Quit

43 6 0
                                    

Selalu teringat saat pertama kali kau mendekat,
Dulu aku yang selalu membalas pesanmu singkat,
Namun kau dengan sejuta pesonamu itu selalu saja memikat.

Selalu teringat, saat kau dipenuhi canda,
Hingga buatku tertawa,
Memberiku senyuman dan saling menyapa,
Kau hangat, sampai tak sadar aku telah terpikat.

Sudah lama ya?
Momen bahagia itu sekarang mustahil bagiku.

Kau, aku mencintaimu, sungguh!
Mengapa kau begitu membuatku candu?
Bila pada akhirnya memaksaku melupakanmu?

Baiklah, sudah cukup.
Kau, bisa pergi bersamanya.
Orang yang menjadi alasanmu meninggalkanku.
Dan aku, tidak akan pernah muncul untuk mengganggumu lagi.

Terimakasih.

Terimakasih
Telah hadir dan menghidupkan puisi-puisiku.

Messy ThoughtsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang