan kalian sudah bermesraan didepanku!"seru taehyung merasa tergangu dengan pemandangan hyung-hyungnya.

"Seokjin hyung ayo kita memasak aku akan membantu"ajak taehyung pada seokjin,

Seokjin melepas pegangan namjoon ditangannya,
"Mandilah aku akan memasak bersama tae"seru seokjin mengecup bibir namjoon.

"Kajja"ajak seokjin,
"Kalian benar-benar membuatku iri"taehyung menatap mereka berdua,
"Kau juga pasti akan merasakannya tae"seru seokjin mengenggam tangan taehyung.

"Tentu saja ia akan merasakannya apalagi ia sedang dekat dengan minjae"goda namjoon,
"Hyung kau menyebalkan sekali"seru taehyung kesal.

"Pergilah sana aku akan pergi memasak bersama seokjin hyung"taehyung membawa seokjin pergi kedapur meninggalkan namjoon yang menatap mereka khawatir.


"Ayo mandi bersama"ajak yoongi mengendong jimin yang polos tanpa satu pakaianpun menutupi tubuhnya karena ia baru saja melepaskannya.

"Hanya mandi tanpa yang lain"seru jimin mengingatkan yoongi,
"Memangnya kita mau melakukan apa?"tanya yoongi berniat mengoda jimin.

Pipi jimin bersemu merah ia mempererat pegangan tangannya dileher yoongi,
"Katakan padaku"goda yoongi lagi,

Jimin menyembunyikan wajahnya pada bahu yoongi karena malu,
"Tentu saja mandi"balas jimin pelan,
"Kau yakin hanya mandi saja?"tanya yoongi menghentikan langkahnya didepan pintu kamar mandi.

Jimin menatap yoongi bingung,
"Kenapa berhenti?"tanya jimin tapi yoongi hanya menatapnya dan mulai menyeringai,

Yoongi berniat mengoda jimin kembali,tangan kirinya bergerak menuju pantat jimin dan meremasnya
"Akkhhh"pekikan jimin terkejut atas perlakuan yoongi.

Yoongi menurunkan jimin dan mengungkung jimin didinding dengan tangan kirinya,
"Apa yang akan hyung lakukan?"tanya jimin menatap yoongi takut.

Yoongi memandang jimin dan menyeringai menatap jimin yang takut,
"Aku tak mau hanya mandi saja"bisik yoongi tepat dibibir jimin.

Wajah jimin memerah malu,
"Kau tahu aku dengan sangat baik bukan?"tanya yoongi dan jimin mengangguk Yoongi tersenyum senang.

Tangan kanan yoongi menjelajahi pantat sintal jimin,yoongi menatap jimin yang tengah memejamkan mata menikmati kegiatan tangannya yang tengah menjelajahi pantatnya.

"Eunghhhhh"lenguh jimin saat jari yoongi mengusap holenya,
"Akkhhhhh"jerit jimin saat jari yoongi masuk kedalam holenya.

"Sangat nikmat bukan?"bisik yoongi mengoda jimin,
"Jangan mereka menunggu kita dibawah"jimin melepas tangan yoongi yang menggodanya.

"Baiklah kalau begitu lebih baik kita cepat mandi"balas yoongi tersenyum menatap jimin dan kembali mengendong jimin masuk kedalam bahtub dan mengisi airnya untuk mandi bersama jimin.


"Jangan membuat kacau masakanku"teriak kesal jin karena taehyung menganggu acara memasaknya,
"Hyung akukan meminta pendapatmu kenapa kau marah"balas taehyung tersenyum.

Jin mematikan kompornya dan menghadap kearaha taehyung,
"Kau tinggal mengatakannya pada daddy apa susahnya?"jawab jin menatap taehyung bingung.

"Ini tidak semudah itu hyung"taehyung meremas rambutnya frustasi,
"Masalahnya dimana?"tanya jin tak mengerti.

"Apa yang sedang kalian bicarakan?"tanya namjoon menatap keduanya,
"Tae saat ini tengah bingung apakah ia harus mengatakannya pada daddy atau tidak"beber jin menatap namjoon.

"Tentang apa?"tanya namjoon penasaran,
"Tentu saja siminjae itu"balas jin mengedipkan mata pada taehyung,

Namjoon yang mendengarnya terkejut dan hanya diam saja tak mendengarkan keributan yang sedang jin dan taehyung debatkan.

"Taehyung!"panggil namjoon menatap taehyung,
"Ada apa hyung?"tanya taehyung menatap namjoon heran dengan wajah seriusnya.

"Lebih baik kau jangan menggatakannya dulu pada daddy"seru namjoon dengan wajah serius,
"Kenapa hyung?"tanya taehyung bingung.

"Lebih baik kau jangan mengatakan masalah itu pada siapapun terlebih dahulu"seru namjoon menatap taehyung dalam diam dan pergi meninggalkan mereka.

"Hyung sebenarnya ada apa? kenapa namjoon hyung seperti itu?"tanya taehyung menatap seokjin bingung,
"Lebih baik kau siapkan saja piringnya aku akan menyelesaikan masakanku sebentar"seru seokjin mengalihkan pembicaraan dan pergi kedapur.

"Baiklah,aku takkan membicarakannya dulu"seru taehyung menyiapkan piring dan yang lain kedalam meja.

"Makanan sudah siap"seru seokjin menatap kesemua penghuni rumah yang sudah berkumpul dimeja makan,
"Daddy setelah selesai makan aku ingin membicarakan hal berdua denganmu"seru taehyung menatap daddynya dengan serius.

"Baiklah setelah sarapan pergilah keruangan daddy"balas yoongi menatap namjoon dan taehyung bergantian,
"Lebih baik kita mulai sarapannya saja"seru jimin mencoba membuat suasana lebih hidup.

"Selamat pagi semuanya maaf membuat kalian menunggu"ujar hyorin tak enak hati,
"Tak apa aku baru saja selesai memasak tak perlu khawatir"sahut seokjin tersenyum menatap hyorin.

"Maaf aku juga tak membantu memasak"seru hyorin sedih,
"Kau bisa membantuku besok aku akan memberitahumu kalau aku memasak bagaimana?"tanya jimin dengan senyumnya,
"Tentu saja kenapa tidak,terima kasih sudah memperlakukanku dengan baik"hyorin balas tersenyum kepada semuannya.

"Tak perlu khawatir kau akan betah disini,kami juga akan memperlakukanmu dengan baik"sahut taehyung membuat semua orang tersenyum bahagia.

"Kalian memang sangat luar biasa"puji hyorin,
"Lebih baik kita mulai makan saja aku sudah sangat lapar menunggu kalian menyelesaikan acara memuji satu sama lain"ujar namjoon membuat semua orang tertawa.

"Kau merusak suasana saja joon"seru seokjin mencubit lengan namjoon,
"Akukan lapar jangan salahkan aku"balas namjoon tak terima.

"Kita mulai saja makannya boy kau yang memimpin doa"seru yoongi kepada taehyung,



Pagi ini kediaman min penuh dengan kebahagiaan.
Fiuhhhhh. . .
Monggo vote setelah membaca.

HOT DADDY 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang