"Bagaimana hyung kau sudah mendapatkan beritanya ?"
Hoseok menghisap lattenya. Hoseok dan seorang pria berbadan tinggi itu sedang ada di sebuah cafe yang berada di jalan gangnam
"Aku sudah mendapatkan semuanya tuan"
"Bagus ... sekarang ceritakan padaku semuanya"
Pria itu menyesap americano-nya perlahan, dia membuka ponselnya lalu membuka folder disana
"Sepertinya ayahmu sudah mencelakai seseorang"
"Mencelakai ? Siapa lagi yang dicelakai olehnya ?"
"Namanya Kim Taehyung, ayahmu mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi di daerah perumahan lalu dia menabrak Taehyung hingga dia kehilangan penglihatan dan dia juga tidak bisa berjalan lagi"
"Mwo ? Katakan lebih jelas padaku Jin hyung"
"Ne ... kabarnya ayahmu akan dituntut oleh keluarga Taehyung karna kasus itu. Walaupun ayahmu sudah membayar semua biaya rumah sakit Taehyung sepertinya keluarganya belum bisa menerimanya dan akhirnya menyerahkan kasus ini ke pengadilan" pria yang dipanggil Jin itu menjelaskan semua yang didapatkannya pada Hoseok
"Kau tahu 'kan bahwa ayahmu tidak akan tinggal diam ? Dia pasti akan melakukan sesuatu pada Taehyung"
"Kenapa appa selalu mempermainkan seseorang dengan sangat mudah ... sekarang dimana Taehyung dirawat ? Ah maksudku dimana keluarga Taehyung tinggal ? Mereka pasti sedang dalam bahaya sekarang, kita harus mencegahnya sebelum itu terjadi hyung"
##
Hoseok melihat arlojinya, sudah pukul 10 malam
"Apakah dia selalu berada disana sampai selarut ini ? Kemana keluarganya yang lain ?" Hoseok memperhatikan Jungkook yang sedang membacakan cerita untuk Taehyung dari balik pintu kamar Taehyung
Mereka terlihat sesekali tertawa, "mereka manis sekali", Hoseok tersenyum
##
"Ini adalah seri terbaru hyung, bagaimana menurutmu ?" Jungkook menutup buku ceritanya lalu menaruhnya diatas meja
"Aku lebih suka yang seri pertama, seri pertama lebih hot dari seri kedua" Taehyung tersenyum penuh arti
"Kau benar ... Haedong benar-benar tahu cara mempermainkan wanita. Kau harus belajar darinya hyung, agar kau tidak mengecewakan saat berada di ranjang bersama istrimu nanti"
Taehyung tertawa, "kau gila Jungkook-a"
Mereka berdua tertawa lepas
"Kau dapat uang darimana ? Kenapa kau bisa membeli buku itu ? Bukankah kau harus memperlihatkan KTP jika ingin membeli buku itu ?"
"Aish kau tidak perlu khawatir, aku tidak mencurinya aku benar-benar membelinya di toko buku dengan uangku sendiri"
"Mencurigakan ..."
"Aigo ... kau masih saja tidak percaya pada dongsaeng-mu"
"Kau memang tidak bisa dipercaya Jungkook-a"
"Yak !!"
##
Jin menghentikan mobilnya di depan rumah Taehyung, dia mematikan mesin mobilnya lalu memokuskan pandangannya pada rumah kumuh milik keluarga Taehyung
"Saat aku beri aba-aba kalian keluar dan jaga rumah itu sesuai titik yang aku berikan pada kalian. Jika kalian melihat sesuatu yang mencurigakan segera laporkan padaku dan selesaikan mereka. Jangan biarkan mereka lolos"
"Ye ..."
Empat orang berbadan besar yang ikut bersamanya menjawab dengan kompak
Beberapa saat kemudian, Jin terkejut saat melihat beberapa orang dengan pakaian serba hitam keluar dari rumah Taehyung
"Sepertinya ... kita terlambat"
KAMU SEDANG MEMBACA
You Never Walk Alone - TaeKook (END)
FanfictionJeon Jungkook memperjuangkan keadilan untuk kakaknya Taehyung yang mengalami kecelakaan dan menyebabkan kebutaan pada matanya Jungkook berusaha menuntut orang yang telah mencelakai kakaknya, Kim Namjoon, seorang CEO dari BigH Entertainment yang meng...