"Duh, Clar, lo makan aja masih belepotan gini, gimana lo mau di taksir cowok coba?" -Dion yang lagi ngelap noda ice cream di pipi Clarin
"Duh, Dion, lo kok nempelin gue terus sih, gimana lo bisa punya pacar kalau gini?"
-Clarin yang lagi ngelepasin...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Meet [7] March, 26 21.50wib Di kamar Clarin
Entah lah, akhir – akhir ini Clarin merasa butuh teman curhat. Dan pilihan nya jatuh pada Farah. Alhasil, ia jadi sering menginap di rumah Farah. Orang tua Clarin pun tak mempermasalah kan itu. Tadi, Clarin datang uring – uringan, pikiran nya kacau karena Dion. Dion yang ia duga telah jadian dengan Resti lah dan Dion yang mau karantina buat lomba taekwondo.
Ah, rasa nya terlalu berat menerima jika saja benar bahwa Dion dan Resti jadian. Clarin terlonajk ketika mendengar suara dering handphone nya. Satu panggilan masuk adri Dion masuk. Ia sama sekali tidak berani mengangak telepon itu.
"Lo aja deh yang angkat Far." Pinta Clarin.
Farah menuruti nya dan meloudspeaker kan telepon yang sudah tersamabung itu. Setelah panggilan selesai. Wajah Clarin tampak berseri, ternyata kejadian yang ia lihat di pinggir lapangan itu hanya salah paham. Jika saja ia dalam sebuah film atau komik webtoon. Pasti saat ini di belakang punggung nya ada bunga – bunga atau confetti yang menggambarkan kebahagian Clarin saat ini.
"Seneng dah tu, yang di telepon Dion." Celetuk Farah yan menghadapkan badan nya kea rah Clarin.
"Lega banget gue denger nya Far, ya ampuuun."
"Maka nya, jangan suka ambil kesimpulan sendiri. Galau kan lo jadi nya, mending lo dari kemaren aja nanya ke Dion nya. Kegedean gengsi sih lo." Cerca Farah untuk Clarin.
"Yeee, malu lah gue nanya, entar dia kira apaan, lo tahu lah Dion itu pede nya tingkat dewa. Pasti dia mikir yang macem – macem entar."
"Bagus dong, biar dia tahu, kalo sahabat nya yang satu ini tuh punya perasaan lebeih ke dia. Biar dia bisa jaga perasaan lo juga. Daripada gini, ntar yang ada lo terus yang ngerasa sakit."
"Ish, gak sekarang juga Far, gue takut setelah dia tahu perasaan gue, jadi nya kita malah canggung."
"Yaudah deh ya, selagi lo nyaman kayak gini, gue bisa apa?"
Clarin menyengir, merasa puas telah melampiaskan isi hati dan pikiran ke Farah.
Bosen juga denger kisah cinta Clarin – Dion terus, gue nya kapan – Farah yang lagi bengong
Bakal kangen Dion deh selama dia karantina, huhuhu – Clarin yang lagi scroll chat Dion
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![Meet [7]March, 2621](https://img.wattpad.com/19096b27b7118f1d29145d0561b3906f5988822d/68747470733a2f2f73332e616d617a6f6e6177732e636f6d2f776174747061642d6d656469612d736572766963652f53746f7279496d6167652f6f53486b54682d4f4f716c3167513d3d2d3539353830353338392e313534323266613139393735303931393539333338373235323337392e6a7067?s=fit&w=720&h=720)
