promise [suho x irene] marriage life

BAB III Sikap Baik (Revisi)

Yeri's Part

Hai, aku Yeri.
Sudah hampir 1 tahun aku menjadi kekasih dari seorang Suho. Dia merupakan lelaki impian semua orang karena dia tampan, pintar, dan yang paling utama dia kaya.
Awal kami bertemu di tempat Golf, saat itu aku seorang pelatih Golf dan kebetulan aku menjadi pelatih Suho untuk 1 bulan. Semakin lama aku semakin tau jika Suho dari kalangan orang kaya dan kulihat dia juga tertarik padaku dan mengajak ku berkencan. Hingga saat itu lah aku memutuskan untuk bekerja sama dengan kekasih ku untuk mendapatkan uang nya. Ya kalian tidak salah lihat, aku punya kekasih. Dia berdarah Itali-Korea, namanya Dante. Untuk tinggal bersama di Itali kami memerlukan banyak uang sehingga ku pikir cara ini lah yang paling cepat bisa kami lakukan. Kekasihku berpura-pura sebagai kakaku dalam skenario ini. Tapi Suho tidak cukup pintar untuk curiga kepadaku malah percaya dengan hal itu.

Beberapa orang pasti berfikir jika aku ingin kaya kenapa tidak hidup bersama dengan Suho saja dari pada Dante.

Sebenarnya aku pernah berfikir seperti itu namun karena lama mengenal Suho dan aku tau bagaimana sikap orangtuanya serta sifat asli Suho, aku sangat tidak bisa menjadi bagian dari keluarga itu. Bagaimana tidak, Suho memiliki prinsip hidup yang sangat berbeda dengan ku dan orangtuanya sama sekali tidak menyukai ku, aku sangat malas untuk berusaha di sukai oleh orangtuanya. Dan aku sudah tau mengenai perjodohan dan pernikahan itu karena Suho memberi tau ku, tentu saja aku berpura pura menangis keras agar Suho percaya aku sedih akan berita itu.

Hari ini kuputuskan untuk berkunjung ke rumah Suho dan Istri nya untuk memantau mereka. Sejujurnya aku agak khawatir jika Suho suatu saat akan mencintai Istrinya, ya itu sebenarnya tidak masalah untuk ku tapi ini belum waktunya skenario ku berakhir.

Part End

Sepertinya kehidupan pertama menjadi seorang istri tidak lah normal bagi Irene,
Saat dia membuka pintu terlihat seorang wanita tersenyum licik dan menanyakan keberadaan Suho.

Yeri : "Suho ada?"

Irene: " Maaf, anda siapa?"

Yeri : " Saya Yeri, kekasih Suho."

Tangan Irene bergetar. Irene memang sudah menduga bahwa ada waktunya dia akan bertemu dengan kekasih Suho, namun tidak secepat ini yang Irene harapkan.

Irene : " Tunggu sebentar akan ku panggilkan.

Irene pun menuju ke lantai atas kemudian mengetuk kamar Suho dan menyampaikan bahwa Yeri datang. Lalu Irene kembali ke ruang cuci dan melanjutkan aktivitas nya.
Lalu Suho menghampiri Yeri
dan mengajaknya untuk masuk ke rumah.

-Suho dan Yeri di ruang tamu

Suho : " Apakah sulit menemukan rumah ku? "

Yeri :" tidak, kakak ku Dante sering melewati area ini. Hanya saja cukup jauh dari rumah ku."

Suho : "maaf, ayah yang menyuruhku untuk membangun nya disini."

Yeri :" tak apa, jika jauh seperti ini kita tak akan ketahuan oleh orangtuamu, eh Irene tidak akan melapor bukan?"

Suho :" sepertinya tidak, sudahlah, kamu ingin minum ?"

Yeri (mengangguk)

Suho : "Irene bisa buatkan minuman untuk tamu ku?"

Irene datang ke ruang tengah dan bertanya "Ingin minum apa?"

Irene POV

Untung saja sebelum membuat sarapan tadi aku sempat pergi ke mini market untuk membeli bahan makanan dan minum, meskipun ada beberapa bahan makanan tapi untuk minuman sama sekali tidak ada, kalian tau sendiri bukan?