five

3K 300 27
                                    

Vote & Comment

Sorry For Typo






"Ahh eomma chim kemana?? Kookie bagaimana tanpa chimie?"

"Tenanglah kookie, uri chimie harus di rawat lebih lanjut"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

FLASHBACK ON

Jimin membuka kelopak matanya yg terasa sangat berat, dia mencoba mencari kesadaran saat penglihatan sudah terang, jimin mengerut keningnya melihat sekelilingnya yg terasa berbeda.

Jimin bangkit dari  tidurnya meraih ponsel yg ada di nakas sebelah ranjang tapi jangkauan jimin tidak sampai. Otot-otot kaki jimin masih sangat lemah entah berapa lama jimin akan lumpuh

"Eommaa... appa!!! Chanie hyuuungg"

Jimin berteriak karena lingkungan tempat ia berada saat ini terlihat berbeda dari sebelumnya, jimin terus memanggil keluarganya hingga para parawat menghampiri jimin

"Suster ini dimana eoh?? Kenapa chim ada disini??"

"Ini di Rs tuan, mohon tenanglah"

"Mana eomma dan appaku?"

Tak lama keluarga jimin berlari menghampiri si bungsu, mereka sedang sarapan sambil menunggu jimin siuman.

"Chimiieee... sudah sadar nak??"

"Eommaa.... ini dimana???" Eomma jimin memeluk sang anak yg terlihat bingung

"Ini Rumah sakit baru yg akan membantu chim sehat lebih cepat"

"Apa??? Kalau kookie mencari chim nanti bagaimana?? Kalau kookie tidak menemukan chim bagaimana????!!!" Jimin menangis sejadinya.

Mereka hanya membiarkan jimin meluapkan emosi yg saat ini dirasakan agar perasaan sang anak sedikit legah dan agar beban di dadanya yg sangat sesak bisa di lepaskan

FLASHBACK OFF

Jungkook mengemaskan semua barang-barang, hari ini jungmin sudah di perbolehkan pulang kerumah, keadaan malaikat kecil itu sudah sangat membaik dan tawa cerianya sudah kembali menyungging.

"Appa, eomma... maaf kan jungmin"

"Maaf untuk apa anakku??" Sang eomma bertanya heran

"Jungmin membuat appa dan eomma khawatir... mianeoh" jungmin menundukan kepalanya

Eomma jungmin memeluk malaikat kecil itu dengan lembut, di ciumnya pucuk kepala anaknya berkali-kali, bagaimana bisa anak kecil seumuran jungmin bisa mengucapkan kata-kata yg begitu menyayat hati.

"Eomma mencintai jungmin... sehat selalu anakku"

"Appa juga sangat mencintai jungmin dan eomma" jungkook memeluk orang-orang yg begitu di cintainya.

Mobil jungkook melaju menuju kediaman mereka, hampir 1 minggu mereka tidak menginjakan kaki di rumah mereka, jungkook terus memandangi dua permata yg duduk di sebelahnya.

30 menit kemudian keluarga kecil Jeon sudah memasuki apartemen, pendamping hidup jungkook merapikan setiap sudut rumah yg debunya lumayan tebal. Lalu ia memberikan obat kepada jungmin dan menemani si kecil istirahat.

Jungkook berkutat dengan berkas-berkas yg sempat terabaikan selama 1 minggu belakang, hampir 3 jam jungkook memeriksa semua bahan-bahan yg ada diatas mejanya, rasa lelah menyerang appa 1 anak tersebut.

[END] Minie Ma mine Book II [JIKOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang