"Guanlin apa yang lo lakuin!!!".
Teriak seorang cewek di depan pintu dengan mata yang dibulatkan menandakan keterkejutanya.
Guanlin membalik badannya dan mendapati Hyungseob berteriak di depan pintu.
"Hp gue". Kata Guanlin dengan nada dingin mengangkat hp nya.
"Gimana ada di tas Jihoon?". Tanya Hyungseob dengan nada curiga.
Guanlin tak menjawab, ia berjalan ke tempat duduknya dan menyimpan hpnya di dalam tasnya.
"Guanlin! Denger gak?". Hyungseob meninggikan suaranya.
Guanlin hanya menatap tajam Hyungseob.
Hyungseob merasa takut, namun ia mencoba menyembunyikan rasa takutnya.
"Halah, takut bukannya pergi malah sok berani". Kata Guanlin dalam hati.
"Kasi tau gak!?". Bentak Hyungseob.
"Tadi itu ada cewek yang masukin hp gue ke tas Jihoon! Jadi cewek kalem dikit napa".
Guanlin yang merasa emosi pun beranjak dan keluar kelas, meninggalkan Hyungseob yang tak percaya apa yang terjadi.
"Tadi itu ada cewek yang masukin hp gue ke tas Jihoon".
Kata itu terus terbayang di benak Hyungseob.
"Siapa ya... gue har-". Gumam Hyungseob yang terhenti.
Ia melihat Jihoon masuk ke kelas, Jihoon melihat Hyungseob,namun ia membuang tatapannya.
"Jihoon udah kelar makannya?". Tanya Hyungseob yang mengikuti Jihoon.
Jihoon hanya mengangguk.
Hyungseob masih asik memikirkan siapa wanita itu.
"Ya pasti dia!". Hyungseob berdiri dan erteriak gembira.
Jihoon menatapnya sinis, namun diabaikan oleh Hyungseob.
Hyungseob pun berlari keluar kelas. Jihoon hanya menggeleng melihat tingkah sahabatnya.
.
."Guanlin..". Panggil Hyungseob.
Guanlin masih terus melangkahkan kakinya me perpustakaan.
Mereka menjadi pusat perhayian semua siswa. Karena Hyungseob yang mengejar dan berteriak nama Guanlin.
"Guan tunggu". Hyungseob masih mengejar Guanlin.
Guanlin pun menghentikan langkahnya, ia melirik tanpa menggerakan kepalanya.
"Lo ka..lho.. ohr..ang..pangghhil berhentih kek". Ucap Jihoon dengan terengah engah.
Guanlin kembali melihat ke arah perpustakaan.
Hyungseob masih mengstabilkan nafasnya.
"Apa cewek yang lo liat tadi pake hoddie hitam?". Tanya Hyungseob.
Guanlin melirik Hyungseob, kemudian ia berdehem dan melanjutkan langkahnya, yang lagi meninggalkan Hyungseob yang asik dengan pikirannya.
"Liat aja lo kyul, gue gak akan biarin lo nyakitin Jihoon". Gumam Hyungseob.
.
.Kringgg...
Waktu istirahat pun usai...
Daehwi masuk ke kelas, ia melihat Hyungseob dan Jihoon, ia tersenyum namun, senyumnya sedikit membawa kesan gugup.
"Daehwi.. lo kemana aja ... pas istirahat gue gak liat elo". Tanya Hyungseob.
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD 💙 (PANWINK)
FanfictionJihoon dan Guanlin merupakan musuh yang paling terkenal seantero sekolah karena persaingan mereka dalam materi. Namun, mereka memiliki watak yang dingin. Sehingga mereka tak sama layaknya dengan musuh lain yang ribut namun mereka bisa menyimbolkanny...