22

1.5K 81 35
                                    

Air dan Pie berjalan berdampingan menuju kantin rumah sakit yg berada di pojok rumah sakit

"Kau mau makan apa Pie?" Tanya Air saat mereka berdua sampai di kantin

"Emhh apa saja Phi" ujar Pie

"Kau jangan canggung seperti itu padaku Pie" ujar Air, perilaku Pie yg memang terlihat canggung padanya

"Hehehe maaf Phi, aku sedikit gugup" ujar Pie jujur, Air terkekeh mendengar pernyataan Pie yg terdengar sangat polos

"Apa wajahku seram sampai kau gugup?" Tanya Air sembari menahan tawanya

"B-bukan seperti itu Phi" ujar Pie mengelak

"Lalu??"

"Err aku hanya malu pada P'Air" ujar Pie dengan kepala tertunduk

"Pantas saja adik ku suka padamu, ternyata kau sangat manis ya?" Puji Air

Pie hanya tersenyum tipis mendengar pujian kakak dari kekasihnya itu

"Kau dan Kim sekelas Pie?" Tanya Air

"Tidak Phi, P'Kim adalah senior ku di sekolah" ujar Pie

"Ohh, aku pikir kau dan si brandal itu satu kelas, apa dia sering membuat masalah disekolah?" Tanya Air

"Selama yg aku tau P'Kim tidak pernah terlibat masalah apapun Phi, bahkan dia pernah beberapa kali di percaya untuk menjadi ketua pelaksana beberapa kegiatan sekolah" ujar Pie

"Wow! anak itu banyak perubahan ya, dulu dia sangat hyper aktif dan selalu menimbulkan masalah, beberapa kali di keluarkan dari sekolah karena melanggar aturan, berkelahi dengan teman sekelasnya, bahkan sering bolos, aku bersyukur dia sudah menjadi lebih baik sekarang, mungkin ini semua juga berkat kau Pie" ujar Air

Setelah obrolan singkat tersebut Air dan Pie pun kembali ke kamar Kim dengan membawa sebuah kantong plastik berisi makanan yg dibelinya dari kantin

"Lama sekali, aku kan kesepian" protes Kim saat kakak dan kekasihnya sampai di kamarnya

"Kau kesepian atau takut hm?" Ledek Air, Kim hanya tersenyum malu

"Pie asal kau tau saja ya, pacarmu ini penakut, bahkan dia tidak berani pipis sendirian saat malam" ujar Air membuka aib Kim

"Haishh, bohong Pie, jangan percaya dia ini tukang bohong" ujar Kim balik menyerang Air

Pie tertawa mendengar Air mengatakan kalau Kim penakut

"Dasar adik durhaka, aku kan mengatakan yg sebenarnya kau malah mengatai aku tukang bohong" ujar Air semakin membuat Kim malu di depan Pie

"P'Kim di kompres dulunya?" Ujar Pie yg membawa baskom berisi air hangat dan meletakannya di meja yg ada di samping tempat tidur Kim

"Kau makan dulu saja Pie, biar aku yg kompres Kim" ujar Air

"Tak apa Phi biar aku saja,lagi pula P'Air kan baru menempuh perjalanan jauh, pasti lelah" tolak Pie

"Oihh adik iparku sangat pengertian ya" ujar Air senang, sementara wajah Pie merona hebat karenanya

"Sayang aku ingin minum" ujar Kim

Pie pun menyodorkan segelas air putih kepada Kim, dengan keadaan bibir yg terluka Kim dengan hati-hati meminum air dari gelas terebut

"Jadi kapan kalian menikah?"

Brushhhh!!

Kim menyemburkan air yg diminumnya saat mendengar pertanyaan konyol kakaknya itu

My Handsome GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang