Rain-Carnation

Perdamaian Filbert dan Hazel

 "Apa? Dokter Cho berkata begitu?"

"Yaa, aku mendengarnya dari Dokter Kim bahwa Dokter Cho meminta file tentang dirimu. Katanya dia bersedia untuk bertanggung jawab sebagai dokter syaraf-mu."

Tapi kenapa begitu mendadak? Bukankah Pak Guru membenciku? Bahkan beberapa hari yang lalu kami bertengkar hebat dan sekarang dia menjadi dokter-ku? Sebenarnya apa yang terjadi?

"Sae Bin, bolehkan aku bertanya sesuatu padamu?"

"Hum? Tentu, katakan saja."

"Apa kau mengenal Dokter Cho?"

"Eh? Tiba-tiba bertanya seperti itu, mengagetkanku saja."

"Maaf, aku hanya mendengar Dokter Byun bergumam tentangmu dan Dokter Cho."

Bergumam tentang aku dan Pak Guru? Mungkin saja Dokter Byun menyadari bahwa Pak Guru adalah kekasih eonni. Bagaimanapun juga berdasarkan cerita yang aku dengar dari ibu selama aku tidak sadarkan diri. Pak Guru selalu datang ke rumah sakit untuk menemani eonni menjagaku. Kemungkinan Pak Guru bertemu dengan Dokter Byun kufikir sangat besar persentasenya.

"Begitu yaa. Uhmm, Dokter Cho adalah kekasih Chae Rin eonni."

"A.. apa? Jadi dia..."

"Aku tidak tahu apa yang terjadi padanya karena begitu aku keluar dari rumah sakit, aku tidak bisa menemukannya dimanapun. Sekarang dia disini dan menjadi dokter penanggung jawabku. Mau bagaimana lagi."

"Pantas saja ketika aku melihat wajahnya terasa begitu tidak asing. Seolah-olah aku pernah mengenalnya atau melihatnya di suatu tempat."

"Oppa pernah bertemu dengannya? Dimana? Kapan?"

Tae Woo oppa seperti berusaha mengingat dimana ia pernah melihat Pak Guru sebelumnya. Jika memang benar maka aku bisa mengetahui sedikit tentang Pak Guru selama aku tidak sadarkan diri.

"Aku fikir dia mirip sekali dengan pria yang berbicara dengan Dokter Byun. Saat itu aku baru masuk magang disini dan ketika itu aku sudah menemukanmu dalam keadaan koma. Karena aku berada dibawah bimbingan Dokter Byun jadi aku sering bertemu dengan kakakmu dan juga ibumu.

"Benar juga, jika diingat lagi kakakmu sering ditemani oleh seorang pria selama di rumah sakit. Tapi aku fikir itu bukan Dokter Cho atau mungkin karena aku tidak begitu memperhatikan wajahnya."

Pak Guru pernah berbicara dengan Dokter Byun? Tapi kenapa? Untuk apa dia berbicara dengan Dokter Byun?

Aku berdiri dari dudukku seketika, aku harus menemui Pak Guru sekarang. Perlahan satu per satu rahasia mulai terbuka, simpulan benang demi benang mulai terlihat jelas olehku. Orang dibalik semua benang dan rahasia ini sebenarnya bukanlah Chae Rin eonni, melainkan...

"Pak Guru!"

"Sae Bin, kau..."

Aku masuk ke dalam ruang kerja Pak Guru. Ia terlihat sedang membaca laporan atau semacamnya. Tertumpuk seperti rentetan anak tangga diatas meja kerjanya.

"Kenapa? Bukankah Pak Guru sudah menolakku?"

"Kau... sudah tahu?"

"Kenapa memutuskan untuk membantuku? Bukankah aku adalah orang yang memisahkanmu dari gadis yang kau cintai? Kau datang untuk membuat hidupku menderita dan merasakan sakit, bukan? Lalu kenapa berubah tiba-tiba?"