"AH!" siyeon terbangun dari tidurnya dan seluruh badannya sudah berkeringat dingin.
jeno yang menemani di sebelahnya pun langsung terbangun dari tidurnya dan juga menatap siyeon khawatir.
"lo gapapa? lo udah siuman juga yeon?" tanya jeno.
siyeon mengangguk pelan.
"k-k-kok.. lo pake baju sekolah? ini dimana?" tanya siyeon terbata.
"rumah sakit"
"rumah sakit? l-lo bolos?"
"enggak, gue baru balik dari sekolah. kan emang udah jam pulang" ucap jeno.
mendengar hal tersebut siyeon hanya bisa mengatur nafasnya agar dia tenang.
"gue pingsan berapa hari?" tanya siyeon lagi.
"lima" jawab jeno singkat sambil tersenyum tipis. parahnya, senyuman jeno tetap terlihat manis meskipun mereka sedang bersedih.
"n-nancy.. dia masih ada kan?"
kali ini raut wajah jeno seketika berubah.
"lo mau tau nancy dimana?"
"jangan bilang dia ada di ruangan m-m-ma-may—"
"ayo ikut gue sehabis lo check out dari sini"
mendengar itu siyeon sudah dapat mengira bahwa nancy sudah tidak ada. entah, kita lihat saja.
setelah membayar administrasi dari kartu kredit bunda, jeno menuntun siyeon ke salah satu lantai dan menuju ke arah sebuah lorong yang terlihat sangat elite.
"kita ngapain kesini? ini apaan?"
"ini ruangan paling mahal dari semua ruangan di rumah sakit terkenal ini"
"emang lo mau ketemu siapa?"
"lo bilang mau ketemu nancy..?"
siyeon hanya mengerdikkan alisnya dan mengikuti jinyoung.
pasalnya tidak mungkin ruangan mayat sampai sebagus ini.
jeno pun menggenggam tangan siyeon sampai ke suatu ruangan yang cukup megah dan elite.
"lo mau ke kamar inap petugas pemerintahan?"
"hah apaan si" balas jeno bingung.
"lo ngapain kesini? ini udah kayak kamar rawat inap presiden tau"
jeno lagi-lagi hanya membalas senyuman itu tipis, kemudian ia memencet bel yang ada disitu.
dibukakannya lah pintu tersebut oleh seorang pegawai dan pegawai itu membungkuk.
"lo tau kan, meskipun nancy tinggal sama bibinya tapi dia orang kaya?"
"iya?" jawab siyeon tanpa melihat siapa yang tertidur di ranjang kamar mewah itu.
kemudian jeno menuntun siyeon sampai siyeon benar-benar melihat bahwa itu adalah nancy.
nancy yang sedang tertidur disitu.
"nan-nancy!!"
"..dia masih ada?!" kaget siyeon sambil memegangi ujung kasur gadis cantik di hadapannya itu.
"tubuhnya masih ada, tapi jiwanya gatau." ucap jeno.
"k-kok gatau..?"
"nancy koma"
»» T h E s T o R y ««
sudah dua hari ini eunbin tidak saling berkomunikasi dengan siyeon karena kondisinya yang masih parah. terkadang eunbin harus ke uks seharian meski dia memang sudah masuk sekolah akhir-akhir ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
(1) the story | jeno, siyeon ✔
Fanfiction; yang pertama, jeno mengirim siyeon cinta.