Sehun berjalan menuju tempat tinggal RV. Rencananya hari ini lelaki tersebut ingin mengajak kekasihnya kencan. Akan tetapi setelah dipikir pikir lagi, Wendy juga pasti ga akan mau diajak kencan ke luar.
Wanita tersebut pasti akan berkata "engga sehun! Kalau kita kencan keluar terus ada yang fotoin gimana? Aku ga mau karir kamu hancur". Jadi Sehun lebih memilih buat ngajak Sendy pacaran di Dorm.
Saat sudah didepan pintu Dorm RV tiba tiba hp Sehun berbunyi
Tring!
LINE
MyOlaf
Kamu dimana?
Aku dihati kamu💋
MyOlaf
Sehun😤
Aku serius ih!
Ini aku udah depan sayang
Cepet bukain pintunya
Sehun memasukan kembali hpnya kedalam saku celananya. Tidak berselang lama, pintu terbuka dan menampilkan wanita terpenting dalam hidupnya setelah ibunya.
Wendy tersenyum manis kearah sehun "Ayo masuk"
⚪⚪⚪⚪⚪
Mungkin jika mereka berdua bukan seorang idol, mereka bisa bebas pergi berdua kemana saja. Seperti nonton bioskop berdua, ke Taman bermain berdua atau bahkan kepantai berdua. Tapi sayangnya mereka tidak bisa melalukan hal seperti itu.
Yang bisa mereka berdua lakukan jika ada waktu untuk pacaran hanya memonton Drama atau bermain game. Tapi bagi mereka berdua itu juga sudah cukup.
Rencananya hari ini Sehun ingin mengajak Wendy bermain game, tapi Wendy malah ga mau.
Sehun duduk disalah satu sofa yang ada diruang TV "Ayo main Game yang"
Wendy menggeleng "ga mau sehun, aku pengen nonton Drama. Lagian aku capek main Game kalah mulu".
Sehun tertawa kecil mendengar omongan wendy barusan. Karna memang setiap mereka bermain Game, Wendy selalu kalah dari Sehun.
"Lagian kamu main Game aja ga bisa. Kalah sama anak tetangga aku" Wendy memanyunkan bibirnya dan berjalan menuju Sehun.
"Jadi mau nonton Drama apa sayang?" Sehun memeluk kekasihnya tersebut dari samping.
"Drama apa yah?" Wendy nampak berpikir sejenak. Lalu berjalan kearah TV untuk memilih kaset Drama yang akan dia tonton.
"Aku bingung mau nonton Drama apa hun, eh kamu bukannya kemaren ada press conferec yang buat acara kamu sama yoo jae suk itu yah?" Sehun mengganguk.
"aku liat di instagram banyak fans yang udah ngeship kamu sama Sejeong loh hun"
Sehun tersenyum jahil "Terus kamu cemburu gituh yang?"
Wanita yang ada dihadapan Sehun tidak menanggapi omongan sehun barusan, malahan sibuk memilih kaset drama apa yang akan ditontonnya.
Entah Wendy memang cemburu atau lagi fokus milih-milih drama Sehun tidak tau. Yang jelas, Sehun ngerasanya kalau wanitanya itu sedang cemburu.
"Jadi mau nonton apa sayang?" Tanya Sehun selembut mungkin saat Wendy kembali duduk disebelahnya.
"DOTS aja deh, kangen liat song-song couple soalnya"
Mereka berduapun larut dalam keheningan saat Drama tersebut diputar. Tidak ada yang mengawali percakapan antara Sehun maupun Wendy.
⚪⚪⚪⚪⚪
Hari semakin larut, kedua manusia yang berbeda gander masih asik memonton Drama. Dan ini adalah Drama ke 4 yang mereka tonton.
Sehun melirik kearah Wendy yang masih fokus menonton Drama. Lelaki tersebut menghela nafas, bingung dengan sikap wanitanya sekarang. Antara emang pengen fokus nonton atau emang beneran cemburu? Andai Sehun bisa baca hati dan pikiran orang. Mungkin gak akan seberat ini.
"Uhuk uhuk uhuk" suara batuk buatan Sehun berhasil menarik perhatian wendy dari Drama.
"Kenapa?pengen minum? Yaudah bentar aku ambilin dulu" belum sempat Wendy pergi, Sehun dengan cepat menarik pergelangan Wendy.
Sehun memegang kedua tangan Wendy "Aku ga butuh minum. Aku pengen ngomong sama kamu yang, kamu dengerin aku baik baik yah sayang. Kamu ga usah main Instagram lagi"
Wendy mengerutkan keningnya "loh kenapa emangnya?"
"Kamu dari tadi ngediemin aku terus gara gara kamu liat banyak fans yang udah mulai ngeship aku sama Sejeong-ssi. Nah jadi aku minta sama kamu, kamu jangan keseringan main Instagram. Aku ga mau nanti kamu liat kaya gituh lagi terus kamu jadi diemin aku kaya tadi. Aku ga kuat kalau harus kamu diemin gituh. Aku mendingan dengerin kamu ngoceh aja deh kalau harus liat kamu diem kaya tadi"
Entah mengapa mendengar ocehan panjangan Sehun tadi membuat hati Wendy yang tadinya buruk menjadi lebih baik lagi.
Harusnya Wendy tau, engga sepantasnya dia cemburu. Karna bagaimanapun lelaki yang ada dihadapannya sekarang pasti akan selalu bersamanya. Akan selalu mencintainya.
Wendy memeluk Sehun dengan erat. Menyembunyikan wajahnya dileher Sehun.
"Maafin aku yah udah diemin kamu kaya tadi. Maafin aku karna udah cemburu"
Sehun membalas pelukan Wendy, mengusap punggung wanita tersebut.
"Saat ini dan selamanya kamu akan menjadi wanita yang dicintai Oh Sehun setelah Ibu Oh Sehun"
Sehun mengecup lembut puncak kepala Wendy.
