Baekhyun Point Of View's
"O-ohh gitu ya." Jawab Chanyeol gugup dan lepasin pelukannya dari tubuh gue.
"Gue juga lagi suka seseorang," lanjut gue.
"Suka siapa?" tanya Chanyeol.
"Gue suka sama Sehun," jawab gue langsung.
"Pantesan, ketauan banget kalo lo suka sama Sehun. Hahaha dasar." Jawab Chanyeol dengan tawa ledekannya.
Sabar Yeol, lo kuat lo tegar -batin Chanyeol.
"Masa sih? Hahaha." Jawab gue sambil ketawa.
"Iya, lo tengkar sama gue, dikit-dikit ngadu ke Sehun. Lo ngambek ke gue, ngadu ke Sehun." Cerocos Chanyeol.
"Hahahaha. Dan lo tau sesuatu nggak Yeol?" Ucap gue sambil mengaduk-aduk soto yang gue buat.
"Tau apa?" tanya dia dengan nada penasaran.
"Orang gue bercanda sama lo, gue nggak serius." Jawab gue sambil menahan tawa yang hampir meledak ini.
"..."
1 detik
2 detik
3 detik
4 detik
"HAH? MAKSUD LO? LO NGIBULIN GUE GITU?!" teriak Chanyeol sampai bikin telinga gue pengang, sumpah lo pada tau kan suara Chanyeol kayak gimana, terus teriak-teriak disamping telinga gue yang unyu ini.
"HAHAHAHA, anak anjing. Baru sadar lo? HAHAHAHA." Nahkan mulut gue kelepasan bilang kata-kata tidak senonoh ini.
"Baek gue jantungan Baek, sumpah. Aduh sesak nafas gue." Adu Chanyeol sambil pegang dadanya, matanya merem melek. Lucu, jadi pengen lindes.
"Nggak usah drama. Ayo makan dulu. Udah mateng nih." Ucap gue sambil matiin kompor dan langsung mindahin masakan gue ke dalam mangkok besar setelah itu langsung gue bawa ke meja makan.
"Baek..."
"Lo mau sampai kapan berdiri disitu? Kayak orang autis aja." Tanya gue ke Chanyeol, gue lagi siapin nasi buat Chanyeol di meja makan.
Setelah gue bilang gitu, Chanyeol langsung jalan ke meja makan, dan masih dengan wajah super pongo miliknya. Serius deh, cute banget. Gue kan jadi pengen gagahin:(
"Yang! Mukanya jangan gitu ah. Jelek banget dih." Ucap gue gemas.
"..."
"Chanyeol ihh, jangan bengong." Ucap gue lagi sambil ngehampirin kursi yang dia dudukin. Sekarang posisi gue di sebelahnya.
"..."
"HEH NGENTOT! JANGAN BENGONG!" Sumpah, gue udah kesel banget ya sama ini orang.
"Baek, lo nggak serius kan sama omongan yang tadi?" Tanya dia sambil natap mata gue.
"Chanyeol-ku sayang. Nikah itu cuma sekali seumur hidup dan itu sakral, gue bilang di gereja, gue sumpah di hadapan Tuhan. Gue sumpah bakal setia sama lo, bakal sayang sama lo, bakal cinta sama lo, Park Chanyeol. Dan lo pikir, nikah itu mainan? Nggak kan. Meskipun gue dijodohin sama lo, tapi gue itu sayang sama lo Yeol, gue cinta sama lo. Dan jangan pikir karena gue nggak pernah bilang kata-kata menjijik- maksud gue romantis lo mikir gue nggak ada perasaan ke lo. Dan masalah Sehun tadi, gue cuma bercanda. Jadi udah jelas kan, Tuan Ganteng?" Oceh gue panjang lebar, supaya dia itu paham.
"Baekhyunnn..." Ucap Chanyeol sambil meluk gue manja, pipinya merah kayak pantat babi.
Nyesel gue jelasin ke dia kalo dia akhirnya nangis gini. Heran, tubuh buldoser hati hello kitty. Saat lagi enak-enaknya pelukan, hp gue bunyi. Ada notif line masuk dari hp gue.
10.27
SehunOh : Baek lo nggak lagi gibah gue kan?
SehunOh : ini gue bersin-bersin mulu daritadi
SehunOh : lidah gue juga kegigit terus
10.28
BaekhyunByun : maaf ya deddi
BaekhyunByun : mulutku gatal jika tidak menggibah dirimu barang sedetikpun
BaekhyunByun : nikmatilah
10.30
SehunOh : fck!
REVISI FEBRUARI 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
PERNIKAHAN DINI - CHANBAEK[✔]
Fanfiction[FINISHED 1'] Anak SMA? DIJODOHIN? DITUNANGIN? NIKAH? KELUARGA? HOLLY SHIT. "Orang gila." - Baekhyun Byun. "Baekhyun mumumu." - Chanyeol Park. ©peceyeye2018 #98 in fanfiction - 26092018 #74 in fanfiction - 30092018 #58 in fanfiction - 01102018 #46 i...