****
Nayeon hampir meloncat saat melihat foto yang dikirim Jungkook. Jungkook mengirim fotonya dengan Ed Sheeran yang terlihat tersenyum sambil melambai, lain dengan ekspresi Jungkook yang heran menatap kearah Ed Sheeran dengan dibuat-buat. Jungkook juga menulis kalimat,
“Who the hell this guy?! (Siapa pria ini?!)”Jungkook mengetahui akhir-akhir ini Nayeon sering mendengarkan lagu milik penyanyi asal inggris ini dan tidak sengaja bertemu saat ingin mengisi acara yang sama.
Beberapa detik kemudian, ponsel Nayeon kembali berbunyi, ada pesan masuk dari Jungkook.
“Angkat panggilan video ku jika kau ingin Ed Sheeran berbicara dengan mu.”
Nayeon menahan nafasnya saat belum sampai 5 detik membaca pesan, Jungkook sudah menghubunginya. Nayeon mengehela nafasnya gugup dan mengangkat telfon itu, wajah Jungkook muncul dengan Ed Sheeran yang berada tepat disampingnya.
“Tadaaa, Ed Sheeran is here! (Tadaaa, ada Ed Sheeran disini!)” Ujar Jungkook dengan semangat kearah istrinya.
Nayeon masih saja menutup mulutnya tidak percaya. Nayeon hanya sendiri mengingat ini sudah tengah malam dan Eunwo sudah pasti tertidur.
“Hallo, Nayeon. Nice to know you, Babe. (Hello, Nayeon. Senang mengenal dirimu, Sayang.)”
Jungkook dengan cepat melotot kearah Ed yang hanya tertawa. Nayeon, ia masih terkejut Ed memanggilnya.
“Ow, Calm down, bruh. I know she’s yours. (Tenang, Bro. Aku tau dia milikmu.)”
Jungkook hanya memutar matanya lalu pandangannya fokus ke arah Nayeon dan mendekatkan wajahnya kearah kamera setelah itu berujar,
“He’s annoying as hell. (Dia sangat menyebalkan.)”Jungkook kembali memundurkan kepalanya dan terlihat Ed hanya menggelengkan kepalanya.
“You know what, Jungkook is so lucky. He has a great wife like you. Jungkook told me everything about you, Nayeon. (Kau tahu, Jungkook sangat beruntung mempunyai istri hebat sepertimu. Jungkook menceritakan semua tentangmu padaku, Nayeon.)” Nayeon tersenyum haru kearah Jungkook, dia juga sangat beruntung mendapatkan Jungkook.
“He also a great husband for me, Ed. And I know, I’m so lucky. (Dia juga suami yang hebat, Ed. Dan aku tahu, aku sangat beruntung.)” Jungkook tersenyum dan menatap Nayeon yang juga tengah menatapnya. Ingin rasanya Jungkook memeluk istrinya sekarang.
“You guys are so sweet. (Kalian sangat romantis.)” Jungkook mengangguk setuju mendengar perkataan Ed namun tetap fokus dengan Nayeon. Ed sudah seperti obat nyamuk saja.
“Jungkook, we should go.(Jungkook, kita harus pergi.)”
Ed menyadarkan Jungkook dan Nayeon setelah itu Jungkook berpamitan dengan Nayeon tak lupa mengatakan selamat malam dan dia mencintai Nayeon sebelum mematikan sambungan telpon.
Nayeon tersenyum puas dan tidur dengan nyenyak. Jungkook lagi-lagi membuatnya bahagia.
Tbc,..
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu Milikku {Jjk - Iny}(End)
Fanfiction... "Aku membuatmu senang?" Tanya Jungkook dengan nada, sinis? "Tentu saja!" Jawab Nayeon ceria. "Kalau begitu, saatnya kau yang membuatku senang." Belum sempat Nayeon bertanya apa maksud ucapan Jungkook, bibirnya sudah dilahap kasar oleh Jungkook...
