Skripsurd | ✔

[01] SC | Dosen Pengganti

"Pak Gray, dengan segala hormat yang saya miliki, saya mohon Anda mau membantu saya membimbing skripsi Alana, ah ralat, maksud saya membantu Alana mengerjakan skripsinya. Tugas Anda nyaris sama dengan tugas dosen pembimbing. Anda tidak perlu khawatir, Alana sudah melakukan penelitian," kata laki-laki berkepala plontos yang berdiri di ujung sana membuat laki-laki bernama Gray tersebut tak mampu menutup mulutnya yang masih melongo sejak sepuluh detik yang lalu.

Alana, gadis yang tahun ini bakal menginjak usia seperempat abad itu tampak mencebik, kesal sendiri dengan dosen pembimbing skripsinya itu. Demi apa, Alana atau yang lebih sering dipanggil Ollin itu sangat tidak menyukai dosen yang mengajar salah satu mata kuliah di fakultas ilmu komunikasi bernama Gray Asean Yanuardi ini, laki-laki yang biasa ia panggil dengan nama Pak Gay---singkatan dari nama Gray sendiri tentunya, adalah dosen super menyebalkan yang selalu membuatnya harus mengulang mata kuliah yang sama dalam beberapa semester ini. Sampai-sampai ia menjadi mahasiswa abadi di kelasnya. Beruntung, beberapa semester ini Si Pak Gay itu tidak memberinya nilai E. Ollin begitu bersyukur karena dosennya itu masih mau memberinya nilai B- yang sama sekali tidak masalah bagi Ollin sendiri. Karena pada akhirnya ia mampu lulus mata kuliah laki-laki itu dan mengejar ketertinggalannya.

"Pak, sepertinya Pak Gray tidak setuju. Saya masih bisa kok Pak mengerjakan skripsi saya sendiri, bimbingan Bapak itu yang terbaik. Satu bulan pasti selesai," janji Ollin dengan wajah seriusnya.

"Kamu pernah mengatakan itu bulan-bulan sebelum ini Nona Alana Ollin Nadheranjani. Tapi sampai sekarang, skripsi kamu itu masih banyak coret-coretannya. Sebenarnya, kamu serius mau lulus kuliah? Saya pusing menghadapi kamu, rambut saya makin banyak yang rontok, teman-teman kamu sudah ada yang diwisuda, tapi kamu masih stuck di tempat yang sama. Saya kasih deadline, tapi kamunya selalu lewat. Kamu selalu mengulangi kesalahan yang sama, skripsi kamu itu berantakan sekali Alana. Saya sampai pusing memberi tahu kamunya. Saya benar-benar menyerah jika harus membimbing skripsi kamu." Pak Botak atau yang sebenarnya bernama Pak Bukhari itu tampak benar-benar putus asa dengan mahasiswi yang menggunakan jasanya sebagai dosen pembimbing tersebut.

Ollin benar-benar sulit untuk diarahkan. Pertama kali dosen itu mencoba menggunakan metode pengajuan perbab untuk skripsi Ollin, dua minggu deadline yang ia berikan Ollin sama sekali belum melakukan apa pun. Bahkan, judul skripsinya saja belum Ollin pikirkan. Setelahnya, Pak Bukhari sadar, cara seperti itu tidak akan efektif. Beliau kemudian merubah metodenya menjadi pengajuan secara keseluruhan dan dua bulan adalah waktu deadline-nya. Lagi-lagi Ollin mangkir dari kewajibannya tersebut. Ollin membuat kesalahan yang sangat besar, skripsinya memang sudah Ollin selesaikan. Namun masalahnya tidak terletak di situ, judul dan isi skripsi yang gadis itu buat terlalu---bahkan, sangat---melenceng dari konsep yang dari awal sudah ditentukan.

LAPORAN : CARA BERKOMUNIKASI DENGAN AYAM KAMPUNG YANG PACARAN DENGAN AYAM POTONG YANG TENGAH DIRUNDUNG DUKA KARENA AKHIRNYA AYAM POTONG HARUS DISEMBELIH DAN DIJADIKAN AYAM GORENG KRISPI KFC, EH McD DENG!

Judul skripsi macam apa itu? Benar memang kalau Alana Ollin Nadheranjani merupakan mahasiswi ilmu komunikasi. Tapi ... tidak seperti itu juga. Dari kepenulisannya saja sudah salah, apalagi isinya. Ollin memang spesies manusia tidak tahu malu. Lucunya, judul skripsi Ollin itu sudah berhasil membuat heboh seantero universitas Cakrawala---universitas tempat Ollin mengenyam bangku perkuliahan. Dosen-dosen yang mengetahui itu hanya mampu geleng-geleng kepala, namun sangat bersyukur bukan mereka yang menjadi dosen pembimbing Ollin.

"Baiklah Pak, akan saya coba. Tapi saya tidak bisa bertanggung jawab penuh terhadap Alana, saya belum pernah membimbing skripsi mahasiswa atau mahasiswi selama ini. Saya ... tentu saja belum begitu paham," balas Gray sopan, Pak Bukhari menghela napasnya penuh syukur. Matanya sampai berkaca-kaca, karena pada akhirnya ia mampu terlepas dari mahasiswi setan--mahasiswi cantik itu, maksudnya. Dengan cepat tangan laki-laki paruh baya tersebut menjabat tangan Gray, senyum lebarnya tak dapat tertahankan lagi, kemudian tangan Pak Bukhari menggoyangkan jabatan tangan itu beberapa kali. Ollin memutar bola matanya jengah.

Drama!

"Pak Gray tenang saja, saya yang tetap bertanggung jawab penuh atas Alana. Bapak hanya perlu membantu Alana membuat skripsinya, setelah semua selesai Pak Gray bisa menyerahkan Alana pada saya kembali," kata dosen itu.

Ollin mendecih, menyerahkan? Dikira dia barang apa, ya!

Gray mengulum senyum tipis, matanya menatap sinis pada Ollin. Akhirnya ia memiliki lebih banyak waktu untuk memgerjai mahasiswi kurang ajarnya itu. Gray tidak tahu apa yang terjadi pada dirinya hingga begitu bersemangat membuat Ollin kesal. Ia memiliki dendam kesumat pada Ollin!

TBC

Versi baru guys!! Horeee!!

Gimana gimana? Lanjut tidak.

Ngomong-ngomong, cerita ini bakal banyak perubahannya. Ada revisi sana-sini, mantan si Ollin yang siapa itu namanya (SAYA LUPA MASYAALLAH) dibuang aja, kita pake yang lain wkwk

Oke sip, maaf typonya. Keep support me, hehe