4

3.9K 332 11
                                    

Taehyung menggendong Jimin sampai asrama. Daritadi Jimin terus menangis kesakitan karena pecahan kaca yang menempel ditubuhnya.

"Tae, aku takut!" Lirih Jimin sambil memeluk tubuh Taehyung. Wajah Taehyung memerah.

"Sabar, yaa, Jimin. Kamu bakal baik² aja disini," balas Taehyung.



Tak lama kemudian, Jungkook masuk ke kamar asrama. "Haduuhh, mereka lemah! Beraninya cuma pake senjata sama keroyokan," ujarnya.

Kemudian matanya tertuju kepada Taehyung yang sedang memeluk Jimin. Mendadak dadanya terasa sakit.

"Em... Kita bawa Jimin ke klinik aja. Aku ngga tau cara nyembuhin lukanya," kata Jungkook. Akhirnya mereka membawa Jimin ke klinik.











"Kena pecahan kaca? Kok bisa?" Tanya perawat ke Taehyung dan Jungkook.


"Jadi tadi dia diserang sama temen² sekolahnya pake pecahan kaca," jawab Taehyung.

"Anak Sonyeondan Academy ya? Ngga heran sih," ucap perawat. Lalu ia segera membersihkan luka² di tubuh Jimin. Jimin sampai merintih kesakitan.


"Sudah saya obati lukanya. Lain kali kalian harus jaga diri di sekolah itu," kata sang perawat. Kemudian Taehyung dan Jungkook membawa Jimin kembali ke asrama.



Setelah sampai di asrama, Jimin dianjurkan untuk tidur beristirahat. Sedangkan Taehyung dan Jungkook diluar.

Mereka berdua tampak canggung satu sama lain. Tak ada yang bisa membuka percakapan.


"Em, Taehyung," panggil Jungkook.

"Hm?"

"Udah lama sekolah disini?" Tanya Jungkook.


"Sekitar 2 bulan yang lalu," jawab Taehyung.

Mereka berdua keluar dari asrama. Tiba² mereka melihat 1 anak yang berdiri mematung di depan pintu asrama.

"Siapa dia?" Tanya Jungkook.



"Dia Team Artist, namanya Jeon Wonwoo. Kenapa?" Jawab Taehyung.


"Entahlah. Dia kayak bukan manusia, tapi patung. Dia ngga bahaya kan?" Tanya Jungkook.


"Dia emang kayak gitu. Wajahnya super datar. Jadi dia sering dijuluki manusia patung," jawab Taehyung.


Tiba² anak itu bergerak cepat mencekik Jungkook. Taehyung berusaha melepaskan tangan anak itu di leher Jungkook.

"Sabar, Jungkook," katanya. Kemudian ia menginjak kaki Wonwoo dengan keras. Kemudian Taehyung membawa Jungkook pergi bersembunyi.


"Jungkook, lu nggapapa kan?" Tanya Taehyung memastikan bahwa Jungkook baik² saja.


"Leherku sakit dikit," jawab Jungkook.


"Tenang, kita aman disini," ujar Taehyung.

Kemudian suasana hening sejenak.

"Tae, bisa kasih tau aku tentang geng anak seniman itu?" Tanya Jungkook.

"Boleh, jadi mereka itu geng anak² yang suka sekali seni. Makanya wajah mereka di lukis² begitu. Bener katamu, mereka lemah. Mereka ada diurutan terakhir soal kekuatan geng. Mereka cuma berani pake senjata. Kalo pun terpaksa ngga pake senjata, itu cuma kepepet aja," jelas Taehyung.



"Anggotanya ada 6 orang. Ketua Byun Baekhyun, terus ada Jeon Wonwoo, Lee Jihoon, Yoon Jeonghan, Boo Seungkwan, Bambam," lanjutnya.



"Kalau mereka lemah, harusnya kita bisa dong ngalahin mereka," kata Jungkook.


"Iyaa, pasti bisa!" Jawab Taehyung.


Kemudian Jungkook tersenyum malu, baru kali ini ia berbincang panjang dengan Taehyung. Ia sangat senang.


"Kenapa ketawa² mulu?" Tanya Taehyung heran.


"Ah nggapapa.." jawab Jungkook. "Oh iyaa, kalo soal Jimin gimana?" Sambungnya.

Tiba² wajah Taehyung memerah. "Ah, Jimin. Dia manis sih," jawabnya.



Wajah Jungkook berubah jadi sedih. Harusnya ia tak menanyakan hal itu. "Kamu suka sama Jimin?" Tanyanya.

"Iyaa, aku suka sama dia," jawab Taehyung. Jawabannya membuat hati Jungkook tertusuk-tusuk.

"Oh gitu, haha," respon Jungkook sambil tertawa hambar.

"Kayaknya udah aman, kita balik ke asrama yuk!" Ajak Taehyung.


"Ah, maaf. Aku harus pulang, hehe," kata Jungkook. Taehyung mengangguk meng-iya-kan.

"Yaudah, hati² yaa,"










•••

"Lu ini gimana sih? Ngga becus jadi anak buah!" Seru Baekhyun, ketua geng Team Artist.

"Maaf," ucap Wonwoo, si anak patung.

"Jadi tadi kita mau nyerang si anak baru itu, tapi dia dilindungi sama temen²nya," ujar Seungkwan.

"Aahhh!!! Sialan!" Ucap Baekhyun.

"Gimana kalo kita culik anak baru itu? Habis itu kita habisi," Saran Jihoon.

"Ide bagus sih, tapi gimana cara kita nyuliknya?"

Akhirnya mereka berunding.







Keesokan harinya pada waktu siang, Jimin dan Taehyung sedang mengantri makanan di kantin.

"Jimin, aku ke kamar mandi dulu yaa," kata Taehyung sambil meninggalkan Jimin. Sekarang tinggal Jimin seorang.

Dan ini adalah kesempatan besar untuk Team Artist. Mereka segera menangkap Jimin, lalu menggeret Jimin.

"Bawa ke taman belakang. Usahakan jangan sampai ketahuan prefek oke?" Ucap Baekhyun. Akhirnya mereka menggeret Jimin sampai ke taman belakang mereka tanpa ketahuan prefek.





TBC~~~~

Bad Yoongi (YoonMin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang