15 Second Video » Jennie✔

• 16

"Ngh.. Yong.."

"Ssh.. Its been a long time—"

"Are you fucking kidding me? We just do it yesterday— aahh,"

"But it feels so damn good right?"

"Oh damn it Taeyong Nugraha!"

Jennie melenguh nikmat saat Taeyong yang berada diatasnya, memanjakk kulitnya dengan sentuhan sensual. Taeyong tersenyum menatap wajah pasrah Jennie yang ada di bawahnya.

Jennie mencengkram bahu Taeyong yang polos, ya karena pemuda itu sudah bertelanjang dada.

"You know, i love your face when it comes to tear up because of my touch," bisik Taeyong sambil mencium ceruk leher Jennie.

"I— i dont know— akhh.."

"You will know it all ba—"

TING TONG!

Untuk beberapa detik mereka terdiam, tapi Taeyong kembali menyerang Jennie dengan mencium dadanya.

"Yong— nghh ada tamu itu.." kata Jennie sambil mendorong badan Taeyong.

"Biarin aja, ntar juga pergi,"

TING TONG! TING TONG!

Taeyong melepas kaitan bra Jennie yang berwarna merah, bibirnya mulai menelusuri dada dan bahu Jennie.

"Hhh Taeyong,"

"What is it honey?"

Taeyong menarik dagu Jennie agar ia bisa mencium bibir manis gadisnya. Tapi ketika jarak antara bibir mereka hanya beberapa mili—

TING TONG TING TONG TING TONG TING TONG TING TONG TING TONG!!

"BANGSAT SIAPA SIH?!" bentak Taeyong sambil bangun dari tempat tidur.

Sambil berjalan ia menarik resleting celana jeans panjangnya, dan mengancinhkannya kembali. Sambil masih bertelanjang dada, Taeyong pergi ke pintu depan.

"Siapa sih?!" Taeyong membuka pintu depan.

Dan terlihatlah pemuda yang seumuran dengannya, Jonathan Edward, atau biasa dipanggil Johnny.

"Hehe yong," kata Johnny sambil nyengir.

Melihat keadaan Taeyong sekarang, Johnny sadar ia sudah mengganggu kegiatan sahabatnya itu.

"Brengsek ngapain lo kesini?" tanya Taeyong galak.

"Jangan gitu elah, gue habis berantem sama Seola," jawab Johnny yang asal masuk ke apartmen Taeyong.

Taeyong hanya menghela nafas dan berjalan ke dapur untuk mengambil air. Sedangkan Johnny duduk di sofa sambil memperhatikan punggung Taeyong.

Ada bekas cakarannya.

"Mantep ya bos," ledek Johnny. "Lanjutin aja lagi gue ga bakal ganggu kok,"

"Udah ilang nafsu gue," sahut Taeyong.

Taeyong duduk di sebelah Johnny sambil menghidupkan tv. Johnny menatap Taeyong dengan pandangan meledek. Plis deh John.

"Gue engga ditawarin minum?" tanya Johnny.