Sorry 2

3K 235 10
                                    

NARUO FANFICTION
DISCLAIMER : MASASHI KISHIMOTO

NARUHINA

Romance, Drama,
hurt/comform(may be XD)

SORRY

Chapter 2

Dalam perjalanan Naruto dan Hinata hanya diam, sibuk dengan pikiran mereka masing masing. Sampai tiba-tiba Hinata menghentikan langkahnya dan membuka suara dengan takut takut
"Ano.. Lebih baik kita obati dulu lukamu!"
Katanya pelan.

"Tidak. Aku tidak sakit kok! Lagi pula aku malas harus pergi ke UKS yang jauh itu!" Tolak Naruto cepat. Memang ucapannya tidak mengada ngada, sekolah ini sangat luas sehingga butuh tenaga ekstra untuk bisa mengelilingi sekolahnya. Dan setahunya ruang UKS berada di ujung dari gedung.

Mendengar penolakan dari Naruto, dengan ragu Hinata maju mendekat ke arah pria pirang tersebut yang membuat Naruto menjadi sedikit waspada "Uhm.. Gomen ne.. Sebenarnya kita sudah ada di depan UKS sekarang" Cicit Hinata pelan sambil menunjuk ke arah UKS yang berada tepat didepan mereka.

"Benarkah??" Ucap Naruto bingung sekaligus kaget.

Sebenarnya tadi ia ingin mengajak Hinata ke gudang untuk membullynya disana. Tetapi kakinya malah melangkah menuju UKS.

Apa tubuhnya benar-benar sekarat dan butuh pengobatan? Sehingga tanpa di perintahpun kakinya secara otomatis menuju ke UKS.

"Ayo kita obati dulu lukamu" Melihat Naruto yang belum juga bergerak Hinata segera masuk ke dalam UKS dengan diikuti Naruto dari belakang.

Bahkan kini Naruto pun menjadi  bingung dengan dirinya, kenapa ia malah mengikuti gadis indigo didepannya? Padahal Hinata yang harus mengikutinya.
Meski begitu, seperti terhipnotis ia tetap mengekor seperti anjing pada majikannya.

Setelah dirinya dan Hinata masuk, Naruto mengambil tempat duduk diatas kasur singlebed dengan sprei berwarna putih yang ada ditengah ruangan, sambil melihat sekeliling perabotan berwarna putih dan berbau menyengat itu.

Sampai dirinya tersadar dengan keberadaan Hinata yang ternyata sibuk di pojok ruangan tepatnya di depan rak yang Naruto yakini berisi obat-obatan.

"Kenapa kau membawaku kesini ha?! Kau pikir aku lemah? Hanya tertabrak pintu sedikit saja tak akan membuat ku sakit" Tanya Naruto dengan nada sedikit tidak suka karena merasa diremehkan.

Mendengar perkataan Naruto yang sepertinya masih enggan diobati, Hinata mendekat dengan perlahan sambil memperhatikan ekspresi merajuk Naruto yang terlihat lucu menurutnya.

Melihat sang gadis sudah berdiri dihadapannya dan memperhatikannya membuat Naruto jadi salah tingkah
"Ke- Kenapa kau melihatku seperti itu?"

Hinata hanya tersenyum sekilas dan dengan perlahan mendekatkan wajahnya ke wajah Naruto yang membuat wajah mereka sangat dekat bahkan keduanya dapat merasakan hembusan napas masing-masing.

Deg!

Jantung Naruto berdegub kencang, merasa gugup dengan posisi mereka saat ini.

Dengan perlahan Hinata mengangkat sebelah tangannya, mengusap dahi Naruto pelan yang membuat Naruto tanpa sadar memejamkan mata merasa nyaman dengan sentuhan tangan hangat dari gadis didepannya.

"Aw!! Sakit.." Naruto memekik pelan dan langsung tersadar saat Hinata menekan pelan dahi sebelah kanannya.

Dengan cepat ia melayangkan pandangan ganas pada gadis indigo yang kini posisi berdirinya sudah kembali seperti semula.

Sorry (NARUHINA - COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang