Saat yang lain mendambakan cinta
aku hanya bisa tersenyum tanpa dosa
jangankan mendapat senyum darinya
melihatnya bicara tanpa ketus saja aku bahagiaBerjuta rembulan di langit tertarik dengan paras tampan,
tapi aku hanya mendamba wajah datar
bicara seperlunya, lalu membentak tanpa alasan
aku mulai tersenyum padanya namun saat itu juga membuatku seperti tertampar.Tanpa diragukan,
aku menyukainya tanpa senyuman
tapi jika kau melihat senyumnya sekali saja,
saat itu juga kau akan terbang ke atas awan
jangan banyak bicara, ungkapkan saja pada semesta.Kau lelaki tanpa senyuman
hanya bisa dirasakantanpa bisa di miliki
seperti memeluk angin dalam sepi.-Aulia Trisia
(Jakarta 2017).
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit Berpuisi
PoesíaCerita tentang langit yang kehilangan ruangnya. Dan manusia menertawakannya. ..... Ini merupakan potongan kisah dari novel selanjutnya.