Terkadang aku bingung. Dirimu muncul dengan sejuta harapan. Harapan yang dapat memperlihatkanku indahnya hidup.
Namun, sekejap saja harapan itu berubah. Harapan itu memperlihatkanku, betapa kejamnya hidup. Betapa sakitnya cinta. Betapa perihnya pengorbanan.
Terkadang aku bingung. Perilakumu tak pernah tetap. Selalu berubah setiap waktu. Di pagi hari aku tersenyum karena tingkah anehmu. Tak kusangka disaat malam, senyum itu berubah menjadi tangis.
Bukan. Jangan salah sangka. Bukan perilaku itu yang mengubah senyum menjadi tangis. Tetapi kenyataan lah yang merubahnya.
Kenyataan bahwa engkau bulan yang menyamar menjadi matahari. Mencoba memamerkan indah parasmu. Namun bila dilihat dengan teliti. Paras itulah yang menipu. Akulah salah satu dari sekian orang yang terbuai paras itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Kata
PoetryEngkau tidak mengerti, sedangkan aku tidak bisa menjelaskan. Jadi izinkanlah aku menjelaskannya lewat goresan kata. Kuharap engkau bisa mengerti. (Amazing cover by kannanpan) #32 in Poetry (14/06/2017) #4 in Poem (04/07/2018) #34 in Poetry (08/07/2...