Gorgeous

3.6K 329 5
                                    

Gorgeous - Taylor Swift
.
.
.
.

Lisa memfokuskan penglihatanya disaat segerombol laki-laki naik ke atas panggung. Sudut bibirnya tertarik otomatis saat pandangannya jatuh pada seseorang yang jalan paling depan.

"Selamat pagi semua, kami akan membawakan sebuah lagu untuk menyambut pagi yang cukup cerah ini. Selamat menikmati penampilan kami."

Suara halus itu terdengar sangat merdu di telinga Lisa. Senyumnya pun kian melebar saat suara merdu dengan iringan musik mulai mengalun.

Lisa benar-benar tidak bisa mengalihkan fokusnya pada sang vokalis itu. Senyumnya yang menyejukkan dan mempesona juga tatapan matanya yang teduh itu.

You should take it as a compliment
That I got drunk and made fun of the way you talk
You should think about the consequence
Of your magnetic field being a little too strong

"LISA!"

"APAAN SIH KUTIL?!"

Lisa menoleh kesal pada cewek disampingnya yang dengan tidak tahu dirinya mengguncang tubuhnya dengan sedikit brutal.

"Dari tadi gue ngomong bege napa kagak didengerin sih? Lo pikir gue laler?"

"Pangeran gue lebih penting dari lo."
Lisa mengalihkan pandangannya menuju panggung kembali.

"oh gitu? Yaudah mulai sekarang kalo lo ada apa-apa jangan pernah minta bantuan gue lagi. Minta aja sana sama pangeran lo."

Dan drama kacangan ala Roséanne pun dimulai. Tapi Lisa sama sekali tidak menggubrisnya. Atensinya kini masih terarah ke panggung utama.

"Lice?"

"Lalisa?

"Oke kalo gitu gue gamau ngomong sa-"

Belum sempat Rosè menyelesaikan ucapannya, sebuah roti isi membungkam mulutnya.

"Bacot banget sih, gue mau fokus menikmati keindahan ciptaan Tuhan. Makan aja tuh."

"Tau aja sih gue lagi laper hehe."

Setelah mengatakan itu, tak terdengar lagi ocehan dari Rosé. Memang di kepalanya hanya ada makanan saja. Lisa menghela napas lega, kini dirinya bisa menonton dengan tenang.

Tapi belum genap sepuluh detik, musik berhenti diiringi suara riuh tepuk tangan dan sorakan.

"KOK UDAHAN NJIR?! AAHH POKOKNYA INI GARA-GARA LO MAWAR BANGKE!"

"Uhuk uhuk"

Rosé tersedak karena kaget Lisa tiba-tiba memukul bahunya.

"Uhuk mi-uhuk minum."

Lisa yang panik segera merebut air mineral Mina yang kebetulan habis dari kantin.

"Eh anjir minum gue." ucap Mina setengah tidak ikhlas setengah kasihan meliat Rosè.

"Sorry darurat entar Rosè yang ganti."

"Kok gue uhuk?"

"Kan lo yang minum bege."

"Kan uhuk gara-gara lo juga tai uhuk."

"Kalo keselek minum yang bener kagak usah ngebacot terus."

Setelah lumayan baikan Rosè memukul pelan bahu Lisa.

"Tai lo mau bikin gue mati hah? Gak lucu tau entar headlinenya gue mati gara-gara keselek roti."

"Hahaha sumpah komuk lo tadi harusnya gue fotoin dulu hahaha. Udah ah dendam gue terbalas gara-gara lo juga tadi ganggu gue, udahan kan tadi performnya pangeran gue. Gue mau ngapel dulu bye!"

Heartshaker Melody || Lalisa ft. BoysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang