"Eh lo emangnya pande masak?"
"Dih sepele"
"Nggak nggak, apa sih yang gabisa dilakuin sama calis gue?"
"Apatu calis?"
"Calon istri"
Hana membeku mendengar pernyataan Angga barusan
"Hm, tentang yang semalam, kalo lo gmau lakuin juga gapapa kok" Ucap Hana uring uringan sambil menyediakan makanan untuk sang suami, eh maksudnya sang CALON Suami.
"Tenang aja, gue bakal nikahin lo kok. Gue bakal selalu ada buat lo"
"Janji?" Hana mengacungkan jari kelingkingnya untuk dikaitkan oleh jari kelingking Angga.
"Iya sayang" Sesuai harapan, Angga mengaitkan jari kelingkingnya.
"Nah makan dulu, habis tuh mandi ya"
"Mandiin gue ya" ucap Angga sambil mengedipkan mata kanannya.
"Ihh apasihh, udah ahh makan tuh" Hana malu malu kambing
Gak lama kemudian akhirnya Angga selesai makan, dan bergegas untuk mandi. Sekarang ia berada di ruang keluarga, sedang menonton TV.
"Han, lo gak bosen?"
"Lumayan sih"
"Keluar yuk, cari udara segar"
"Tapi di luar panas"
"Yaelah biasanya juga gimana, yaudah yuk kita ke mall aja"
"Wihhh beneran?"
"Iya sayang, siap siap gih"
"Oke"
****
"Tringgg...... Tringgggg........ Tringgg"
Adrian bergegas memasukkan bukunya ke dalam tas, dan mengeluarkan handphonenya dari saku celananya.
Me:
Lo dimana? Tunggu gue, biar kita pulang bareng
Setelah mengirimi Dita pesan, Adrian langsung lari menuju kelas Dita. Masih setengah perjalanan, tiba tiba pesan dari Dita masuk.
MyBoo:
Gausah, gue pulang sendiri aja. Thx
Adrian langsung memasukkan handphonenya dan dengan gercep menuju kelas Dita.
Pas sekali, Dita keluar dri kelas ketika Adrian tiba. Kelas mereka lumayan jauh juga sih sebenarnya.
"Lo apa apaan sih kesini, ntar kalo mereka tau gimana?" Dita langsung menarik tangan Adrian menjauh dari teman temannya.
"Ya gapapa dong"
"Au ahh, tunggu bentar disini"
"Siap bos"
Dita menjauh dari Adrian dan mendekat ke arah Fini dan mengambil barang yang dititipkan ke Fini untuk Dita.
"Okelah, gue balik luan ya. Byee"
"Bye, hati hati Dit"
Dita membalasnya dengan "oke" melalui kode yang tangannya buat (👌). Dan menuju Adrian.
"Ayo pulang" ajak Dita tanpa melihat Adrian.
"Apaan tuh di tangan lo?"
