Part 1

144 53 10
                                    

☆HAPPY READING☆

Hari, di mana setiap orang menggunakan hari itu dengan waktu yang mereka punya. Mengisi hal-hal kehidupan yang beragam  dengan tujuannya masing-masing.

Di sini sebuah cerita keseharian seorang gadis berambut panjang, memiliki manik mata berwarna cokelat, hidung yang runcing, dan berkulit putih bersih.

Menikmati harinya seperti biasa. Dengan kata lain hari yang suram..

Tapi itu menurutnya.

Gadis yang selalu diasingkan bernama Callie Elvarette

Sama seperti yang dunia inginkan.

Jika kalian tertarik dengan kisah ini, mari bersama-sama ikut dalam kisah The Secret dari gadis ini.

======

Pukul 06.05


"Pa! Callie berangkat sekolah dulu yah.." ucap gadis yang sudah berpakaian sekolah ke Ayahnya. Sambil mengambil mantel hitam kesayangannya yang ia sering pakai pergi ke sekolah.

Entah mengapa Callie sangat gemar memakai serba hitam atau seperti warna monokrom. Entah itu baju, celana, sepatu, benda ataupun lainnya.

Padahal dulu Callie sangat menyukai warna yang mencolok indah.
Tapi sekarang tidak! Sepertinya keadaan telah berbeda.

Ayah Callie pun mengangguk dan merangkul Callie dengan penuh kasih sayang sambil memberi isyarat bahwa Callie hati-hati di jalan dan harus rajin belajar di sekolah.

Callie pun mengiyakan isyarat Ayahnya dan mulai beranjak dari ruang tamu menuju keluar pintu rumah. Usai melangkahkan kakinya dari ruang tamu tibalah ia di teras, yang seketika berbalik namun tetap diam dan berdiri di situ melihat ke arah Ayahnya yang sedang melambaikan tangan. Pintu yang tadinya baru saja ia buka di tutupnya secara perlahan.

Mantel yang menghangatkan bagian tubuh gadis ini dipegangnya erat seolah tak ingin ia lepaskan begitu saja.

Ia membuka pintu pagar di pekarangan rumahnya dan mulai keluar menginjaki jalan trotoar. Callie pergi ke sekolah setiap hari dengan berjalan kaki. Tidak ada kendaraan beroda empat, dua ataupun lainnya yang bisa Callie tumpangi untuk pergi ke sekolah.

Sebenarnya pernah..
Satu waktu ia naik kendaraan seperti angkutan umum, ketika berada di dalamnya orang-orang berada dalam angkutan itu menatapnya dengan tak suka, ia merasa tidak pantas berada di sekitar orang lain. Ataupun banyak orang.

Karena Callie selalu dilihat orang dengan sebelah mata, mereka seperti membicarakan Callie yang tidak sepatutnya.

Callie ingin sekali pergi sekolah tanpa harus berjalan kaki, ia berharap bisa naik angkutan umum secara bebas dan bisa bersama orang lain. Namun, sepertinya tidak bisa. Karena dunia seakan tak mengizinkan Callie.

Yap, biar begitu Callie sudah terbiasa dengan semua hal yang berkaitan dengannya, dengan anggapan orang di sekitar bagaimana tentang dirinya.

Itulah Callie..

======

Saat ini, Callie telah sampai di sekolahnya.

Memang terlalu pagi untuk datang sekolah di jam seperti ini. Murid-murid satu pun belum terlihat, hanya Callie yang pertama sampai di sekolah.

The SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang