Sorry 10

2K 147 3
                                    

NARUTO FANFICTION
DISCLAIMER : MASASHI KISHIMOTO

By : Aiin

NARUHINA

Romance, Drama,
hurt/comform(may be XD)

SORRY

Chapter 10

Matahari telah menunjukan sinarnya.
Hinata bangun pagi seperti biasa, sejak kejadian kemarin dia terus mengurung diri dikamar sehingga membuat seluruh penghuni rumah menjadi khawatir.

Kemarin saat ia pulang sekolah, yang pertama kali melihatnya adalah Hanabi - adik bungsunya.

Ketika melihat Hinata,Hanabi langsung berteriak histeris mengira Hinata adalah orang gila yang memasuki rumahnya.

Sampai kedatangan Nejii~nii yang langsung menyadari bahwa orang gila yang Hanabi maksud itu adalah Hinata, semua yang ada disana langsung kaget melihat keadaannya yang memprihatinkan.

Dan dimulailah interogasi besar-besaran dari seluruh penghuni rumah.
Akhirnya Hinata diselamatkan oleh Nejii~nii dengan alasan ia masih lelah.

Hinata telah bersiap menuju kesekolah.
Ia telah mengenakan seragam KHS dan sekarang sedang menyisir rambutnya didepan cermin. Matanya sedikit sembab dikarenakan terlalu banyak menangis.

Ketika sedang menyisir rambut, amethys miliknya menangkap ada yang aneh dari rambutnya.

Ada bagian rambut Hinata yang terlihat lebih pendek dari bagian yang lain, dan Hinata tau apa penyebabnya tapi ia tak ingin mengingat kejadian itu. Mengingatnya hanya akan semakin membuat mood Hinata semakin buruk.

Hari ini Hinata benar benar terlihat kacau, Nejii~nii sudah berkali kali menyuruhnya agar tidak perlu ke sekolah hari ini tetapi ditolaknya dengan alasan tidak mau ketinggalan pelajaran.

OoOoO

Seperti hari-hari biasa Hinata menunggu Naruto didepan pagar rumahnya.

Jika kalian berpikir Hinata akan berangkat bersama supir pribadinya karena tidak ingin bertemu Naruto.

Ya, kalian tidak sepenuhnya salah.
Sebenarnya saat ini Hinata benar benar tidak ingin bertemu Naruto, tetapi mengingat bahwa ia masih berstatus pelayan pribadi Naruto, mau tidak mau Hinata harus menunggu Naruto.

Sekitar 10 menit menunggu Naruto akhirnya datang untuk menjemputnya.

"Ohayou Hinata" sapa Naruto dengan senyum khasnya.

"Ohayou." Hinata membalas sapaan Naruto dengan dingin, tidak ada kehangatan dinada suara yang ia keluarkan. Ia bahkan tidak menatap Naruto ketika berbicara tadi.

"Hinata? Apa kau sakit?" Naruto bertanya berusah memastikan.

"Aku tidak apa apa." Jawab Hinata masih mempertahankan ekspresi dinginnya.

"Uhm.. Hinata, aku ingin membicarakan soal kemarin-"

"Bisakah kita berangkat sekarang?" Hinata memotong ucapan Naruto dengan cepat, berusaha menghindar dari pertanyaan pria itu.

"Eh? I-iya." Akhirnya Naruto dan Hinata berangkat menuju ke sekolah.

OoOoO

Setibanya mereka di KHS, Hinata segera turun dari motor milik Naruto dan menuju ke kelasnya.

Ia tidak berkata apa-apa selain mengucapkan terima kasih dan langsung pergi meninggalkan Naruto.

Sorry (NARUHINA - COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang