📌WARNING 📌
Mengandung unsur kekerasan dan kata kasar.Jangan pernah kasar sama dia lagi, dia adik lo, Frans.
🍁🍁🍁
Hari semakin gelap, mereka pun memutuskan untuk segera pulang."Gue anter pulang." ucap Rayn kepada Melati.
"Eh, gausah gue pake taxi online ko."
"Lo ke sini sama gue dan pulang harus sama gue." Ucap Rayn, penuh penekanan
Tidak ada jawaban dari Melati, kemudian langkah kaki Rayn mendahului Melati, dan ke dua temanya.
"Lo pulang sama Rayn aja Mel, ini udah malem lho." ucap Zero menepuk bahu Melati pelan.
"Gak ngerugiin juga kok pulang sama Rayn, yakan?" ucap Rendy.
Kemudian Melati dan Rayn berpisah dengan Zero juga Rendy, seperti biasa Rayn mengendarai dengan kecepatan standart.
"Gue takut kalau Frans ketemu lo." ucap Melati.
"Kenapa?"
"Mmm, sebenernya Frans ngelarang gue deket-deket sama lo, Rendy dan Zero."
"Mmm, kalau gue boleh tau lo ada masalah apa si sama Frans?." Sambung nya.
"Melati, gue gatau kapan bisa cerita, yang pasti ini cuma salah faham, tunggu waktu yang pas buat gue cerita ya." Ucap Rayn.
"Ah lo sama aja kaya Frans, gak mau jelasin masalah nya apa, kan gue bingung."
Karena geram Frans tidak menggubris pernyataanya, Melati berdecak sebal.
Beberapa menit kemudian mereka sampai, saat Melati ingin turun dari motor ninja milik Rayn, mobil Frans datang dari arah berlawanan.
Frans pov
Hari ini Frans tidak melihat keberadaan Melati di sekolah, seperti biasa ia menuju kelas adik nya yang berada di lantai dua bersama Rangga dan juga William, semua anak perempuan berteriak histeris saat mengetahui keberadaan mereka bertiga, bagi mereka itu sudah menjadi kebiasaan yang lumrah. Sampailah Frans di kelas IPA 1, ia tidak melihat ada keberadaan adik nya begitupun Velly. Kemudian Frans mengirim pesan untuk Melati, dan beberapa menit kemudian Melati membalasnya
Frans Alexander: dimana?
Melati Adelia: gue kerkom.Setelah mengetahui keradaan Melati, Frans, William dan Rangga pun berjalan menuju basemant.
"Itu Velly bukan Wil?." ucap Frans.
"Oh iya baby ku, kok dia gak sama Melati?." Ucap William.
Frans menepikan mobil nya untuk bertanya dengan Velly.
"Hai babby." sapa Willi riang.
"Haii."
"Etdah nih orang, gue mau nanyain Melati juga." ucap Frans kesal.
Velly yang mendengar itu tertegun aduh gue harus siap bohong nih.
Flashback on
"Hallo, Vel." Ucap Melati, di sebrang sana.
"Melati lo kemana aja, lo di alfain sama pak Bambang tuh"
"Aduh Velly, masalah itu nanti dulu deh, Mmm sekarang gue mau minta tolong dong, kalau lo ketemu Frans bilang gue kerkom ya terus bilangnya kita gak sekelompok, oke."
"Jadi, lo nelfon gue buat nyuruh gue bohong?!."
"Oke bisa di atur, inget ya masih ada utang cerita sama gue lho ya." Sambung Velly.
KAMU SEDANG MEMBACA
MELATI [COMPLETED]
Teen Fiction#8 sma in [ Friday, 25 july 2020 ] #7 persahabatan in [ Saturday, 26 july 2020 ] #7 baper [ Saturday, 26 july 2020 ] [CERITA REMAJA DISERAGAM PUTIH ABU-ABU]