part 1

160 7 2
                                    


Dhea sayang bangun dong, udah pagi... nanti kalau kamu terlambat gimana ? , teriak mama.

Iya ma !, bentar lagi !!, teriak dhea.

Setelah menunggu beberapa saat dhea belum juga bangun, akhirnya mamanya kembali lagi ke kamarnya dan menggedor pintu dengan keras.

DHEAAAA ! BANGUUUN !!! ini udah pagi, kamu bisa terlambat kalau nggak cepat bangun, DHEAAA !! ,CEPETAN BANGUN, teriak mama nya sambal menggedor pintu kamar dhea.

IYA –IYA MA...!! DHEA BANGUN NIH ! jawab dhea mendengar suara mamanya yang menggelegar dengan hebatnya.setelah bangun dhea langsung bersiap- siap karena hari ini adalah hari pertama iya masuk kesekolah.

Dhea pov

Sorry ye kawan- kawan aku yang baik, pintar, rajin, suka menolong dan rajin menabung, sorry kalau aku lupa memperkenalkan diri aku sama kalian. Ekhemmm... perkenalkan namaku Dhea Mitha , aku sering di panggil dede sama mama juga papa aku. Hari ini adalah hari pertama aku sekolah di SMA NUSA BANGSA, aku adalah murid tahun ajaran baru tahun ini, dan aku bakalan MOS hari ini, sekaligus pembagian kelas akan di adakan hari ini.

WAHHHH aku udah nggak sabar nih ketemu sama teman baruku, semoga aja ada yang aku kenal yahhh.. supaya nggak terlalu canggung gitu, TAPII yang paling aku nanti adalah COWOK GANTENG KAWAN- KAWAN !! ,apalagi kalau ia tinggi, putih, baik, pintar lagi, waduh biasa keasyikan aku sekolahnya nanti. HEHEHEHE, maklum lah anak ABG zaman sekarang, apalagi aku tuh masih menjomlo kawan- kawan, udah  lama banget malah, mulai dari kandungan jomblonya, bayangkannnn lah dakuuuu seorangg dirrriiiii ,wkwkw Jadi ngedangdut kan jadinya.

Dhea end pov

Setelah dhea sampai di sekolah,iya langsung berlari ke lapangann karena setelah ia sampai semua murid tahun ajaran baru di suruh baris, setelah baris pembagian kelas pun di mulai. Mulai dari kelas XA, XB nama dhea belum terdengar, saat kelas XC , setelah nama Devan, akhirnya nama Dhea pun terdengar.

Dhea berdiri di samping Devan, awalnya dhea malu menatap devan karena devan terlihat tampan dan juga ia belum mengenal Devan.


Dhea pov

Wahh dia tampan sekali, tapi kelihatan cuek yang orang nya,semoga aja dia mau temanan sama aku , batin dhea.

Apa liat- liat,baru liat orang tampan yah, bisik lelaki disampingnya itu dengan tatapan sinis kepada dhea agar tak membuat keributan.

Sombong banget sih jadi orang, tadinya sih tampan , tapi setelah dengar dia barusan , nggak jadi dehh sombong nya aja minta ampun,batin dhea sambil melirik sinis lelaki di sampingnya itu.


Dhea end pov

Setelah semua pembagian kelas selesai dhea masuk ke kelas yang sudah ditujukkan oleh para kakak kelas pembimbing mereka selama MOS. Dhea memilih tempat duduk di depan dekat pintu masuk. Ia duduk lemas, karena lelah dengan aktivitas nya tadi hingga ia tertidur.

Devan pov

Setelah lama memperhatikan ternyata ia manis juga yahh, tapi ia malu aja kalau diliatin terus sama cewek, makanya tadi ia jadi bilang kayak gitu sama cewek manis itu.

Huuffft, jadi nyesal juga aku bilang kayak gitu sama dia, mana dia jadi sinis lagi sama aku. Yaudah lah nanti juga baikan kalau udah kenal dengan baik.

devan end pov

satelah waktu istirahat yang di berikan oleh kakak pembimbing mereka habis, mereka diperbolehkan pulang kerumah, agar mereka tidak terlalu lelah esok harinya dalam melakukan MOS kembali.

setelah sampai ke rumah, dhea hanya memikirkan sikap devan padanya saat pembagian kelas yang berlangsung pada pagi hari itu, yang membuat ia tidak habis pikir, mengapa ada lelaki songong macam Devan yang membuatnya kesal karena harus mengakui bahwa devan tetap terlihat tampan walau ia terlihat cuek, dan sombong.

*

*

*

*

beberapa hari kemudian

setelah MOS selesai, mereka baru memulai pelajaran awal yang dibawakan oleh wali kelas mereka. 

*

setelah guru keluar dari kelas, dhea mengerdarkan pandangannya ke seluruh isi kelasnya memperhatikan teman- teman barunya, tepat pada barisan terakhir di ujung kelasnya, ternyata ada cowok tampan yang terlihat baik, dan pembawaannya dalam bergaul terlihat jika ia orang yang baik dan ramah.

ia selalu memandang ke sudut ruangan itu tanpa memperdulikan devan yang barisannya berada tepat di sampingnya, ia tidak memperhatikan devan yang memandang ia dengan tatapan kesal, karena tidak memperhatikan ia dan malah memperhatikan cowok lain.

devan pov

lihatlah aku akan membuatmu hanya memandang padaku saja, dan hanya  memikirkanku saja setelah ini, batin devan.

devan end pov

karena terlalu asyik sendiri memandang dhea devan tidak memperhatikan teman sebangkunya yang memandang tidak suka dengan tatapan devan kepada dhea. satya adalah teman sebangkunya devan tapi ia tidak terlalu diperhatikan oleh devan dan bahkan hanya memperhatikan dhea saja terus, membuat satya jadi tidak terlalu suka dengan kehadiran dhea.

*

*

*

hai kawan -kawan readers sekalian,maaf yah kalau ceritanya membosankan . soalnya aku masih pemula dalam membuat cerita.

mohon maaf  kalau banyak typo yahhhhh

kalau kalian ingin cerita ini dilanjut voment yah readers.....

jangan lupa follow aku yah, nanti aku follback deh

HEHEHEHEH

BYE BYE READERS....   :)



Karena Ku CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang