What is love?

291 4 0
                                    

Lanjut...

Orang yang tak jelas aku lihat wajahnya itu tiba-tiba menciumku.Tapi tentu saja aku menutup rapat bibirku.Aku berusaha mendorong badannya, tapi tanganku masih terlalu lemas karena mabuk.Awalnya hanya mencium bibirku, tapi tiba-tiba turun ke leherku.

"HELP!!! HELPP!", teriakku semampunya

Suara musik itu terlalu keras, tak ada seorang pun yang datang menolongku

"They won't hear you", berbisik sambil mencium kupingku

Prakkkkkkk....

Seseorang mendobrak pintu kamarnya.

Itu Louis.Hatiku pun merasa lega.Lima menit yang lalu aku telah menekan 1 seperti apa katanya.Setelah itu, aku udah lupa apa yang terjadi.

***

Aku pun bangun sekitar jam 12 malam dan mendapati Louis duduk disebelahku.

"What happened?", tanyaku sambil memegang kepala karena masih pusing

"Drink this.It will make you better", sambil menjulurkan minuman ditangannya

Aku pun langsung meminumnya tanpa ragu

"What happened to your face? your arms and....",tanyaku melihat luka-luka yang ada di wajah dan lengannya

Langsung aku membuka bajunya tanpa basa-basi  untuk memastikan apakah ada luka lain dan ternyata benar, ada lebam di dada kirinya

Langsung aku membuka bajunya tanpa basa-basi  untuk memastikan apakah ada luka lain dan ternyata benar, ada lebam di dada kirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku merasa sangat kasihan kepadanya.Aku pun menangis dan memeluknya.Aku memang orang yang cengeng apalagi sama orang yang aku sayang.

"It's because of me right? I'm so sorry for not listening to you and i'm sorry for everything that happened to you"

"Hey, hey , pumpkin look at me.I am okay, i just need some exercise with a bad guy who bothering my pumpkin. And by the way did he hurt you?"

Aku pun hanya menggelengkan kepala karena merasa bersalah kepadanya

"I won't let anyone hurt my pumpkin.Do you understand that? You still remember what should you do if anyone try to hurt you?"

"Press 1"..."hhhhmmm I just wondering do you know who is that guy?"

"It's Justin.He is not one of your friend in the campus.Someone said he is a playboy.So from now on you have to be careful.....Wooowww You can drink now huh?My lil pumpkin has grown up.Should i call you ripe pumpkin?", dia pun tertawa kecil sambil menggodaku.

"Nooo...stop it"

"Okay, now take a rest.You have to go to scholl tomorrow"

Aku pun berbaring di kasurku dan mematikan lampu.Saat ingin keluar tiba-tiba Louis membalik badannya dan mencium keningku sambil berbisik

"Next time let's drink together.Good night lil pumpkin"

"Good night peanut, have a nice dream"

***

Keesokan harinya aku pun sekolah seperti biasa.Hari ini Mr Carlo yang mengantarku ke sekolah.

Saat tiba di sekolah semua murid memandangiku.Memangnya apa yang salah denganku hari ini.Mana aku belum ada temen lagi disini tapi mereka kayak udah mau musuhin aku gitu.Terutama yang cewek tuh matanya tajem banget kayak silet.

Tiba-tiba seseorang datang menghampiriku

"Hai" ia tersenyum."can i sit here?"

"Sure"

"My name is Angelina.I'm from the art department"

"Hai, i'm Niana from business department"

"Anyway, do you know him?", tanya nya dengan muka serius

"Him? who?", aku pun bingung dengan maksud pertanyaan nya

"The person who carrying you last night at the party.Louis Aaron Stevens"

"Aaa, that guy.He is my boyfriend"

"Really ?? Are you serious??"tanya nya melihatku dari bawah sampai atas "i can't believe this.He is one of the most rich and handsome guy in this country who was single.But now he has a girlfriend.Jesss!!! Everyone was right about it"

Wah ternyata dia hebat juga.Pantas saja orang-orang pada melihatku dengan muka masam(gumamku dalam hati) 

"I think i should go now.Bye, nice to see you" kataku sambil melambaikan tangan dan pergi meninggalkannya.

***

Hari-hari pun berlalu dan berjalan seperti normal.Tidak ada teman yang bertahan dengaku, paling-paling hanya untuk menanyakan Louis.Aku pun sangat berhati-hati dengan berbagai pria belakangan ini mengingat apa yang terjadi.Tapi, tidak dengan Imanuel.Aku sering mengunjunginya ke rumahnya untuk membuat tugas ataupun hanya untuk bermain ke rumahnya, tentu saja dengan sepengetahuan Louis.Lagi pula Noel(panggilanku untuknya) sudah punya pacar, walau cuma buat seneng-seneng sih, ya tetep aja.

Hari ini aku berencana untuk membuat tugas ke rumah Noel.

Ting nong (bunyi bel rumahnya)

Terlihat ibu Noel yang membukakan pintu

"Ehhhh Niana sini masuk."

"Noelnya ada di rumah tante?"

"Ada tuh diatas lagi...Ehhh lupa tante lagi goreng seusatu nih"

Mamanya pun langsung bergegas menuju dapur

Yasudah karena aku juga udah lumayan biasa kesini jadi aku langsung aja naik ke kamar Noel.

Pas aku buka pintu ehh si curut lagi berduaan sama cewek, tapi bukan pacarnya.

"Upssss Sorry.I am leaving", kataku dengan sangat awkward

"Heyyyy no.Niana stay here!"

Lalu ceweknya pun pergi meninggalkan kamarnya.

"Heyyy my bestfriend Niana, come here.Aku ambilin minum sama cemilan dulu ya"

"OMG...You never change", kataku sambil melipat tangan dan menggelengkan kepala

5 menit kemudian...

"Ini dia es teh kesukaan putri Niana plus ice cream Thai tea dan kripik bawang buatan mamaku...Nihh cepetan pegang dingin tau"

Aku pun langsung memegang semua camilan yang dibawakannya.Emang dia itu orangnya pengertian banget..


Tiba-tiba ia berkata,"I miss you"

Dia memelukku dan mencium pipiku

Bersambung...

Gimana guyss ceritanya? maaf kemaren lupa update.hari ini aku update malem sekalian nunggu mau nobar piala dunia.Semoga aja Perancis menang.Hehehe

Happy reading erveryone <3





The moment I want to remember[TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang