Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini, Jaehyun ke apartemen Rose karena memang gadis itu yang memintanya untuk menemaninya maraton film. Jam 10 pagi, Jaehyun sudah datang lengkap dengan cemilan yang ia beli sebelum datang ke sini.
Yah, sebenarnya Rose punya tujuan sendiri mengajak Jaehyun ke apartemennya.
Ponsel.
Ia ingin membuka ponsel Jaehyun untuk memastikan Chaeyeon itu siapanya Jaehyun, dengan cara melihat chat mereka.
Kemarin Rose sudah bertanya dengan June, dan dijawab, "mereka punya hubungan,"
"Hubungan apa?" tanya Rose meminta penjelasan.
"Kan lo cuma tanya apa mereka punya hubungan, kan?" balas June dengan tersenyum miring. Ingin rasanya Rose berucap kasar jika mengingat June yang tersenyum miring waktu itu.
Lagipula, ini salah Rose juga yang salah memberikan pertanyaan.
"Mau nonton yang mana dulu?" tanya Jaehyun yang sibuk melihat jejeran CD di meja.
Rose yang saat itu sedang melamun, langsung menoleh. "Terserah kamu aja,"
Jaehyun terdiam dan menatap Rose lekat-lekat setelah menyadari ada yang aneh dari Rose. Tidak seperti biasanya, gadis itu sering melamun hari ini. Entah sudah berapa kali Jaehyun melihat Rose melamun hari ini. "Kamu kenapa sih?"
Rose mengernyitkan dahi bingung. "Kenapa emang?"
"Jadi pendiem,"
"Oh enggak. Cuma lagi kepikiran aja, kayaknya jam tanganku ketinggalan di tempatnya Lisa," balas Rose berbohong.
Jaehyun menganggukan kepala dan kembali sibuk memilih film. "Spiderman? Abis itu horor, gimana?"
Rose tersenyum, berusaha menyembunyikan moodnya yang sedang tidak bagus hari ini. "Boleh,"
Jaehyun duduk di samping Rose setelah memutarkan film. Tangan kanannya sibuk merangkul Rose yang sedang bersender di pundaknya, sedangkan tangan kirinya ia gunakan untuk sesekali mencomot popcorn.
Rose tentu saja tidak fokus menonton film yang ada di hadapannya saat ini. Pikirannya selalu bertanya di mana Jaehyun menaruh ponselnya. Bahkan, sampai film selesai pun Jaehyun tidak mengeluarkan ponselnya.
Rose jadi gemas sendiri. Apa jangan-jangan Jaehyun tahu rencananya?
"Mau coklat panas?" tawar Jaehyun tiba-tiba.
Tanpa pikir panjang, Rose langsung menganggukan kepala. Ini adalah kesempatannya untuk mencari dan membuka ponsel Jaehyun.
Jaehyun terkekeh melihat reaksi Rose yang menurutnya sangat lucu. "Tunggu bentar ya," kemudian ia beranjak dari duduknya dan menuju meja pantri untuk membuat coklat panas.
Ternyata, ponsel yang menjadi target Rose tidak sengaja diduduki Jaehyun.
"Kenapa?" tanya Jaehyun ketika memergoki Rose yang sedang menatap dirinya.
