Revan dan Lala menemui WO, untuk membicarakan konsep pernikahan mereka mau dibuat seperti apa.
"Selamat siang mbak Tania," sapa Revan
"Selamat siang juga Pak Revan," sapa Tania kembali
"Bagaimana kabarnya?," tanya Tania
"Alhamdulillah baik, lama tidak bertemu," jawab Revan
"Iya kebetulan saya sedang sibuk dengan konsep pernikahan kakak saya dengan kak Nina," ucap Tania panjang lebar
"Oh...jadi mbak Tania ini adiknya Ari," sambung Lala
"Iya La oh iya aku sampe lupa kenalin kamu sama dia," ucap Revan
"Wah...ini toh calon pengantin wanitanya Pak Revan," ucap Tania
"Iya kenalin ini Lala," ucap Revan yang memperkenalkan Lala pada Tania
"Saya Tania adiknya kak Ari sekaligus CEO WO ini," ucap Tania ramah sembari mengulurkan tangannya ke Lala dan Lala pun menyambutnya hangat
"Seneng deh bisa kenal sama Tania," ucap Lala sambil tersenyum
"Saya juga senang bisa ketemu sama mbak Lala," ucap Tania
"Salut yah sama kamu, masih muda udah punya WO sendiri," gumam Lala
"Jangan berlebihan mbak, saya ga sendiri kok...saya buat WO ini sama beberapa temen kuliah saya," ucap Tania
"Tapi jarang loh wanita semuda kamu bisa diriin WO sendiri," sambung Revan
"Aduh...lama-lama saya terbang nih gara-gara dipuji terus sama kalian berdua," ucap Tania sambil tertawa
"Oh iya btw konsep pernikahannya Ari sama Nina kayak gimana?," tanya Revan
"Mereka sih requestnya outdoor terus dibikin sesimple mungkin," ucap Tania menjelaskan
"Wah...kalo kayak gitu sama dong, kita juga ga mau yang ribet-ribet pake adat-adat segala," ucap Revan
"Kalo gitu dibarengin aja bisa ga?," tanya Lala
"Bisa saja tapi tergantung sama Kak Ari dan Kak Nina," ucap Tania
"Yahudah coba La telpon Nina ato Ari suruh kesini gabung," ucap Revan
Lala pun bergegas menelepon Nina mengeluarkan ponsel dari tasnya dan menggeser gambar telpon berwarna hijau ke kanan.
"Assalamualaikum Nin," ucap Lala
"Waalaikumsalam La ada apa?," jawab Nina
"Lu bisa ke cafe biasa ga bareng Ari sekarang?," tanya Lala
"Bisa sih...emang ada apaan gitu?," jawab Nina
"Gw mau ngomongin konsep pernikahan sama lu dan Ari," ucap Lala
"Kan kita beda WO La," ucap Nina
"Siapa bilang? Orang WO kita sama adik Ari CEOnya kan," ucap Lala
"Kok sama sih, bisa kebetulan gitu yah," ucap Nina
"Gw juga baru tau tadi dari Revan," ucap Lala
"Yaudah gw otw kesono deh sama Ari sekarang yah," ucap Nina
"Oke gw tunggu, Assalamualaikum, ucap Lala sambil menutup telponnya
"Waalaikumsalam," jawab Nina
Ari dan Nina pun pergi menyusul Revan dan Lala juga Tania di cafe biasa menggunakan mobil BMW milik Ari melesat meninggalkan kosan Nina.
"Woi bro sorry lama nunggu nih," sapa Ari
KAMU SEDANG MEMBACA
Waiters Fall in Love Muslimah Version (Telah Terbit)
Dla nastolatkówLala seorang waiter dan Revan seorang Mahasiswa pintar yang suatu hari bertemu di restoran, yang membuat mereka sering bertemu dan timbulah benih-benih cinta diantara keduanya.