FRIENDS - Marshmello & Anne-Marie
.
.
.
.Langkah ringan Lisa menuju kelasnya mengawali paginya hari ini. Senandung kecil terdengar dari mulutnya. Sepertinya suasana hatinya sedang baik.
Ya memang sangat baik sebelum seseorang menarik tangannya menghadapkan ke orang tersebut.
Tentu saja ia sangat terkejut karena begitu berbalik ia menabrak dada bidang seorang pemuda.
Untung saja Lisa langsung mengenali pemuda itu begitu aroma parfum yang sangat dikenalinya. Kalau tidak, mungkin tangan pemuda malang itu akan patah.
"Lo ngagetin aja sih. Pake tarik tarik segala, jadi pusing gue ka-"
Belum sempat Lisa menyelesaikan kalimatnya, sebuah roti membungkam mulutnya.
"Cerewet"
Lisa yang akan menyahuti, tertahan karena menyadari itu merupakan roti kesukaannya. Dan kebetulan juga ia sedang menginginkannya.
"Harusnya gue yang marah karena gue udah jemput lo, tapi lo nya udah ada disini."
"Hehe sorry, lupa gue."
"Udah biasa dilupain." Gumamnya yang terdengar tidak jelas di telinga Lisa.
"Hah? Lo ngomong apa?"
"Itu lo belom mandi ya? Bau soalnya."
Sebelum Lisa sempat menanggapinya, pemuda itu sudah terlebih dahulu kabur menuju kelasnya."CHANU GEBLEK! AWAS LO ENTAR!!"
Jelas Lisa marah, yang benar saja pemuda itu mengatainya bau.Lisa bergegas menuju ke kelasnya sendiri.
Jung Chanwoo, teman dekatnya sejak kecil dulu. Chanwoo setahun lebih muda dari Lisa. Rumah mereka bersebelahan. Keluarga keduanya juga sangat dekat. Bahkan Lisa bebas keluar masuk kediaman keluarga Chanwoo begitupun sebaliknya.
Sore ini Lisa sudah ada janji dengan seseorang yang terus membuatnya tersenyum selama di kelas tadi.
Lima menit lalu bel pulang berbunyi. Bisa ia tebak seseorang sedang menunggunya di depan kelas.
"Yuk"
Chanwoo mengernyit heran melihat Lisa yang dari tadi tersenyum sepanjang jalan.
"Lo kenapa? Kesambet?"
Pemuda itu semakin heran saat Lisa menatapnya dengan senyum manisnya lalu membisikan sesuatu padanya.
"Serius?"
Lisa mengangguk senang.
"Menurut gue lo jangan terlalu deket sama dia deh."
Senyum Lisa luntur digantikan oleh tatapan bertanya.
"Emang kenapa?"
"Ya nggak papa sih."
"Cause you love me." Ucap Lisa datar menatap lurus Chanwoo.
Chanwoo terdiam sebentar sebelum melanjutkan.
"Gue ngerasa dia nggak baik buat lo."
Lisa mendengus, "Lo nggak tau apa apa tentang Mingyu."
Lisa melangkahkan kakinya meninggalkan Chanwoo.
You say you love me, I say you're crazy
We're nothing more than friends
You're not my lover, more like a brother
I know you since we were like ten, yeah-------
Lisa menghela napasnya bosan. Saat ini gadis itu sedang menekan remote tv nya mencari acara yang menarik, namun akhirnya ia menyerah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Heartshaker Melody || Lalisa ft. Boys
FanfictionSome stories about Lalisa Manoban that will shaking your hearts Lisa x Boy