C C #8

8.7K 1.2K 176
                                    

Backsound
Iu ft Zico- soulmate

Carla benar-benar merasa bosan hari ini, sebagus apapun kamar yang dia tempati tetap saja membuatnya tidak betah jika hanya berdiam diri di kamar tanpa melakukan apapun.

"Aku sudah memeriksa jadwalmu dan hari ini kau tidak ada jadwal untuk latihan balet ataupun sekolah kepribadian, jadi aku harap tidak ada laporan bahwa kau keluyuran kesana kemari."

Perkataan Charel saat sarapan tadi pagi membuat Carla kesal bukan main.

"Tidak saling mengurusi urusan pribadi, lalu kau memenjarakanku seperti ini namanya sudah melanggar hak asasi manusia," rutuk Carla sambil meremas gulingnya.

"Tidak, aku sudah muak, aku tak perduli kau mau marah atau apapun. Aku bisa gila jika berada di kamar ini terus-terusan."

Carla bangun dari tempat tidurnya, berjalan menuju arah lemari lalu mengganti bajunya.

"Persetan apa katamu nanti, tuan Charel yang terhormat."

Carla terus menggerutu sambil mengganti pakaiannya.

Carla membuka pintu kamarnya, lalu berjalan cepat menuju arah tangga turun.

"Nyonya mau kemana?" Tanya salah seorang maid yang sedang membersihkan sisi tangga.

"Tolong beritahu supir bahwa aku ingin pergi," perintah Carla.

"Maaf Nyonya tapi tadi pagi tuan Charel sudah berpesan bahwa Nyonya harus tetap di rumah."

Carla memejamkan matanya, ternyata mulut Charel memang seember itu. Pria itu bahkan tidak lupa memberitahu orang seisi rumah ini untuk menjaga agar dirinya tetap berada di rumah.

"Baiklah," ucap Carla pada akhirnya.

Tapi kalau Charel menganggap bahwa dirinya adalah gadis bodoh yang hanya akan diam saja maka Carla bisa pastikan pria itu salah besar karena kini Carla sudah menekan aplikasi transportasi online untuk memesan ojek.

Carla ingin pergi mencari hiburan karena sudah lama sekali rasanya dia tidak bermain pump di arena bermain.

Tidak lama ponselnya berdering, menunjukkan nomor tidak di kenal yang Carla yakini adalah ojek yang dia pesan.

"Halo."

"Mbak pesan ojek?" Tanya suara di seberang sana.

"Ya benar mas, sudah dekat?" Tanya Carla antusias.

"Saya akan sampai sekitar sepuluh menit," jawab suara dari telepon.

"Tidak bisa lebih cepat mas? Ngebut aja nanti bayarannya saya tambah," ucap Carla sambil melirik ke arah jam tangannya.

Sudah jam empat dan satu jam lagi waktunya Charel pulang dari kantor.

"Saya usahakan ya mbak," balas orang itu lagi.

"Terimakasih," ucap Carla sebelum menutup teleponnya.

Rasanya Carla ingin meng-cancel orderannya lalu melakukan order ulang untuk mendapatkan ojek yang jaraknya lebih dekat, tapi dia tak ingin jadi pemberi harapan palsu karena bisa jadi ini adalah orderan pertama yang tukang ojek itu dapatkan setelah berkeliling seharian.

Carla memutuskan untuk keluar dengan dalih ingin jalan-jalan ke taman depan.

Entah kenapa Carla baru menyadari bahwa posisi rumah ini seperti segitiga. Rumah utama yang terletak di depan dan taman yang ada di depan rumahnya terhubung langsung dengan taman belakang rumah utama. Dan juga di sebelah kanan terletak rumah adik Charel yang hanya boleh di tinggali jika gadis itu sudah menikah.

CHAREL & CARLA (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang