chapter 8

272 19 0
                                    


"Apa kata mu sakura?"

"Eh,anu gomenasai sasuke-kun"

"Apa sakura,kau memanggil adiku dengan sunfix apa?"

"Ah,..ti..tidak..akh...lupakan mari di lanjut makan nya"

"Huh kau ini sakura padahal kau hampir membuka hati adik kecilku ini"

"Dasar kakak yang tak berguna-_- "

Lalu mereka pun makan malam dengan tenang. Namun masih terpatri jelas wajah sakura yang memerah karna malu tadi.

Dertt...dertt..derttt...derrttt...
Ponsel sakura berbunyi dan membuat sasuke dan itachi berhenti makan.

"Ah...sebentar ya"

"Hn,baiklah"

Di sisi lain sakura meninggalkan kakak beradik itu menuju kearah kamar mandi wanita. Sakura sedang sibuk berbicara dengan seseorang disebrang sana, dilain tempat itachi sedang memandang adik nya dengan tatapan misterius.

"Kau ini kenapa?"

"Tidak,aku hanya kasihan padamu , kau belum sempat menyatakan prasaan mu pada sakura,tapi sakura sudah mempunyai pria lain,itulah kau ini menyia nyiakan gadis secantik dan sesopan sakura"

"Kau itu mabuk atau apa,kenapa bicara mu melantun seperti itu!!!!sudah kubilang aku tidak percaya apa itu cinta dan aku tidak akan membuang buang waktu ku hanya untuk hal sebodoh itu"

"Lihat saja kedepanya"

Lalu sakura pun kembali ke meja nya.

"Ah...gomenasai ya kalau aku tadi lama,karna ada masalah kecil"

"Tidak apa apa sakura,untung saja sasuke tidak marah karna menunggu mu terlalu lama,dia bilang dia tidak bisa meninggalkan mu sedetik pun"

"Jangan peduli kan orang aneh itu sakura "

"Uhm...ba..baiklah "

Setelah makan mereka pun pulang bersama. Sakura yang malam itu belum di jemput supir nya terpaksa dia meumpang pada mobil sasuke,lebih tepat nya bukan menumpang tapi karna paksaan itachi.

"Dimana rumah mu sakura?"

"Sebentar lagi akan sampai kok"

"Oh..baiklah "

"Nah,berhenti itu rumah ku"

"Oh ini rumah mu sakura,bagus sekali"

"Ah..jangan terlalu memuji ku,ehm,,apa kalian mau mampir?"

"Tidak perlu repot repot,karna aku dan sasuke akan segera pulang , karna ada urusan penting"

"Oh begitu ya,baiklah terima kasih atas tumpanganya ya"

"Tidak apa apa , baiklah sakura selamat malam"

"Juga"

Lalu mobil mewah sasuke melesat menjauhi rumah sakura. Beberapa detik setelah kepergian mereka sakura masuk kedalam rumah mewah nya untuk beristirahat. Sedangkan di mobil itachi terus saja menggoda sasuke yang dari tadi diam saja.

"Kau ini kenapa tadi tak mengucapkan apapun untuk calon adik ipar ku??"

"Karna dia bukan calon adik ipar mu!!!"

" lihat saja nanti"

"Terserah"

Setelah percakapan itu keadaan di mobil itu menjadi hening karna itachi mulai bosan dan memainkan ponsel nya.
Beberapa menit kemudian mereka sampai di mansion sasuke. Sasuke langsung memarkirkan mobil nya dan segera masuk mansion nya. Itachi pun terheran heran dengan sikap sasuke.

"Eh sasuke , kau sudah pulang ya"

"Hn"

"Kalau begitu makan malam lah dahulu sebelum tidur pasti kau-"

"Aku sudah makan"

"Oh begitu ya"

Dengan wajah datar sasuke langsung menuju kamar nya , meninggalkan ibu tiri nya yang sedih.

"Sudahlah kirei,lupakan saja"

Tiba tiba fugaku menenangkan kirei dari belakang.

"Tapi dia itu"

"Sudahlah"

Di balik pintu terlihat itachi yang dari tadi melihat semua itu.

"Ternyata sasuke benar benar membencinya,semoga sasuke tak melakukan hal yang buruk padanya"

A TOTAL PSYCHOPATH  MAD LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang