Sorry 13 Last Chapter

3.2K 177 13
                                    

NARUTO FANFICTION
DISCLAIMER : MASASHI KISHIMOTO

NARUHINA


Romance, Drama,
hurt/comform(may be XD)

SORRY

Chapter 10

( The Last Chapter )

"Haaa.. Aku sudah kenyang." Naruto berbicara dengan keras ketika menyantap habis ramen miso ukuran jumbo miliknya.

"Aku juga sudah kenyang." Kata Hinata yang juga sudah berhenti memakan ramen ukuran biasanya yang bahkan belum habis.

"Kau sudah selesai, Hinata?" Tanya Naruto bingung pada Hinata yang sudah kenyang hanya dengan memakan setengah dari ramen yang ia pesan.

"U'uhm." Hinata mengangguk sambil membersihkan mulutnya dengan tissue.

Naruto mengangkat bahu, heran dengan Hinata yang bisa kenyang hanya dengan memakan ramen ukuran biasa, bahkan tidak habis.

"Baiklah, ayo kita main lagi." Pria itu kembali berdiri dengan semangat dan berjalan keluar dari kedai tempat mereka makan siang, untuk kembali bermain di konoha land.

.

Hinata berjalan beriringan dengan Naruto, setelah keluar dari Kedai untuk makan siang, Naruto kembali mengajaknya untuk bermain di taman bermain. Sepertinya pria ini belum merasa bosan dengan wahana-wahana disana.

"Hinata, menurutmu wahana apa lagi yang harus kita coba?"

"Uhm.. Terserah Naruto~kun saja."

"Baiklah sepertinya kita harus mencoba-" Hinata berhenti. Tidak lagi mendengar apa yang akan Naruto katakan. Perhatiannya teralih pada sebuah kotak kaca berukuran besar yang berisikan banyak boneka.

Naruto terus berjalan dan berbicara sendiri tanpa menyadari Hinata yang masih terdiam dibelakangnya.

"Eh? Hinata? Kau kenapa berhenti? Kau membuatku berbicara sendiri." Naruto berucap ketika menyadari Hinata yang tak ada di sampingnya dan malah berdiam diri sambil memperhatikan sesuatu.

"Apa yang kau lihat?" Tanya Naruto lagi, dan mengalihkan perhatiannya pada objek yang sejak tadi dilihat oleh gadis indigo itu.

"Kau ingin mencobanya?" Tanya Naruto-Lagi.

"Ah? Eh- A-apa? Ti-tidak kok." Hinata menjawab dengan gugup karena ketahuan melamun oleh Naruto.

"Aku tau kau ingin mencoba memainkannya. Ayo!" Naruto menarik tangan Hinata agar mendekati kotak kaca berisi boneka tersebut.

"Kau ingin boneka yang mana?" Naruto bertanya pada Hinata sambil melihat boneka-boneka yang ada didalam kotak.

"Ti-tidak perluh repot-repot Naruto~kun." Hinata menggeleng, masih belum mau menerima tawaran Naruto.

"Pilih saja. Biar aku yang mengambilnya"

Hinata terdiam sebentar, memikirkan lagi boneka mana yang akan ia pilih.
"Ba-baik, aku ingin yang itu" Akhirnya ia menujuk salah satu boneka rubah dengan warna orange terang yang ada di dalam kotak kaca itu.

"Baiklah, aku akan mendapatkannya untukmu, kau tunggu disini, dan aku akan membeli koinnya dulu." Naruto berkata dan segera pergi menuju loket pembelian koin yang akan digunakan untuk mengambil boneka yang Hinata minta.

.

Naruto kembali dengan membawa banyak koin yang diisi didalam kantong kecil.
"Na-Naruto~kun, bukankah itu terlalu banyak?"

Sorry (NARUHINA - COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang