Episode 10

598 36 0
                                    

Dimana Kamu ?


Aku sarani kalau mau baca yang episode ini sambil denger lagu dari
Ailee - I will go to you like the first snow
😊😊😊👍

(Namakamu)
Untuk pertama kalinya , aku dapat merasakan cinta seseorang yang sangat tulus kepadaku...
Jika disaat ini aku harus memilih . Aku hanya ingin kekuatan ku kembali , aku ingin menyelamatkan Iqbaal seperti awal aku bertemu dengannya .
Aku tidak peduli apa yang akan terjadi kepadaku setelah ini...
aku tidak peduli sangat tidak peduli...
Yang aku ingin kan sekarang hanya keselamatan Iqbaal...

•••

"Iqbaal awasss..." Kata ku yang berusaha membuat mobil truk itu berhenti

Dan seperdetik kemudian cahaya terang menarik ku ...

"Druakkkkk..." Suara mobil Iqbaal yang menabrak pembatas jalan
"Dakkkkkk..." Disambung suara ledakan mobil Iqbaal kemudian terbakar

1 jam kemudian wartawan datang mengabarkan berita kecelakaan tersebut sedangkan para warga sudah datang setelah kejadian itu untuk menolong para korban...

"Selamat malam semua , saya Zena melaporkan langsung dari tempat
kejadian . Sekitar 1 jam yang lalu telah terjadi kecelakaan di jalan merpati jakarta barat . Korban dalam kecelakaan ini adalah artis ternama dan juga pewaris tunggal keluarga Stevan yaitu Iqbaal Dhiafakhri Ramadan . Pelaku yang menabrak mobil korban melarikan diri , sedangkan korban yaitu Iqbaal segera dibawa ke rumah sakit cendana dan untungnya korban tidak mengalami luka yang serius , diduga bahwa pacar Iqbaal yaitu (Namakamu) masih ada didalam mobil tersebut dan tidak bisa diselamatkan karena mobil korban meledak dan terbakar. Sekian laporan dari saya" Kata Wartawan tersebut

"Apa ... Iqbaal ? Terus (Namakamu) meninggal karena ledakan mobil itu? Enggak mungkin ...
Aku harus kasih tau Aldi" Kata Salsha dan tidak bisa menahan air matanya
"Aldi ... al ... al ... " Panggil Salsha ke Aldi sambil mengetuk pintu kamar Aldi
"Iya bentar" Kata Aldi membuka pintu kamarnya
"Al ... Iqbaal" Kata Salsha dengan air mata dipipi
"Eh , kamu jangan nangis . Iqbaal kenapa sayang?" Kata Aldi menenangkan Salsha
"Iqbaal kecelakaan dan (Namakamu)
dan (Namakamu) enggak bisa diselamatin karena mobilnya udah keburu terbakar ditempat kejadian" Kata Salsha dan kemudian air mata yang dibendungnya pecah seketika
"Ah... yaudah kita langsung ke rumah sakit sekarang ya , kamu tau kan dimana rumah sakitnya ?" Kata Aldi
"Hmmm..." Jawab Salsha sambil mengangguk

Setelah sekitar 20 menit , akhirnya mereka sampai dirumah sakit cendana . Di rumah sakit itu sudah ada Amanda , Nichol , Caitlin , Bang kiki , dan Gege .

"Salshaaaa..." Kata Amanda menangis yang langsung lari menghampiri Salsha dan memeluknya
"Iya Man , aku tau kamu mau ngomong apa" Kata Salsha ikutan menangis
"Sal , enggak mungkin kan (Namakamu) meninggal" Kata Amanda dengan isakan tangis nya kemudian Amanda lunglai dan pingsan dipelukan Salsha dan langsung dihampiri oleh Nichol

"Manda ... hei sayang kamu kenapa? Sadar dong" Kata Nichol yang panik
"Nichol , mending Lo sekarang bawa Manda keruangan pemeriksaan , gue takut dia kenapa - kenapa" Kata Salsha
"Aku bawa Amanda keruangan pemeriksaan dulu ya" Kata Nichol dan lansung membopong Amanda

•••

"Ge , gue takut Iqbaal kenapa - kenapa" Kata Caitlin yang menangis dipelukan Gege
"Udah Lo tenang aja , Iqbaal enggak bakalan kenapa - kenapa kok" Kata Gege menenangkan Caitlin

2 tahun yang lalu Caitlin sudah merekan Iqbaal dengan (Namakamu) , Caitlin bilang asalkan Iqbaal bahagia dia juga udah bahagia . Sedangkan Gege tidak lagi mengejar Aldi , Karena Gege sudah punya pacar yaitu Bastian .

