Ada rindu yang lekat tersimpan di dalam dada. Di antara sebaris doa yang terus menerus menyelipkan namamu di ujungnya, agar engkau selalu dilindungi.
Ada sayang yang ikhlas dalam hati. Sebab kasihnya hanya tau memberi, tanpa meminta balasan. Tak perduli jika hati itu tergores, ia terus saja mencintaimu tanpa henti.
Ada perempuan yang rela berjuang untukmu di ujung sana. Memperjuangkanmu tanpa henti, walau batinnya sendiri sudah letih. Terus menunggumu, walau kan takkan pernah menjemputnya pulang.
Sesusah itukah dirimu untuk menghargainya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Kata
PoetryEngkau tidak mengerti, sedangkan aku tidak bisa menjelaskan. Jadi izinkanlah aku menjelaskannya lewat goresan kata. Kuharap engkau bisa mengerti. (Amazing cover by kannanpan) #32 in Poetry (14/06/2017) #4 in Poem (04/07/2018) #34 in Poetry (08/07/2...