(A/N)
haiii, btw maafkan yha update an kali ini bakal menye" dan pendek huhu:( yha acu spoiler
+thanks bgt buat yg udah baca dan nungguin cerita ini padahal updatenya kaya sloth😭❤
ya sudalah enjoy!😂
----------
talitha's p.o.v.
ini udah memasuki hari ke empat sejak hari aku merelakan kak rowoon bareng mbak michelle.
yang kulakukan hari itu, adalah menelepon kak rowoon, menjelaskan padanya kalau aku udah nggak bisa dekat-dekat sama dia lagi karena aku udah merelakan dia buat bareng mbak michelle. kak rowoon speechless banget waktu itu, dia cuma bilang, "oh, oke..." lalu menutup telepon.
bohong kalau aku bilang aku baik-baik aja. bohong kalau aku bilang aku nggak sedih. aku sangat sangat sedih setelah tahu kalau kak rowoon nggak ngomong sesuatu yang kayak "lah kok begitu?" "jangan lah aku gak mau," tapi ya mau gimana lagian ini keputusanku juga.
juga sepanjang telepon waktu itu aku mengusir semua rasa sedih yang bikin sesak, dan aku nggak mau memungkiri kalau habis telepon dimatikan aku menangis meraung-raung.
kayak, aku memang melakukan ini demi kakakku yg paling kusayang, tapi aku nggak nyangka hasilnya bakal sesedih ini. aku udah terlalu terbiasa dengan kehadiran kak rowoon sekitar sebulan terakhir. alay emang, baru juga sebulan, tapi ya gimana ya hm.
sekarang aku punya hobi baru. ngelihatin bintang. barangkali ada bintang jatuh terus aku bisa berharap kalau aku pingin deket lagi sama kak rowoon.
cringe gak sih? tapi emang itu yang kurasain saat ini.
aku beranjak dari kasur, lalu mengambil hpku yang ada di meja. aku membuka instagram dan stalking kak rowoon. kak rowoon udah lama gak ngepost di instagram. post an dia yg terakhir adalah ketika aku dan dia ke theme park, yg adalah minggu lalu.
aku lalu ngecek whatsapp, dan lihat kalau last seennya kak rowoon adalah tadi siang. dan sekarang udah malam, jam 10 malam. pingin rasanya aku ngechat kak rowoon, tapi gimana ya? aku gak mau ganggu dia.
aku menaruh hp, lalu menghempaskan diri ke kasur.
gimana ya kabarnya kak rowoon? apa dia baik-baik aja?
semua memori dimana aku bareng kak rowoon terputar kembali dalam benakku. rasa sesak mulai mengaliri diriku lagi.
aku benci kenapa cinta bisa nyakitin orang sedemikian ini.
dan aku benci kenapa rasa sakitnya bisa senyata dan seperih ini.
ini cuma masalah perasaan kan?
mungkin waktu bisa membantu. semakin lama aku bakal makin terbiasa kan?
aku menghela nafas. masih sakit.
atau mungkin, aku nggak akan terbiasa.
---------
wait until the next chapter!🌹

KAMU SEDANG MEMBACA
guru les [rowoon]
Fiksi Penggemar"lah emang kakaknya bisa ngajarin pelajaran apa aja?" "semua bisa, tapi ada satu mapel yang paling susah, bahkan kakak sendiri belom selesai belajar mapel ini," "apaan tuh kak?" "belajar mencintaimu hehe." "..." started on: 23-03-17