10 menit kemudian dokter keluar dari ruangan Iqbaal .
"Dok , bagaimana keadaan Iqbaal" Kata Caitlin
"Dia tidak papa hanya luka ringan ,dari tadi waktu dia sedang di obati dia terus memanggil nama (Namakamu)" Kata Dokter
"Kami boleh masuk gak dok , kami mau lihat keadaannya" Kata Bangi9 Kiki
"Boleh lagian dia juga sudah siuman , tapi tolong jangan berisik ya" Kata Dokter
"Iya Dok , makasih" Kata Aldi mereka semua masuk kedalam

"Dok , bagaimana keadaan Iqbaal" Kata Caitlin"Dia tidak papa hanya luka ringan ,dari tadi waktu dia sedang di obati dia terus memanggil nama (Namakamu)" Kata Dokter "Kami boleh masuk gak dok , kami mau lihat keadaannya" Kata Bangi9 Kiki"Boleh lagi...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo enggak papa kan Bal ?" Kata Bang Kiki yang langsung menghampiri disamping ranjang Iqbaal
"Gue Enggak papa Bang" Kata Iqbaal sambil senyum
"Kan gue udah bilang kemarin , kalau Lo mau pergi itu pakai supir aja" Kata Bang Kiki cemas
"Iya bang lain kali Gue bakal pakai supir" Kata Iqbaal
"Bal ...." Kata Caitlin yang tidak bisa melanjutkan bicaranya dan langsung memeluk Iqbaal
"Maafin gue ya , udah buat Lo khawatir" Kata Iqbaal dan Caitlin mempererat pelukannya ke Iqbaal sambil menangis

Lalu ...
"Oh iya Sal , (Namakamu) dimana ? Dia baik - baik aja kan ?" Tanya Iqbaal ke Salsha tapi tidak ada jawaban oleh Salsha malah Salsha menangis sambil tertunduk
"Sal kok Lo malah nangis ? (Namakamu) enggak papa kan ?" Sambung Iqbaal kemudian Aldi langsung memeluk Salsha
"Bal mendingan Lo istirahat dulu ya , Lo masih butuh istirahat" Kata Bang Kiki ke Iqbaal
"Gue enggak papa , sekarang tolong Lo jawab gue bang , (Namakamu) dimana ? Dia enggak papa kan?" Kata Iqbaal dengan mata yang ingin membutuhkan jawaban
"(Namakamu) meninggal dia tidak bisa diselamatkan karena mobil kamu udah keburu meledak duluan" Kata Caitlin lirih sambil tertenduk
"Apa ... ?" Kata Iqbaal menatap Caitlin "Lo bohong kan Cait , (Namakamu) enggak mungkin meninggal" Kata Iqbaal dengan nada suara yang keras dan kemudian air mata Iqbaal menetes
"Udah Bal kamu tenang , Kamu enggak boleh kaya gini . Ingat kondisi kamu sekarang" Kata Caitlin memeluk Iqbaal lagi untuk menenangkannya
"Enggak mungkin (Namakamu) ninggalin gue . Dia janji bakal selalu sama gue" Kata Iqbaal lirih kemudian pingsan dipelukan Caitlin
"Bal ... kamu kenapa , bangun ... Bang Kiki tolong panggilin Dokter sekarang" Kata Caitlin dan kemudian Bang Kiki memanggil Dokter
"Semua nya tolong keluar , biar pasien saya tangani" Kata Dokter

Bersambung ...

Terima Kasih Cinta || Iqbaal Dhiafakhri RamadhanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang