Chapter 9 [They're Still Alive]

138 17 3
                                    

Aku mengantar Nayeon sampai ke club lagi. Nasib teman-temanku mereka aman karena aku berhasil menemukan orang yang diminta Nayeon.

"mengapa kau memanggilnya oppa?"

"dia tetap terlihat sama seperti 30 tahun yang lalu"

"dia pacarmu?"

"ya, sebelum aku menjadi seperti ini dia adalah pacarku.. Jika aku bukan.... Mungkin aku pun tidak tetap muda seperti ini"

"cukup, hanya itu yang ingin aku tanyakan"

"Jaebumi...."

"apa kau mengenal Jaebum?"

"bukankah kau sudah melihatnya tadi?"

"aku tadi salah lihat, mungkin hanya yang mirip. Jelas-jelas dia sudah mati karena mobilnya terbakar"

"ani..."

"apa maksudmu?"

"dia masih hidup, pengkhianat itu masih hidup sampai sekarang"

"apa maksudmu? Pengkhianat?"

"dia sama sepertiku, dia takut pada matahari"

"tidak mungkin"

"aku tau, ini tidak akan masuk akal"

"dimana dia sekarang?"

"dia terlalu berbahaya, dia ingin mengalahkanmu"

"apa maksudmu?"

"dia jelas-jelas sudah gagal dalam tugas bersama dengan perempuanmu itu. Mereka berdua mengawasi perusahaanku. Aku berhasil menangkap perempuan itu dan berhasil menyandranya. Tapi Jaebum ia datang padaku dan berjanji akan menjadi budakku jika aku membebaskan perempuan itu. Jaebum datang padaku sambil membawa pistol yang ditodongkan ke kepalanya. Dia bilang dia ingin sekali menjadi sepertiku karena ia ingin lebih hebat dan dapat mengalahkan rekannya yang bernama Mark yang berarti itu dirimu. Tapi aku tidak ingin menjadikannya vampir. Tidak kusangka dia orang yang nekat. Dia bunuh diri di depanku dengan menembakan pistol di kepalanya, akhirnya aku terpaksa memberikan darahku padanya. Pada awalnya dia anjing penurut, tapi di akhir dia menjadi pemberontak"

"apakah aku harus percaya ucapanmu? Dia sahabatku bagaimana mungkin dia ingin mengalahkanku? Dan kau tau, aku juga ikut dalam misi mengawasi perusahaanmu"

"mungkin karena wanita makanya ia ingin mengalahkanmu? Aku tau kau juga bertugas dalam mengawasi perusahaanku"

"dia jadi vampir sekarang? Apa aku harus percaya omong kosong itu?"

"tidak ada vampir yang kuat selain vampir yang menerima langsung darahku, jika kau mau mencoba bertarung dengannya untuk membuktikan silahkan"

"dimana Mina? Kau bilang kau menyandranya"

"sekarang dia ada bersama Jaebum. Dia terkurung dan depresi. Ambil ini"

"apa ini?"

"alamat rumah dimana mereka tinggal"

Aku langsung mengambil kertas yang ia berikan. Aku lantas pergi keluar dari mobilnya untuk segera menghampiri teman-temanku yang sudah menungguku di luar club.

"Mark-ssi..."

"apalagi?"

"perlu kau ingat, kau tetap menjadi anjingku dan aku adalah majikanmu, kau harus paham bagaimana anjing bertingkah apabila dia bertemu majikannya bukan?"

"cchh omong kosong apa ini"

"kau pasti membutuhkanku"

----

"oppa kau dari mana saja? Kami menunggumu suasana disini sangat aneh"

"mian Sinbi-ya tadi aku ada urusan"

"kau darimana saja?"

"Jackson-ah aku bawa mobil milikku di rumah aku ada urusan. Kau antarkan mereka, jika bisa hari ini kalian tinggal bersama di rumahmu"

"kenapa?"

"sini biar ku beri tahu" aku mengajak Jackson menjauh dari teman-temanku yang lian agar tidak mendengar pembicaraanku.

"perempuan yang kemarin itu dia adalah vampir dan club ini isinya semua vampir"

"jinja? Pantas saja aneh semua perempuan di club itu selalu mengendus leherku, aarrggh merinding"

"ya! Tenanglah sedikit, aku rasa kau harus bersama mereka malam ini jaga mereka"

"kau mau kemana?"

"aku bertemu dengan Jaebum tadi, sekarang aku akan mencarinya"

"kau serius? Jaebum ditemukan?"

"Jack masalahnya sebelum aku tertembak, aku melihat Jaebum dan Mina menaiki mobil dan mobil itu meledak lalu terbakar"

"ah pantas saja kau menanyakan mobil terbakar saat itu,  lalu kenapa mereka tetap hidup?"

"karena mereka juga sudah menjadi vampir"

"oh my god!"

"Jack tenanglah"

"tapi mereka belum tau kan kalo kau itu memiliki kekuatan yang dapat mengalahkan mereka?"

"tentu saja belum, jika memang Jaebum dendam padaku dan ingin menghancurkanku aku akan menghentikannya"

"tunggu dulu, lalu yang menembakmu saat itu siapa?"

"Mina, dia yang menembakku"

"God kenapa kisah ini begitu rumit, bahkan kau ditembak pacarmu sendiri"

"sudahlah aku pergi dulu"

"jika kau membutuhkan bantuan, aku akan ada untukmu"

"jaga mereka bertiga Jack"

"kau juga harus temukan Mina dan Jaebum"

-tbc-

I'm Not a Human | Mark x Mina FF [Ongoing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang