The Eye [END]

유령 21

Keduanya benar benar bermain sepuasnya. Mencoba berbagai wahana ekstrim yang ada disana. Seperti tak kenal lelah, Jungkook menyeret Taehyung kesana kemari dengan semangat.

Sementara Taehyung hanya tersenyum melihat betapa hypernya Jungkook dan Taehyung mengakhiri permainan mereka dengan menaiki kereta mini.

"Kamu hyper sekali saat sudah berada di wahana permainan seperti ini Kook" Jungkook tertunduk malu, pasti Taehyung kewalahan mengikuti maunya.

"Maaf hyung" cicit Jungkook.

"Hei, tidak apa apa kook. Aku malah senang jika kamu senang" Taehyung mengusak surai Jungkook dengan gemas.

"Terimakasih sudah mau mengajakku dan mau menuruti semua keinginanku hyung" Taehyung tertawa renyah

"Iya, jangan sungkan padaku Jungkook. Katakan apa saja yang kamu inginkan padaku. Hm, kamu ingin makan apa?" Jungkook nampak mengerutkan kening dan berfikir.

"Asal jangan ramen dan apapun yang berasa pedas, aku tidak ingin kamu sakit lagi Jungkook" Jungkook mempoutkan bibirnya.

"Tapi aku ingin ramen hyung" rengek Jungkook, yang langsung ditolak Taehyung.

"Bagaimana jika bulgogi daging sapi?" Mata Jungkook langsung berbinar, ia langsung mengangguk. Taehyung tertawa melihat tingkah Jungkook.

"Kajja" keduanya pergi ke kedai bulgogi langganan Taehyung. Diperjalanan Jungkook terus mengajak Taehyung bercerita. Hari ini Jungkook mulai melihat diri Taehyung yang lain. Taehyung lebih terlihat ceria dan menyenangkan.

Jungkook sangat bahagia jika benar Taehyung akan kembali menjadi dirinya yang sebenarnya. Keduanya sampai di kedai bulgogi. Taehyung langsung memesan porsi besar bulgogi lengkap dengan semua makanan pendamping dan nasi.

Ia ingin memastikan Jungkook makan dengan baik. Taehyung juga melarang Jungkook meminum soda, ia memesankan Jungkook teh hangat dan air putih, begitu juga dengan dirinya. Keduanya makan dengan lahap diiringi canda dan tawa.

Keduanya tak menyadari jika Hoseok, Zhei, Jin dan Namjoon juga ada disana. Zhei ingin menghampiri Jungkook namun ditahan Hoseok.

"Jangan Zhei, biarkan Taehyung dan Jungkook berdua" Zhei akhirnya duduk kembali.

"Dia kembali, Taehyung kembali" kata Jin dengan senyuman bahagia.

"Jungkook yang membawa Taehyung kembali. Jungkook yang dengan perlahan mengobati luka dihati Taehyung" Jin memeluk Namjoon

"Eum, aku bahagia jika akhirnya sahabat kita bisa menemukan kebahagiaanya" Namjoon mencium puncak kepala Jin

"Dia sangat berbeda, aku lebih suka Taehyung yang ini" tambah Hoseok

"Semoga Taehyung benar benar mencintai Jungkook" keempatnya memutuskan untuk tidak menghampiri Taehyung dan Jungkook. Mereka hanya mengamati keduanya dari jauh.

Taehyung nampak perhatian sekali dengan Jungkook, begitu juga sebaliknya. Setelah selesai makan, Taehyung menggandeng tangan Jungkook untuk membayar dan segera pergi ke tujuan selanjutnya.

"Kita pulang hyung?" Tanya Jungkook dengan terselip nada sedih disana. Taehyung tertawa dan mengusakan dahinya pada dahi Jungkook.

"Pasar malam? Setelah itu Namsan Tower?" Mata Jungkook berbinar

"Ayo hyung!!" Taehyung memakaikan Jungkook helm dengan tertawa. Keduanya langsung pergi ke pasar malam. Jungkook kali ini lebih tenang, dia hanya menunjuk apapun yang ia inginkan, termasuk membeli permen kapas dan menyuruh Taehyung mengambil boneka singa didalam permainan.

Setelah puas, Taehyung mengajak Jungkook ke tujuan terakhir. Sekarang pukul delapan malam, Namsan Tower tidak terlalu ramai hari ini. Taehyung mengajak Jungkook duduk menikmati pemandangan malam kota Seoul.