Pagi ini gue hampir aja telat datang ke sekolah. Gue pun langsung berlari menuju kelas.
"Eh-eh kelas lo ada pelajaran MTK kagak? "
"Ada.. "
"Pinjem buku cetak nya dong gue ada di jam pertama nih. Kalo udah langsung gue balikin. "
Gue pun mengeluarkan buku cetak Matematika dari tas gue dan memberinya kepada Arfan.
"Makasih ya. " Ucapnya lalu pergi dari hadapan gue.
Kayaknya keadaan juga ngerestuin hubungan gue dengan Arfan dengan bukti selalu aja ada alasan gue buat ngobrol sama dia. Iya tau ini lebay. Namanya juga lagi jatuh cinta, ehe.
"Tumben telat! " Suara Isa langsung menyambuti kedatangan gue yang ngos-ngos an ke lantai dua.
"Macett gila. Bu Marni belum masuk? "
"Bentar lagi kali. "
Setelah gue duduk di bangku tak lama kemudian Bu Marni pun masuk ke kelas.
"Maaf ya anak-anak Ibu telat. Biasa ngurusin anak 12 IPA 5 duh bisa meledak ini kepala Ibu gara-gara mereka. " Jelas Bu Mirna.
"Kenapa tuh Bu? " Ucap salah satu dari teman sekelasku yg menceletuk omongan Bu Mirna.
"Itu tuh! Si Billy kalau bawa mobil parkir nya suka sembarangan, ngebuat yang lain mau parkir gak muat. Dia kira parkiran punya dia sendiri apa. Ya meskipun ganteng tapi tetep harus tahu aturan. " Jelas Bu Mirna lagi.
"Yaelah.. Si Ibu bisa aja liat yang ganteng. " Ucap Jihan.
"Bisalah apalagi si Arfan kadang Ibu suka gak tega marahin dia. Ganteng soalnya. "
"Buk.. buk.. " Gantian disebelahku juga menanggapi ucapan Bu Mirna siapa lagi kalau bukan Louisa.
"Tuh lo se team sama Bu Mirna. " Ucap Louisa menyenggol bahu gue.
"Yasudah anak-anak ayo buka buku halaman 104. "
---
"Eh, nih buku lo. " Gue pun langsung mengangkat kepala gue yang gue sandarin di meja.
"Makasih ya. " Ucapnya dan berlalu dari hadapan kelas gue.
"Gimana ceritanya tuh si Arfan bisa minjem buku lo?! "
Mulai deh Louisa ini gak bisa santai kalo ngomong.
"Gue sama dia hampir telat tadi terus dia lupa bawa buku jadinya minjem sama gue. "
"Jangan lupa tuh ditulis di Draft A lo tuh. "
"Pasti dongg. Gue gak bakal lupa. "
"Yaudah mau ke kantin gak? "
"Yuk. "
---
"KAMU FIKIR CUMA KAMU APA YANG GAK PENGEN LIHAT ANAK KITA SEDIH! "
"YA TAPI KAMU JUGA HARUS NGERTIIN AKU. JANGAN CUMA KAMU YANG MAU DI NGERTIIN. "
"KAMU TUH EGOIS TAU GAK. " ucap Mama dan membanting pintu kamar dengan sangat kuat.
"Pa, ini ada apa? " Gue yang baru pulang pasti kagetlah tiba-tiba Papa-Mama udah berantem aja.
"Gak ada apa-apa Kian. Cuma berantem biasa. Nanti juga Papa-Mama baikan. " Jelas Papa sambil melepaskan dasi dari pakaian kerjanya.
"Oh yaudah, Kian ke kamar dulu ya Pah. "
"Kian, mau temenin Papa makan siang diluar? "
"Hm.. Boleh Pah. Kian ganti baju dulu yah. "
Satu hal yang gue tau kalau Mama Papa berantem, pasti Papa gak mau makan dirumah dan lebih memilih makan diluar. Kalo gak sendiri ya sama gue atau Abang.
Setelah masuk mobil, keadaan hening. Gue yang sibuk main handphone dan Papa yang sibuk menyetir.
"Kita mau makan dimana Pa? "
"Kian maunya dimana? "
"Papa mau gak kalau makan McDonald's? Sekalian beliin punya Mama, Mama kan paling suka burger nya. "
"Oke. " Ucap Papa dan melajukan mobil kearah kanan untuk menuju restoran cepat saji kesukaan keluarga gue.
---
"Pa.. Kenyang banget. Perut Kian mau meledak rasanya hehe. "
"Makan tuh secukupnya Kian kalau udah kenyang ya gak usah dipaksakan. " Ucap Papa menoleh kearahku.
Karena jalanan macet ditambah perut yang sudah terisi gue pun memejamkan mata dengan menyeder kesisi kiri mobil.
'Halo..'
'Iya. Kamu udah makan? '
'Besok aja gimana? Aku lagi sama keluarga sekarang. '
'Oke. Kamu juga hati-hati ya sayang. '
Detik itu. Gue pun langsung mengetahui alasan mengapa Papa dan Mama bertengkar. Gue yakin yang ditelfon Papa pasti bukan Mama, karena satu jam yang lalu mereka baru saja bertengkar dan belum berbaikan. Papa pasti mengira gue udah tertidur. Panggilan 'sayang' yang biasa Papa ucapin sekarang bukan cuma untuk gue dan Mama.Tanpa sepengetahuan Papa, air mata gue langsung jatuh begitu saja. Mengetahui kenyataan bahwa Papa telah memiliki wanita lain.
Ada yang kangen dengan cerita ini gak sih? Hehe
Jangan lupa vote dan commentnya dan sampai bertemu di part selanjutnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/152989380-288-k248524.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost
Teen Fiction"If you love someone, let them go... " Story by skyyler31 2018 Highest rank : #22 in kisahsma (040918) #13 in ceritasma (040918) #17 in lost (0140918)